Biasakan Buah Hati Wudhu Sebelum Tidur, Mengikuti Kebiasaan Rasulullah
Ada alasan mengapa Rasulullah selalu berwudhu menjelang tidur.
Selain bagian dari ajaran agama, silaturahmi juga bernilai sosial yang mampu mempererat hubungan antar sesama.
Baca SelengkapnyaSelain membuat tubuh lebih bersih dari hadas, mandi juga menyegarkan tubuh yang akan berangkat menjalankan ibadah sholat Idul Fitri.
Baca SelengkapnyaBerbagi makanan merupakan sunah Nabi saw yang mampu mendatangkan pahala beserta keutamaan lainnya.
Baca SelengkapnyaDoa ini berisi permohonan agar diberi kebaikan dan keberkahan dari pernikahan yang telah dilaksanakan.
Baca SelengkapnyaSelain mendapatkan pahala dari ibadah wajib, seseorang juga dapat meningkatkan pahalanya dengan memperbanyak amalan sunah yang dianjurkan selama bulan Ramadhan.
Baca SelengkapnyaKeberkahan sahur tidak akan didapatkan oleh orang yang tidak sahur.
Baca SelengkapnyaSelain sebagai penambah energi saat berpuasa, di balik sahur juga ada ganjaran yang besar dari Allah SWT.
Baca Selengkapnya"Barangsiapa yang menunjukkan kebaikan, maka ia mendapatkan pahala sepadan dengan orang yang melakukannya." (HR. Abu Dawud)
Baca SelengkapnyaTidak semua orang mampu untuk menjalankan ibadah di bulan Ramadan denga baik.
Baca SelengkapnyaDengan mengikuti sunah Nabi, ada manfaat atau kebaikan yang akan kita dapatkan.
Baca SelengkapnyaDengan melakukan amalan-amalan tersebut, kita dapat mendekatkan diri kepada-Nya.
Baca SelengkapnyaCiuman orang tua kepada anaknya memiliki banyak makna, seperti kasih sayang, perhatian, cinta, dan rindu.
Baca SelengkapnyaSelain sunah, hal itu juga untuk menjaga kebersihan dan terhindar dari bau tidak sedap.
Baca SelengkapnyaIslam telah mengajarkan bahwa setiap penyakit pasti ada penawarnya.
Baca SelengkapnyaAda alasan mengapa Rasulullah selalu berwudhu menjelang tidur.
Memandang langit berarti melihat kebesaran dan kekuasaan Allah SWT.
Membaca beberapa ayat terakhir surat Ali Imran hukumnya sunah.
Salah satu anjurannya adalah mengerjakan sholat sunah dua rakaat di masjid.