Cara Mengedukasi Anak Agar Terhindar dari Pelecehan Seksual
Dream - Mengalami pelecehan apa pun bentuknya akan menimbulkan trauma sepanjang hidup. Terutama pelecehan seksual yang dilakukan pada anak-anak. Sebagian korbannya tak menyadari kalau mereka dilecehkan dan sebaliknya, malah merasa bersalah.
Pelecehan seksual terhadap anak mengacu pada keterlibatan seorang anak yang berusia kurang dari 17 tahun, dalam aktivitas seksual yang melanggar hukum. Hal ini tentunya dapat memengaruhi cara seseorang berpikir, bertindak, dan merasa seumur hidup.
Termasuk berdampak buruk pada kesehatan fisik, mental atau emosional jangka pendek dan jangka panjang. Salah satu cara untuk menghindari pelecehan pada anak adalah dengan mengajarkannya membaca situasi yang mengancam serta membuat mereka bisa menghindarinya. Apa saja?
1. Membicarakan Bagian Tubuh Sejak Dini
Sebutkan bagian tubuh dan bicarakan tentangnya sejak dini. Gunakan nama yang tepat untuk bagian tubuh, atau setidaknya ajari anak apa arti sebenarnya dari bagian tubuh mereka. Merasa nyaman menggunakan kata-kata yang pantas dan mengetahui artinya dapat membantu anak berbicara dengan jelas jika terjadi sesuatu yang tidak pantas.
2. Ajarkan Tentang Bagian Tubuh Bersifat Pribadi
Beri tahu anak bahwa bagian pribadi mereka disebut pribadi karena tidak dapat dilihat semua orang. Jelaskan bahwa orang lain tak boleh melihat yang ada di balik pakaian apalagi sampai menyentuhnya.
Latih Anak
3. Ajarkan Batasan Tubuh Anak
Beri tahu anak tanpa basa-basi bahwa tidak ada yang boleh menyentuh bagian pribadinya dan bahwa tidak ada yang boleh meminta mereka untuk menyentuh bagian pribadi orang lain. Orangtua sering kali melupakan bagian kedua dari kalimat ini. Pelecehan seksual seringkali dimulai dengan pelaku meminta anak untuk menyentuh mereka atau orang lain.
4. Tidak Boleh Foto Area Intim
Dnia yang sangat kejam di luar sana terutama sepak terjang para pedofil yang suka mengambil dan menukar gambar anak-anak telanjang secara online. Ini cukup membahayakan anak. Beri tahu anak bahwa tidak ada yang boleh mengambil foto bagian pribadinya.
5. Ajarkan untuk Keluar dari Situasi Menakutkan
Beberapa anak merasa tidak nyaman mengatakan "tidak" kepada orang lain, terutama teman yang lebih tua atau orang dewasa. Beri tahu mereka bahwa tidak apa-apa memberi tahu orang dewasa bahwa mereka harus pergi, jika sesuatu yang dirasa salah terjadi dan bantu mereka berkata-kata untuk keluar dari situasi yang tidak nyaman. Beri tahu anak bahwa jika seseorang ingin melihat atau menyentuh bagian pribadinya, mereka harus menolak dan melaporkannya.
Laporan Gayuh Tri/ Sumber: Fimela
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Anak keras kepala cenderung ingin mencoba sesuatu dan tak mendengar pendapat orang lain.
Baca SelengkapnyaPosisi saat berhubungan intim hingga asupan makanan yang dikonsumsi berpengaruh untuk hamil anak perempuan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sahabat Dream, ada gak sih yang bekerja dengan prinsip ini? Kalau kamu prinsip kerjanya seperti apa?
Baca SelengkapnyaTantangan cara memasukkkan baju ke dalam celana adalah hasilnya yang selalu berantakan. Nah Dream kasih tahu nih tips masuk baju ke dalam celana biar rapi.
Baca SelengkapnyaSahabat Dream pasti pernah merasa kesal saat bos meminta buru-buru revisi kerjaan. Reaksi kamu kaya Dremitie ini nggak?
Baca SelengkapnyaSahabat Dream bercanda lagi soal kantor yuk. Kali ini ada gak bos kamu yang seperti `PHP` dengan kata-kata manisnya? Cuma bercyanda ya....
Baca Selengkapnya