Balita Sering Jalan Jinjit, Pertanda Gangguan Keseimbangan
Dream - Seringkali kita melihat anak usia tiga tahun berjalan dengan cara berjinjit. Namun, apabila anak sudah melewati usia lima tahun dan masih berjalan jinjit, bisa jadi ada yang salah dalam sistem keseimbangannya.
Berjalan jinjit tidak hanya merupakan tanda-tanda tumbuh kembang anak yang terlambat, namun juga pertanda dari lemahnya sistem keseimbangan (vestibular) yang mengatur kordinasi
anak dalam bergerak.
Saat sistem keseimbangan anak tidak berjalan optimal, akan terlihat gejala seperti berjalan jinjit dan ketidakmampuan untuk mengikuti aktivitas di kelas. Gejala ini menandakan bahwa otak anak anda tidak mampu menyerap pelajaran dengan baik.
Gejala ini juga seringkali terdapat di penderita autisme, ADHD, diseleksia, asperger, dan dysgraphia. Dr. Stephen M. Edelson, Ph.D, pakar tumbuh kembang anak mengungkap, bahwa jalan jinjit berpengaruh secara langsung atapun tidak langsung terhadap masalah visual-vestibular.
Jadi, bagaimana kita tahu bahwa perilaku jalan jinjit anak kita merupakan gejala dari lemahnya sistem vestibular?
- Memiliki masalah penglihatan dan sudah memakai kacamata dari usia 3 tahun.
- Seringkali tidak mendengar dan kurangnya konsentrasi terhadap apa yang disampaikan oleh gurunya.
- Kesulitan mencatat informasi dari papan tulis ke dalam buku catatan mereka.
- Kesulitan mencari kata-kata dan membaca, dan seringkali harus berkedip untuk fokus pada bacaan mereka.
- Seringkali merasa tidak seimbang sehingga menabrak furnitur.
Penyebab
- Dysfunctional Balance System
Bagi sebagian besar anak yang berjalan jinjit, telinga bagian dalam mereka seringkali menjadi penyebabnya. Sistem vestibular di dalam telinga merupakan pusat keseimbangan anak. Apabila
tidak bekerja dengan baik, anak-anak membutuhkan serangkaian terapi motorik.
- Sensory Processing Issues (SPD)
SPD bisa menjadi penyebab anak jalan berjinjit. Apabila anak sensitif terhadap sentuhan, mereka seringkali tidak menyentuhkan seluruh telapak kaki untuk menghindari permukaan yang tidak nyaman bagi mereka. Terkadang, mereka tidak suka apabila dipakaikan kaus kaki dan sepatu. Terapi tactile bisa membantu anak dengan kondisi ini.
- Kebiasaan
Apabila anak seringkali berjinjit, cara berjalan tersebut akan menjadi kebiasaan bagi mereka.
Laporan Annisa Mutiara
Sumber: Learning Corner
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Begadang bisa menyebabkan masalah kesehatan jangka panjang pada anak. Ketahui apa saja dampak begadang lainnya.
Baca SelengkapnyaSakit kepala seringkali menjadi keluhan yang kerap dialami oleh banyak orang. Kondisi ini dapat sangat mengganggu aktivitas sehari-hari.
Baca SelengkapnyaMeredakan sakit kepala saat berpuasa bisa dihilangkan dengan beberapa gaya pijatan. Kamu pun bisa melakukannya sendiri dengan mudah.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Perkembangan janin akan terpantau secara detail, juga status gizi balita.
Baca SelengkapnyaPerjalanan panjang, macet dan melelahkan kadang membuat anak muntah, pusing dan lemas.
Baca SelengkapnyaSahabat Dream ingin terlihat tinggi saat bepergian. Gak perlu pusing, cukup intip rekomendasi outfit yang bisa bikin kamu terlihat tinggi ini.
Baca Selengkapnya