Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mengapa `Me Time` Sangat Penting Bagi Ibu? Yuk, Cari Tahu

Mengapa `Me Time` Sangat Penting Bagi Ibu? Yuk, Cari Tahu Sesekali Ibu Harus Mendapatkan Penyegaran. (Foto: Shutterstock)

Dream – Banyak orang yang menganggap mengurus rumah tangga adalah hal kecil. Padahal faktanya sangat jauh berbeda.

Dibutuhkan manajemen waktu yang baik, kontrol emosi, keseimbangan peran dan masih banyak lagi. Kewajiban tersebut cenderung hanya dibebankan kepada ibu.

Mulai dari membuka mata, ibu langsung menyiapkan segala keperluan anak dan suami. Bangun paling pagi dan tidur paling malam. Sangat melelahkan, baik fisik maupun emosi.

"Ibu sering menomorsatukan kegiatan lain tanpa memedulikan diri sendiri, itu tidak baik. Sesekali, seorang ibu butuh penyegaran," kata Anna Surti Ariani, seorang psikolog.

Penyegaran yang terbaik adalah dengan melakukan me time.  Coba lakukan aktivitas untuk diri sendiri tanpa adanya orang lain. Aktivitas ini dapat diisi dengan hobi atau hanya sekedar merawat diri.

Bukan Sembarang Aktivitas

Ternyata, “me time” ini bukan hanya sembarang aktivitas penyegaran diri. Nina mengatakan kegiatan tersebut bisa menstabilkan emosi. Dengan begitu, ibu tidak gegabah dalam melakukan kegiatannya.

“Ibaratnya kayak sungai dengan air yang keruh. Me time itu ketika si keruhnya diendapkan dulu. Dengan diendapkan kita bisa lebih jernih melihat kondisi dan akhirnya melakukan sesuatu memang bener-bener dengan pilihan, dengan bertanggung jawab, dengan penuh kesadaran,” kata Nina.

Pada dasarnya, Nina mengungkapkan, emosi seseorang menjadi sangat tidak stabil ketika berbagai macam tugas menghantam tanpa henti. Di sini, ibu seringkali merasa letih karena mengurus anak yang keinginannya banyak, belum lagi harus mengurus suami dan rumah. Kemudian, untuk Ibu wanita karier akan lebih berat lagi tantangannya.

“Ketika kita lagi ribet sama hidup kita, ketika kita terus menerus berada dalam posisi yang tidak grounded itu sebenernya emosi kita jadi tidak stabil,” tutur Nina.

Emosi ini adalah hal yang wajar. Menurut Nina, semua orang harus mengutarakan ekspresinya sehingga terkadang marah pun tidak apa untuk dilakukan sesekali. Seorang ibu harus punya 'me time' demi menjernihkan pikirannya lagi. (mut)

 

(Laporan: Keisha Ritzska Salsabila)

Penat Bekerja, Sri Mulyani Lakukan `Me Time` dengan Berzikir

Dream – Setiap orang pernah merasakan kelelahan ketika bekerja, apalagi ketika pekerjaan sedang banyak-banyaknya. Untuk mengembalikan stamina dan mood, mereka juga tak jarang melakukan “me time”.

`Me time` adalah waktu untuk menyenangkan diri sendiri dengan melakukan aktivitas yang disenangi. Aktivitas ini bisa membuat orang tersebut merasa nyaman ataupun senang.

Aktivitas “me time” juga dilakukan oleh Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, lho.

Dikutip dari akun pribadi Instagramnya, @smindrawati, Selasa 3 Juli 2018, Sri Mulyani kerap menghabiskan waktu “me time” dengan beragam cara ketika sedang penat bekerja. Salah satunya dengan berzikir.

“Saat penat, biasanya saya menarik nafas panjang dan memikirkan apa yang sebenarnya tengah terjadi, terkadang juga sholat, membaca buku, berzikir, dan juga melakukan yoga,” kata dia.

 

 

Aktivitas Me Time dari mantan pejabat Bank Dunia ini adalah menghabiskan waktu dengan memasak. Ketika memasak, dia juga sambil berpikir.

