Dream - Menstruasi pertama kali bagi seorang anak perempuan bisa jadi hal yang sangat mengagetkan, menakutkan dan menyakitkan. Penting bagi orangtua untuk membekalinya dengan pengetahuan seputar kesehatan reproduksi yang memadai.

Hal yang tak boleh dilupakan adalah dukungan psikologis. Anak mungkin merasa aneh dan takut dengan perubahan dirinya, untuk itu peran ibu begitu besar ketika anak perempuannya memasuki masa puber.

Langkah yang dilakukan Jade Powell, seorang ibu asal Arizona, Amerika Serikat mungkin bisa ditiru. Ia menyiapkan pesta khusus untuk putrinya yang baru saja menstruasi.

Jade mengundang beberapa teman perempuan putrinya yang berusia 11 tahun ke rumah untuk merayakan haid pertama kali. Tak hanya itu, Jade juga membuat confetti, menyiapkan kue, kaus untuk diwarnai bersama dan menstruation kit serta buku bacaan untuk putrinya.

"Sebenarnya bukan tentang pesta, tapi bersenang-senang dan merayakan menjadi seorang gadis," kata Jade, dikutip dari Yahoo!Life.

Menstruation Kit

Dekorasi dibuat oleh Jade dengan tangan sendiri. Bentuknya sangat khas menstruasi, yaitu pembalut dan tetesan darah tapi dengan bentuk menggemaskan. Hal ini tentu saja sangat disukai putrinya.

Teman-teman sang putri yang datang juga diberi menstruation kit dalam dompet mungil beraksen glitter. Isinya pembalut, pakaian dalam dan acne patch. Mereka sangat girang mendapatkannya. Sang putri juga senang dengan pesta yang disiapkan untuknya.

Aktivitas Seru

"Jika saya mulai dengan dia, maka ia dapat melakukannya dengan anak-anaknya, dengan adik perempuannya dan teman-temannya, dan kemudian tidak akan ada anak-anak yang takut dan tidak tahu harus berbuat apa. Saya ingat berada di kamar mandi dan tidak memiliki persediaan pembalut dan bingung. Saya tidak ingin dia atau teman-temannya mengalami hal itu," kata Jade.

Dokumentasi pesta menstruasi pertama kali itu diunggah Jade di akun Tiktoknya @clicknbloom. Tak disangka video yang diunggahnya itu mendapat sambutan positif dan viral.

Banyak yang menganggap kalau yang dilakukan Jade sangat positif, karena remaja perempuan kerap kali mengalami kecemasan saat pertama kali haid. Lihat saja videonya di sini.

Setelah Haid Pertama Kali, Ini Perubahan di Tubuh Anak Perempuan

Dream - Pubertas merupkan fase yang tak mudah bagi anak perempuan. Biasanya ditandai dengan tumbuhnya payudara, rambut di area intimnya dan haid untuk pertama kalinya.

Ada yang mengalaminya di usia 10 tahun atau mungkin 13 tahun, tergantung kondisi tiap anak. Terjadi perubahan hormon yang sangat drastis saat anak perempuan haid untuk pertama kalinya.

Oleh karena itu kondisi fisiknya sangat berubah, termasuk juga psikologisnya. Dalam hal fisik, orangtua wajib tahu apa saja perubahan yang dialami anak perempuan setelah haid pertama. Yuk simak.

Haid pertama merupakan tanda bahwa anak perempuan sudah memasuki masa pubertas. Fisik anak perempuan umumnya akan mengalami banyak perubahan setelah mengalami haid pertama.

1. Tinggi Badan Bertambah
Pertumbuhan tinggi badan anak perempuan umumnya dua kali lebih cepat dibandingkan dengan anak laki-laki pada usia yang sama. Ukuran lengan, tungkai, dan kaki anak perempuan biasanya lebih cepat bertambah tinggi dibandingkan bagian tubuh lainnya. Melansir dari First Period, sebagian besar pertumbuhan tinggi anak perempuan akan berhenti setelah 1 hingga 3 tahun sejak haid pertama mereka.

2. Payudara membesar
Pada usia 8 sampai 16 tahun, tepatnya di masa pubertas, payudara akan perempuan akan mengalami perubahan yang signifikan. Payudara anak mulai tumbuh membesar. Ini jadi tanda bahwa payudara sedang mengembangkan kelenjar susu.

Kelenjar susu berfungsi untuk menyusui bayi saat perempuan memiliki anak. Payudara tidak langsung tumbuh membesar. Awalnya, hanya puting dan area sekitarnya saja yang mulai menonjol. Lama kelamaan, bagian lain dari payudara juga ikut membesar.

Perubahan Ini Juga Terjadi

3. Rambut Tumbuh di Bagian Tubuh Tertentu
“Tanda pubertas anak perempuan tidak hanya ditandai dengan menstruasi pertama, namun juga disertai dengan pertumbuhan rambut di sekitar organ kemaluan maupun ketiak,” kata dr. Dokter Devia Irine Putri, dikutip dari KlikDokter.

Awalnya beberapa helai rambut halus akan tumbuh di sekitar kemaluan. Rambut-rambut tersebut kemudian tumbuh dalam jumlah banyak hingga menutupi area kemaluan.Rambut kemaluan juga memiliki warna dan tekstur yang berbeda dari rambut di kepala. Tak hanya di kemaluan, rambut juga mulai tumbuh di bagian tubuh, seperti lengan, kaki, dan di atas bibir.

4. Pinggul dan Paha Membesar
Pinggul dan paha anak perempuan yang telah mengalami menstruasi juga bakal mengalami perubahan. Perubahan tersebut ditandai dengan ukuran pinggul dan paha yang mulai melebar. Perubahan ini akan mengubah bentuk tubuh mereka hingga dewasa.

Selengkapnya baca di KlikDokter.com.