Mengenal Gerakan PAUD Holistik Integratif untuk Generasi Bangsa
Dream - Masih banyak orang yang menganggap sebelah mata dengan pendidikan anak usia dini, yaitu pendidikan untuk anak usia 1 hingga 6 tahun. Hal ini karena pendidikan dianggap formal dan harus dijalani serius ketika anak masuk Sekolah Dasar (SD).
Faktanya pendidikan anak usia dini merupakan fondasi penting bagi anak dan membuatnya lebih siap menjalani jenjang pendidikan selanjutnya di SD. Anak usia dini yang mendapat stimulasi optimal, tumbuh kembangnya cenderung lebih baik. Mulai dari aspek fisik, emosi dan sosial.
Hal inilah yang membuat pemerintah dengan sinergi dari lima kementerian yaitu yaitu Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK), Bappenas, Kemendikbud, Kemendagri, dan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI (Kemen PP PA) meluncurkan Rencana Aksi Nasional (RAN) Pengembangan Anak Usia Dini Holistik Integratif (PAUD-HI) 2020-2024 pada hari ini, 24 Juni 2021.
"Pendidikan merupakan investasi besar sejak dini. Menurut kajian, yang mengikuti PAUD, readiness (kesiapan) untuk sekolahnya sangat tinggi. Berkaitan dengan pembangunan manusia berkulaitas yang jadi salah satu prioritas nasional. Melalui PAUD mendukung pengembangan manusia berkualitas," ujar Ir. Subandi MSC, Deputi Bidang Pembangunan Manusia, Masyarakat, dan Kebudayaan Bappenas, dalam acara yang digelar secara daring.
Aspek Pengembangan Anak Secara Menyeluruh
Lalu apa saja detail program Pengembangan Anak Usia Dini Holistik Integratif (PAUD-HI)? Dikutip dari Kemdikbud.go.id, PAUD Holistik Integratif adalah penanganan anak usia dini secara utuh (menyeluruh) yang mencakup layanan gizi dan kesehatan, pendidikan dan pengasuhan, dan perlindungan, untuk mengoptimalkan semua aspek perkembangan anak yang dilakukan secara terpadu oleh berbagai pemangku kepentingan di tingkat masyarakat, pemerintah daerah, dan pusat.
Layanan PAUD holistik integratif ini meliputi pengembangan karakter, pengembangan aspek dalam bidang agama dan moral, motorik kasar dan halus, kognitif, serta bahasa dan sosial-emosional. Metode ini juga menekankan layanan kesehatan dan gizi, serta stimulasi. Selain itu, layanan PAUD ini memiliki konsep program berbasis keluarga dan komunitas.
Hal tersebut didasarkan dengan Peraturan Presiden Nomor 60 Tahun 2013 tentang PAUD Holistik Integratif. Sejumlah program sudah disiapkan untuk membangun PAUD HI oleh Kementerian terkait.
Antara lain program Bunda PAUD, pelatihan para pendidik anak usia dini, termasuk aspek pemenuhan kesehatan anak dengan dinkes terkait. Lalu hal yang tak kalah penting adalah mengedukasi para orangtua agar bisa memberikan pengasuhan yang optimal pada anak-anaknya.
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
4 Hal yang Bisa Dipelajari Buah Hati yang Masih Remaja Pada Gelaran Pemilu
Usia pra remaja memang belum bisa memilih, tapi dari momen Pemilu ini anak-anak bisa belajar banyak hal.
Baca SelengkapnyaKewajiban Mendidik Anak dalam Islam, 5 Hal Inilah yang Harus Diajarkan Orang Tua
Pendidikan akan berpengaruh pada pembentukan karakter dan moral anak.
Baca SelengkapnyaIni Pengasuhan Anak ala Swedia untuk Bentuk Pribadi yang Sehat Mental
Ada tiga konsep yang selalu dilakukan di Swedia dalam mengasuh anak.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.