“Ketika melihat hasil masakannya bagus dan masakannya enak, keluarga saya juga bisa menikmati. Saya senang kalau telah berbuat sesuatu yang membuat orang lain senang,” kata dia.

Kalau kamu, apa yang kamu lakukan ketika sedang “me time”, Sahabat Dream?

 

 

Hari Jumat malam 29 Juni 2018 saya menghadiri acara talk show yang mendiskusikan isu yang  dihadapi oleh wanita milenials di tempat kerja dan  dalam kehidupa  sehari-hari. Dalam acara bertajuk "Viva La Donna - From and for the Ladies" ini; saya hadir bersama Najwa Shihab (Journalist dan Founder of Narasi TV); Nia Dinata (Film Director dan Aktivis); Nadia Shapira Ganie (Founding Partner of Bayuputra Hutasoit Ganie), Shinta Nurfauzia (Co – Founder of Lemonilo) dam Maudy Ayunda (Artis,Penyanyi). Dalam acara tersebut saya menceritakan bagaimana menghabiskan waktu "me time" saat membutuhkan jeda pikiran di sela penatnya bekerja. Saat penat biasanya saya menarik nafas panjang dan memikirkan apa yang sebenarnya tengah terjadi, terkadang juga sholat, membaca buku, berzikir dan juga melalukan yoga. Saya suka memasak. Sambil masak bisa sambil berpikir. Lalu ketika melihat hasil masakannya bagus, dan masakannya enak, keluarga saya juga bisa menikmati. Saya senang kalau telah berbuat sesuatu yang membuat orang lain senang. Ketika kuliah, saya melakukan hal yang sama dengan mahasiswa lain. Suka berkegiatan seperti drama, senat, menari bersama satu angkatan dan lain-lain. Saya juga makan makanan yang sama seperti mahasiswa yang lain. Yang sedikit berbeda adalah ketika mahasiswa lain senang berkumpul dan mengobrol, saya lebih suka membaca buku. Saya suka membaca text book berbahasa Inggris. Zaman saya kuliah buku teks bahasa Inggris sangat langka untuk didapatkan. Buku-buku text itu bercerita tentang kondisi ekonomi negara barat yang di sini belum terjadi. Tapi saya juga suka baca novel. Salah satu novel yang saya baca adalah Ronggeng Dukuh Paruk. Kepada para generasi milenial yang hadir saya berpesan agar mereka mampu mengenali passion sejak masih muda, namun tetap memperhatikan orang di sekitar. Dengan demikian dapat melatih kepekaan dan peduli tentang yang terjadi di lingkungannya. Saya optimis, generasi milenial mampu menjaga dan mengelola negara Indonesia sebagai negara kesatuan.

A post shared by Sri Mulyani Indrawati (@smindrawati) on 

Pertanda Jelas Saat Ibu Butuh 'Me Time', Jangan Diabaikan

Dream - Menjadi ibu bukanlah hal mudah. Kelelahan secara fisik dan emosi kerap dialami. Menghadapi anak-anak seharian, lalu dituntut menjadi sosok yang lembut dan teladan yang baik, bagi banyak ibu sangat sulit dilakukan.

Seluruh waktu dan pikiran dicurahkan untuk anak-anak, suami dan keluarga. Kepentingan diri sendiri cenderung selalu disisihkan. Tak heran banyak ibu yang mengalami stres hingga depresi tanpa ia sadari.

Kondisi fisik lama kelamaan bisa bermasalah, karena kondisi mental yang tak sehat. Hubungan dengan suami dan anak-anak juga bisa bermasalah. Dalam kondisi demikian, ibu sebenarnya butuh waktu sendiri untuk beristirahat.

Apa saja tanda-tandanya saat seorang ibu butuh 'me time'? Yuk, cari tahu

Selalu Marah Tak terkendali

Tanda seorang ibu yang perlu istirahat adalah jika dia selalu marah. Mengekspresikan kemarahan sebenarnya bisa menjadi cara yang sehat untuk mengkomunikasikan perasaan negatif (lebih baik untuk mengeluarkannya daripada menyimpannya) atau dapat memotivasi seseorang untuk menyelesaikan masalah. Namun, bagaimana kemarahan ditunjukkan, terutama jika itu adalah masalah kronis, bisa menjadi tanda yang jelas dari masalah mendasar lainnya.

