Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Alasan Penting Anak Harus Dibiasakan Rapikan Mainan

Alasan Penting Anak Harus Dibiasakan Rapikan Mainan Anak Merapikan Mainan/ Foto: Shutterstock

Dream - Kebiasaan buruk bisa memengaruhi keharmonisan di rumah. Untuk itu, anak-anak perlu belajar tentang kerapian dan keteraturan. Penting bagi buah hati untuk memiliki rutinitas merapikan.

Kita tidak selalu punya waktu untuk merapikan rumah, asisten rumah tangga pun tak selalu ada. Itu sebabnya setiap anggota keluarga harus ikut andil untuk menjaga kenyamanan rumah.

Tidak ada yang lebih buruk dari kekacauan di rumah. Mencurahkan waktu untuk bekerja, keluarga, dan waktu luang merupakan hal yang umum, tetapi penting juga untuk menyisihkan waktu untuk pekerjaan rumah. Jika selalu mengambil apa yang ditinggalkan orang lain di lantai, inilah saatnya untuk mengubah dinamika keluarga," kata. Tamar Chansky, psikolog dan juga penulis buku “Freeing Your Child from Anxiety".

Rutinitas merapikan harus dibentuk sejak dini. Biasakan anak merapikan tempat tidur, mengatur pakaian, dan mengatur mainan mereka. Jika ingin rumah dalam kondisi nyaman bagi semua orang, penting untuk mengembangkan kebiasaan yang meningkatkan kesejahteraan keluarga.

 

Berdampak Saat Dewasa

"Kerapian adalah kunci. Anak-anak perlu belajar meletakkan segala sesuatu pada tempatnya. Mereka membutuhkan ruangnya sendiri. Ini menghindari barang-barang berserakan di seluruh lantai," kata Chansky.

Jika anak-anak belajar menjaga rumah tetap rapi dan memahami pentingnya keharmonisan di rumah, mereka akan menjadi bertanggung jawab dan teratur. Kamar tidur anak-anak adalah ruang pribadi mereka. Untuk itu, mereka membutuhkan rutinitas kerapian agar tetap bersih dan teratur.

"Penting untuk mengajari mereka kebiasaan sehat. Ini akan berdampak positif pada kehidupan mereka sebagai orang dewasa," ujar Chansky.

Dibelikan Mainan Mahal tapi Si Bayi Lebih Suka Main Kardusnya, Mengapa?

Dream - Orangtua memang selalu ingin memberikan yang terbaik untuk buah hatinya. Termasuk juga ingin membelikan mainan berkualitas yang harganya cukup mahal. Setelah dibelikan, si kecil malah tak terlalu tertarik dan lebih suka kardus kemasannya.

Pernah mengalami hal ini, Sahabat Dream? Saat disodori mainan, anak malah mengambil kertas pembungkus, kardus atau benda lain yang bisa mereka dapatkan, memasukkan semuanya ke dalam kotak dan membuang semuanya lagi. Bayi akan melakukan ini berulang kali.

Perlu diketahui, para ahli perkembangan anak mengatakan bahwa anak-anak balita sebenarnya belajar saat mereka bermain dengan kotak kardus yang ada di sekitarnya. Mereka tidak hanya belajar tentang diri mereka sendiri, tetapi mereka juga menemukan dunia di sekitar mereka.

"Ketika bayi belajar cara duduk, kita akan melihat bahwa mereka akan mulai tertarik untuk mengisi wadah dengan barang-barang kecil dan kemudian membuang benda-benda tersebut. Sekitar usia 7 hingga 8 bulan, mereka mulai membuang yang ada di depannya menjelajahi lingkungan dengan cara yang berbeda," ujar Jana Beriswill, seorang terapis okupasi di Rumah Sakit Anak Wolfson di Jacksonville.

 

 

Belajar Banyak

Hal itu adalah perkembangan utama kognitif mereka dan bisa jadi tanda kalau anak mulai memahami bahwa mereka dapat memengaruhi lingkungannya. Saat anak mengeksplorasi dan bereksperimen dengan objek di sekitarnya, dia sudah menggunakan indera dan fisiknya untuk memperluas pemikirannya.

