Hindari Lakukan Ini Jika Ingin Anak Bermental Kuat
Dream - Kekuatan mental perlu diasah sejak dini. Siapa yang paling tepat mengasah mental seorang anak? Jawabannya tentu orangtua. Membesarkan anak yang kuat secara mental bukan berarti ia tidak akan menangis ketika dia sedih atau tak pernah gagal.
Mental yang kuat artinya kemampuan anak-anak untuk bangkit kembali setelah mengalami kegagalan dan kekecewaan. Tak takut menghadapi kekalahan dan semangat mencapai potensi terbesar dalam hidupnya.
Untuk membesarkan anak yang kuat secara mental, para orangtua perlu menghindari pola asuh yang salah. Apa saja?
1. Memojokkannya saat gagal
Tak dapat ranking di kelas, dapat nilai merah atau kalah dalam pertandingan. Sebuah momen yang sangat mengecewakan bagi anak. Jangan menjadi orangtua yang menyalahkan, apalagi merendahkannya. Bantu anak mencari solusi serta hikmah dari kegagalan yang dialaminya.
2. Dihantui rasa bersalah
Biasanya dialami oleh para ibu bekerja yang tak bisa 24 jam bersama anak-anak. Rasa bersalah ini akan memicu perlakuan memanjakan dan berlebihan pada anak. Tentu hal ini tak baik bagi mental anak.
Tunjukkan pada anak-anak bahwa meskipun Anda kadang-kadang merasa bersalah tapi tidak akan membiarkan emosi yang ada menghalangi untuk membuat keputusan yang bijaksana. Katakan pada anak alasan Anda melakukanya dan setiap perbuatan selalu ada konsekuensinya.
3. Mendikte pilihan anak
Dalam membuat pilihan apapun itu, pasti ada efeknya. Apakah itu pilihan pakaian, makanan, permainan atau yang bahkan yang lebih besar, seperti jurusan pendidikan. Sejak kecil anak harus dibiasakan membuat pilihan dan mengetahui konsekuensinya.
Hal ini untuk melatih mereka melakukan pertimbangan dan analisis kritis sebab akibat atas apa yang dipilihnya. Jika Anda selalu membuat pilihan untuk anak, mereka tak akan terbiasa melakukan analisis ini dan tak siap jika harus dihadapkan denga konsekuensi pahit. Mentalnya jadi kurang berkembang.
Sumber: Inc-asean
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bisa membantunya menjadi individu yang utuh dan merasa nyaman dalam berbagai situasi.
Baca SelengkapnyaKenali gejala-gejala narsistik terselubung agar terhindar. Yuk, simak lebih lengkap!
Baca SelengkapnyaTerkadang dampak dari kata-kata sindiran tersebut mampu menusuk hati hingga kena mental seseorang.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jangan sampai anak remaja terlalu dibebankan dengan kegiatan les dan akademik.
Baca SelengkapnyaNasehat dari orang tua kepada anaknya memiliki peran penting dalam membentuk karakter anak dan membantu mereka tumbuh dengan baik.
Baca SelengkapnyaUcapan ulang tahun untuk anak laki-laki tidak hanya sekedar kata-kata, tetapi juga doa dan harapan untuk kebaikan anak tersebut.
Baca SelengkapnyaPernah nggak sih kamu ngumpet karena takut diajak temen bikin konten? Kalau pernah, kamu tentu paham yang dirasakan rekan kita ini.
Baca Selengkapnya