Dapat dimengerti, karena menjadi ibu adalah serangkaian tanggung jawab yang tidak pernah berakhir. Ibu bisa sangat kelelahan. Saat rasa lelah emosi memuncak, seluruh keluarga akan merasakannya. Penting untuk mengenali hal ini, bicarakan dengan pasangan kalau Anda butuh waktu sendiri dan beristirahat.

Selalu Merasa Terganggu

Merasa terganggu, mudah tersinggung akan hal-hal kecil gejala lain saat seseorang sedang stres. Stres akut umumnya bersifat jangka pendek, dengan peningkatan tekanan darah dan detak jantung tetapi tidak cukup untuk menciptakan konsekuensi negatif yang mendalam pada otak dan tubuh.

Stres episodik dan kronis pada tubuh, yaitu kapanpun stres terjadi setiap hari dan dalam jangka waktu yang lama, dapat menciptakan gejala fisiologis. Jadi jika ibu merasa sangat mudah marah, mudah menangis dan kecewa, bisa jadi butuh waktu untuk sendiri.

Merasa Sangat Kesepian

Banyak ibu yang merasakan perasaan kesepian. Mungkin ada suara anak-anak yang tak ada hentinya, namun tak ada orang lain untuk bertukar pikiran. Sementara suami baru pulang larut malam, lalu ia tidur.

Hal ini membuat ibu seperti terisolasi dari dunia luar. Sesekali, penting bagi ibu untuk menghabiskan waktu sendiri. Bisa berkumpul dengan teman lama, berbincang dengan orang lain atau kerabat dekat tanpa membawa anak-anak.

Sumber: Moms

ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Perhatikan Jadwal Tidur Supaya Beraktivitas Lebih Produktif

Perhatikan Jadwal Tidur Supaya Beraktivitas Lebih Produktif

Idealnya, seseorang akan mendapatkan rasa fresh di pagi hari jika tidur dan bangun lebih awal.

Baca Selengkapnya
Biar Tidur Anak Berkualitas, Coba Lakukan Ritual

Biar Tidur Anak Berkualitas, Coba Lakukan Ritual "Power Down Hour"

Power Down Hour merupakan kegiatan dimana satu keluarga melakukan aktivitas sederhana.

Baca Selengkapnya
Kehilangan Motivasi, Ternyata 'Me Time' Jadi Kuncinya

Kehilangan Motivasi, Ternyata 'Me Time' Jadi Kuncinya

Demotivasi dan burn out dengan aktivitas sehari-hari bisa disebabkan banyak hal. Padahal, solusinya cukup melakukan me time.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Biar Efektif, Ketahui 4 Hal Saat Mulai Olahraga di Gym

Biar Efektif, Ketahui 4 Hal Saat Mulai Olahraga di Gym

Tak perlu bingung saat berolahraga di gym pertama kali. Cukup perhatikan 5 hal ini sebelum datang ke tempatnya agar aktivitasmu teratur.

Baca Selengkapnya
Sering Terlelap Sampai Durasi Tidur Berlebih Akhir-Akhir Ini? Mungkin Ini Penyebabnya

Sering Terlelap Sampai Durasi Tidur Berlebih Akhir-Akhir Ini? Mungkin Ini Penyebabnya

Ternyata, tidur berlebihan dapat berhubungan dengan masalah kesehatan, baik fisik maupun mental. Berikut adalah beberapa penyebab tidur berlebih.

Baca Selengkapnya
Hewan Menggemaskan Ini Tidur 10.000 Kali Sehari, Setiap Tidur Cuma 4 Detik

Hewan Menggemaskan Ini Tidur 10.000 Kali Sehari, Setiap Tidur Cuma 4 Detik

Pola tidur tersebut bukan hanya sebuah kebiasaan unik, tapi juga menjadi strategi vital mereka.

Baca Selengkapnya