Dream - Listrik di beberapa kawasan di Afrika Selatan masih merupakan hal langka. Untuk penerangan malam hari di rumah, banyak warga masih mengandalkan nyala lilin dan obor. Saat mengerjakan pekerjaan rumah dan belajar, para pelajar pun harus selalu menyalakan lilin dan waspada jika habis atau jatuh karena bisa meningkatkan risiko kebakaran.
Namun sebuah tas bisa jadi solusi praktis, yaitu tas yang dilengkapi dengan solar panel. Tas ini dibuat oleh sebuah perusahaan setempat bernama Rethaka. Perusahaan tersebut mengolah plastik bekas menjadi tas sekolah yang kuat.
Tas lalu dilengkapi panel penangkap panas yang bisa jadi lampu. Nantinya lampu tersebut bisa dinyalakan saat malam ketika berada di rumah. Anak-anak pun bisa belajar dan mengerjakan pekerjaan rumah dengan nyaman.
Tas ini tampaknya bisa jadi solusi tepat untuk para pelajar dan warga yang tinggal di daerah yang masih sulit listrik. Sangat kreatif!
Sumber: AJ+
[crosslink_1]