Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kenali 5 Karakteristik Anak di 'Usia Emas'

Kenali 5 Karakteristik Anak di 'Usia Emas' Anak Balita

Dream - Bagi para orangtua, hasrat untuk memberi stimulasi pada anak di usia dini begitu besar. Hal ini tentunya bukan tanpa alasan, karena anak di usia 0 hingga 6 tahun sering diistilahkan sebagai periode emas anak.

Beberapa penelitian di bidang neurologi membuktikan, 50% kecerdasan anak terbentuk dalam kurun waktu 4 tahun pertama. Setelah anak berusia 8 tahun perkembangan otaknya mencapai 80% dan akhirnya 100% di usia 18 tahun.

Agar stimulasi efektif tentunya perlu disesuaikan dengan usia anak. Jika saat ini anak Anda masih di bawah 6 tahun, kenali secara dalam karakteristiknya. Lalu cari stimulasi dan respons yang pas untuknya agar perkembangan otaknya jadi maksimal. Berikut lima karakteristik khas anak-anak di periode emas.

1. Egosentris 
Anak cenderung melihat dan memahami dari sudut pandang dan kepentingannya sendiri. Ia akan sulit berbagi mainan dan makanan dan bisa mengamuk ketika keinginannya tak terpenuhi. Biasanya, untuk menyiasatinya dengan cara mendistraksi dan mengalihkannya ke permainan lain.

2. Rasa ingin tahu yang besar
Anak selalu ingin tahu apa yang terjadi di sekitarnya. Berbagai benda dipegang, ingin berjalan ke mana pun, membongkar pasang. Hal itu bagian dari proses belajarnya. Untuk itu, manfaatkan semaksimal mungkin benda-benda di rumah sebagai mainannya. Tak masalah jika tak membahayakannya karena itu untuk memenuhi rasa ingin tahunya.

3. Makhluk sosial
Sejak dini ajak anak untuk banyak bertemu dengan banyak orang. Mereka merupakan makhluk sosial yang perlu berinteraksi untuk membentuk konsep dirinya.

4. Unik
Masing-masing anak memiliki bakat, minat dan gaya belajar yang khas. Keunikan ini berasal dari faktor genetik dan pengaruh lingkungannya.

5. Imajinasi
Daya imajinasi anak sunggguh luar biasa. Mereka bisa menjadikan apapun sebagai mainannya, bahkan mengarang cerita seru sendiri. Anda bisa bermain peran, menceritakan dongeng atau membuat berbagai gambar sambil bercerita untuk merangsang imajinasinya.


Sumber: Jurnal Program Nutritalk

 

ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Melahirkan di Usia 42 Tahun, Penampilan Kiki Amalia Disorot

Melahirkan di Usia 42 Tahun, Penampilan Kiki Amalia Disorot

Kiki Amalia melahirkan anak pertamanya secara normal di usia 42 tahun.

Baca Selengkapnya
Kelebihan Anak Keras Kepala yang Sering Tak Disadari Orangtua

Kelebihan Anak Keras Kepala yang Sering Tak Disadari Orangtua

Anak keras kepala cenderung ingin mencoba sesuatu dan tak mendengar pendapat orang lain.

Baca Selengkapnya
Yuk Ajarkan kepada Anak Sejak Masih Dini, Inilah 4 Hadis Ringan yang Gampang Dihafal

Yuk Ajarkan kepada Anak Sejak Masih Dini, Inilah 4 Hadis Ringan yang Gampang Dihafal

Hadis tersebut mampu membentuk karakter serta nilai-nilai Islami dalam diri seorang anak.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
170 Kata-Kata Ibu untuk Anaknya, Berisi Pesan dan Nasehat Mendalam sebagai Parenting

170 Kata-Kata Ibu untuk Anaknya, Berisi Pesan dan Nasehat Mendalam sebagai Parenting

Nasehat dari orang tua kepada anaknya memiliki peran penting dalam membentuk karakter anak dan membantu mereka tumbuh dengan baik.

Baca Selengkapnya
Ini Pengasuhan Anak ala Swedia untuk Bentuk Pribadi yang Sehat Mental

Ini Pengasuhan Anak ala Swedia untuk Bentuk Pribadi yang Sehat Mental

Ada tiga konsep yang selalu dilakukan di Swedia dalam mengasuh anak.

Baca Selengkapnya
Cara Memilih Susu untuk Menaikkan Berat Badan Anak Terbaru 2024

Cara Memilih Susu untuk Menaikkan Berat Badan Anak Terbaru 2024

Simak dan ikuti cara memilih susu untuk menaikkan berat badan anak, agar gizi anak tetap seimbang dan terpenuhi.

Baca Selengkapnya