Jika anak meminta video games, jangan langsung menolaknya.
Dream - Berbulan-bulan di rumah mungkin banyak orangtua kebingungan untuk mencari hiburan bagi anak-anaknya. Tak bisa ke pusat permainan, liburan, apalagi kumpul bersama keluarga besar, karena pandemi Covid-19.
Salah satu hiburan yang kini banyak dicari adalah video games. Game berbasis konsol, seperti Nintendo dan PlayStation, sangat populer di kalangan anak-anak. Ada juga games di tablet, ponsel pintar, dan PC berbasis layar lebih mudah diakses dan terjangkau.
Jika anak meminta video games, jangan langsung menolaknya. Permainan di dalamnya sebenarnya mengajarkan beberapa life skill bagi anak. Seperti Minecraft, sebuah permainan yang untuk menciptakan dunia dan mengalahkan tantangan.
Hal yang paling ditakutkan orangtua soal video games biasanya karena bisa memicu kecanduan atau memperlihatkan kekerasan. Sebenarnya hal itu bisa disiasati dengan moderasi dan aturan yang disepakati.
Sebelum melarang anak main video games, tak ada salahnya membuka mata dengan melihat apa saja saja dampak positif video games.
Alhamdulillah
|
Masya Allah
|
Wallahu a'lam
|
Subhanallah
|
Astaghfirullah
|
Naudzubillah
|
Potret Kamar 10 Selebgram Cantik, Desainnya Chic dan Cozy Abis
Jauh Dari Kata Mewah, Ini Dia 7 Penampakan Hunian YouTuber Fiki Naki
7 Penampakan Lemari Dapur Nagita Slavina, Ada Mesin Kopi Canggih
Mau Tahu Cara Orangtua Jepang Disiplinkan Buah Hatinya?
Warak Kayu di Semarang Menang Building of the Year Awards 2021
Mobil Mewahnya 'Diwarnai' Kiano, Paula Syok