Kedudukan Putri Charlotte di Garis Tahta Buat Sejarah Baru

Dream - Putri Charlotte tampak kegirangan saat digandeng ayahnya, Pangeran William menuju Lindo Wing, rumah sakit St. Mary, London 23 April 2018 lalu. Ia bersama sang kakak, Pangeran George melihat adik kecil mereka untuk pertama kalinya.

Kehadiran Putri Charlotte di hari kelahiran sang adik sangat mencuri perhatian. Ia tampak ramah dengan ratusan juru kamera yang menunggu dan memanggil-manggil namanya.
Lambaian tangan dengan senyum manis nan menggemaskan terus saja dilemparkannya.

Sang putri lucu ini bisa jadi saja pemimpin Kerajaan Inggris. Pasalnya, kehadiran adik lelaki tak menggeser posisinya dalam urutan tahta Kerajaan Inggris. Hal ini sebagai dampak dari Crown Act 2013.

Dalam peraturan baru kerajaan Ingggris tersebut tertulis garis tahta ditentukan oleh urutan kelahiran, tanpa memandang jenis kelamin. Dalam aturan sebelumnya, urutan tahta seorang putri bisa digeser jika lahir seorang adik lelaki.

Dengan adanya Crown Act 2013, menorehkan sejarah baru dan hal ini langsung diterapkan pada suksesi Kerajaan Inggris. Meski memiliki adik lelaki, Putri Charlotte tetap berada di urutan keempat garis tahta.

Ratu Elizabeth sebagai pemimpin tertinggi Kerajaan Inggris, suatu saat nanti akan turun tahta. Siapa yang akan naik tahta menggantikannya, ditentukan berdasarkan urutan garis tahta.

Putra pertama Ratu Elizabeth, Pangeran Charles, berada di urutan pertama garis tahta. Lalu posisi kedua, ditempati anak dari Pangeran Charles dan mendiang Putri Diana, yaitu Pangeran William.

Sementara anak pertama Pangeran Willliam dan Kate Middleton, Pangeran George, berada di urutan ketiga garis tahta. Putri Charlotte berada di posisi keempat, dan adiknya yang baru saja lahir berada di posisi kelima.

Posisi keenam garis tahta, ditempati oleh adik dari Pangeran William, Pangeran Harry. Sampai saat ini sang Ratu belum menentukan siapa yang kelak akan menggantikannya jika beliau turun tahta.

Asuh Penerus Tahta, Pangeran William dan Kate Ternyata...

Dream - Sorotan kamera tak ada hentinya tertuju pada keluarga kecil Pangeran William dan Kate Middleton. Banyak orang penasaran bagaimana pasangan ini berusaha mengasuh anak- anaknya dengan perhatian publik yang begitu besar.

Menjaga anak-anak mereka tetap menjadi pribadi rendah hati, memiliki kemandirian, kepintaran emosi serta kognitif dengan fasilitas kerajaan yang begitu memanjakan tentu bukan perkara mudah. Pasangan ini sejak awal memang menerapkan pola asuh yang berbeda dibanding anggota keluarga kerajaan lainnya.

Bahkan beberapa kali Pangeran William ditegur sang nenek, Ratu Elizabeth karena menenangkan Pangeran George. Pasalnya sikap Pangeran William tak lazim dilakukan oleh keluarga kerajaan pada anak-anak mereka di ruang publik.

Pola asuh apa saja yang diterapkan Pangeran William dan Kate Middleton pada anak-anaknya?

- Bantuan tak selalu ada
Ternyata hanya ada satu baby sitter yang menangani Pangeran George dan Putri Charlotte. Untuk kebutuhan mereka, Kate Middleton dan Pangeran William selalu turun tangan sendiri. Jika memang membutuhkan bantuan lebih, ada staf rumah tangga.

Sebisa mungkin keluarga ini melakukan aktivitas sehari-hari sendiri. Bahkan Pangeran William mengantar Pangeran George ke sekolah tanpa menggunakan sopir. Mereka sebisa mungkin membuat suasana rumah seperti keluarga biasa, bukan keluarga kerajaan yang bergelimang kemewahan.

- Ekspresikan perasaan
Dulu Pangeran William dan Pangeran Harry tak banyak menceritakan perasaanya satu sama lain, terutama setelah perceraian orangtua mereka dan sepeninggalnya Putri Diana.

Untuk itu Pangeran William dan Kate ingin anak-anaknya memiliki psikologis yang lebih sehat. Sehingga, mereka dibebaskan untuk menyampaikan pendapat dan perasaan yang dialaminya. Baik saat sedih, senang dan kecewa.

Pangeran William pernah mengatakan ia dan Kate sebisa mungkin menjaga kestabilan emosi anak-anaknya. Mereka tak ingin Pangeran George dan Putri Charlotte kelak mengalami masalah psikologis di kemudian hari.

- Keluarga jadi nomor satu
Dalam membangun kedekatan keluarga, Pangeran George juga diberi 'tanggung jawab' untuk menjaga adiknya, Putri Charlotte. Ayah ibu mereka sering membawa kedua anaknya mengunjung kakek nenek dari Pangeran William maupun Kate.

Termasuk mendatangi makam Putri Diana dan bercerita bagaimana kehidupan keluarga mereka saat kecil. Pasangan ini ingin anak-anaknya kelak saling mendukung sebagai saudara dan selalu menjadi keluarga sebagai prioritas.

- Merek pakaian 'streetwear'
Dengan kekayaan yang melimpah, Kate Midlleton bisa saja mendandani buah hatinya dengan pakaian dari desainer ternama yang harganya selangit. Seperti Baby Dior, Gucci, dan masih banyak lagi. Tapi ia tak melakukannya. Kate tahu betul apa yang dikenakan anak-anaknya akan mempengaruhi banyak pihak.

Ia pun lebih memilih membeli baju-baju dengan merek lokal dan streetwear yang harganya cukup terjangkau. Bahkan seringkali ia memakaikan baju lama Pangeran William pada Pangeran George.

Kate tak ingin fokus perhatian publik pada baju anak-anaknya karena ia tak mau buah hatinya jadi trendsetter. Sebisa mungkin Kate memilih pakaian yang sederhana namun elegan dan sesuai dengan norma serta aturan Kerajaan Inggris.