"Ini memperkenalkannya pada konsep dan penemuan baru, termasuk bagaimana objek berhubungan satu sama lain dan sebab dan akibat. Di otaknya penuh rasa penasaran 'kotak apa ini dan apa yang dapat saya lakukan dengannya? Akankah tangan saya muat di dalam? Apa lagi yang bisa saya masukkan ke dalamnya? Apa yang akan terjadi jika saya membalik kotak itu?," kata Beriswill.

Bayi memang sebenarnya tak memerlukan mainan mahal, tapi lebih kepada stimulus dari orangtuanya. Selalu mendampingi mereka, membiarkan anak bereksplorasi dan belajar dengan memanfaatkan barang-barang sekeliling yang ada di rumah dan tentu saja aman untuknya.

Sumber: SmartParenting

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Astaga! Satu Keluarga Tak Sadar Selama Ini Minum dan Mandi Pakai Air Limbah Rumah Tangga, Ketahuan Usai Cek Meteran
Astaga! Satu Keluarga Tak Sadar Selama Ini Minum dan Mandi Pakai Air Limbah Rumah Tangga, Ketahuan Usai Cek Meteran

Satu keluarga tidak menyadari selama ini minum air limbah rumah tangga. Pantas mereka sering sakit-sakitan.

Baca Selengkapnya
Ibu Pergi Liburan Tega Tinggalkan Bayinya 10 Hari Sendirian di Rumah, Saat Kembali Kondisi Anaknya Mengenaskan
Ibu Pergi Liburan Tega Tinggalkan Bayinya 10 Hari Sendirian di Rumah, Saat Kembali Kondisi Anaknya Mengenaskan

Balita tersebut meninggal karena kelaparan dan dehidrasi parah.

Baca Selengkapnya
Ibu Sakit, Ayah Telaten Banget Urus Anak Bikin Salut Warganet
Ibu Sakit, Ayah Telaten Banget Urus Anak Bikin Salut Warganet

Sang ayah begitu ringan tangan mengurus anak dan pekerjaan rumah tangga.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Kasus Anak 6 Tahun Tewas karena Tenggelam, Perhatikan Keamanan Si Kecil Saat di Kolam
Kasus Anak 6 Tahun Tewas karena Tenggelam, Perhatikan Keamanan Si Kecil Saat di Kolam

Kecelakaan mematikan di kolam renang bisa terjadi dalam hitungan detik.

Baca Selengkapnya
Cerita Ibu Dua Anak Tinggal di Rumah Kontrakan dalam Kompleks Tanpa Tetangga: 'Serasa Uji Nyali Hampir Tiap Hari'
Cerita Ibu Dua Anak Tinggal di Rumah Kontrakan dalam Kompleks Tanpa Tetangga: 'Serasa Uji Nyali Hampir Tiap Hari'

Rizki mengatakan keluarga kecilnya merupakan penghuni pertama yang menempati kompleks perumahan tersebut. Sebab, tak ada orang lain yang menghuninya.

Baca Selengkapnya
5 Amalan untuk Pagari Rumah agar Tak Diganggu Setan, Wujudkan Konsep ‘Rumahku Surgaku’
5 Amalan untuk Pagari Rumah agar Tak Diganggu Setan, Wujudkan Konsep ‘Rumahku Surgaku’

Rumah merupakan tempat ternyaman dan paling aman bak surga. Konsep ini bisa tercapai jika di dalamnya terdapat lima hal penting ini.

Baca Selengkapnya
Cara Memilih Mukena Anak, Pastikan Si Kecil Nyaman Memakainya
Cara Memilih Mukena Anak, Pastikan Si Kecil Nyaman Memakainya

Cara memilih mukena anak yang baik agar si kecil nyaman memakainya.

Baca Selengkapnya
Dress IT! 1 Cardigan Untuk Jadi 3 Style
Dress IT! 1 Cardigan Untuk Jadi 3 Style

Sahabat Dream, kalian bisa coba nih, Outfit dengan 1 cardigan bisa bikin 3 style loh. Udah hemat penampilan tetap oke.

Baca Selengkapnya