Modus yang digunakan adalah mengaku-ngaku sebagai keluarga korban di pengungsian.
Si anak yang masih tampak trauma juga tidak memberikan penolakan dan ia mengiyakan pengakuan pelaku. Beruntung sebelum korban dibawa pelaku, datanglah keluarganya dan memberikan bukti-bukti autentik soal sang anak. Akhirnya si bocah kembali ke keluarganya hari ini.
"Kejadiannya tadi siang, di salah satu lokasi pengungsi di Makassar," kata Rahma, salah seorang relawan yang mengetahui kejadian ini, seperti dikutip KabarMakassar.com.
Menurut dia, saat ini ada beberapa anak-anak korban gempa yang tiba di Makassar. Ia berharap para pengawas atau relawan melakukan pengawasan kepada setiap anak.
"Anak-anak kan masih trauma, jadi gampang diperdaya. Jangan sampai ini dimanfaatkan sindikat perdagangan anak," ungkap Rahma menambahkan.
Sumber: Kabarmakassarcom/ Liputan.com
Alhamdulillah
|
Masya Allah
|
Wallahu a'lam
|
Subhanallah
|
Astaghfirullah
|
Naudzubillah
|
Jauh Dari Kata Mewah, Ini Dia 7 Penampakan Hunian YouTuber Fiki Naki
Potret Kamar 10 Selebgram Cantik, Desainnya Chic dan Cozy Abis
7 Penampakan Lemari Dapur Nagita Slavina, Ada Mesin Kopi Canggih
13 Potret Rumah Baru Intan Nuraini, Dilengkapi Spot Foto & Kamar Harry Potter
Tak Lagi Tinggal di Rumah Kayu, Ini 10 Potret Hunian Baru Mimi Peri yang Megah
#DreamTestPack: Bagi yang Program Hamil Kurangi Makan Daging Berlemak