Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Aktivitas Sederhana yang Bisa Bantu Anak Turunkan Level Stresnya

Aktivitas Sederhana yang Bisa Bantu Anak Turunkan Level Stresnya  Ilustrasi (Foto: Shutterstock)

Dream - Buah hati tampak mulai tak bersemangat, hanya di kamar, mudah tersinggung dan lebih suka menyendiri? Rasa jenuh, bingung, kehilangan semangat, merupakan hal wajar yang dialami anak-anak di situasi pandemi seperti sekarang.

Mereka tak bisa bebas bermain, hiburannya hanya dari layar baik televisi dan internet, tugas sekolah pun menumpuk. Anak juga mengalami stres seperti orang dewasa dan kita sering tak menyadarinya.

Penting untuk memastikan anak istirahat dengan cukup. Saat di kamar jauhkan dari gadget, karena momen istirahat dibutuhkan untuk mengisi ulang energi dan pikiran ank.

Istirahat otak atau brain breaks adalah aktivitas fisik singkat yang ketika diselingi dengan periode pekerjaan akademis yang lebih terfokus, dapat membantu meningkatkan perhatian, efisiensi, kesenangan dan kreativitas. Berikut ini adalah beberapa tips yang dapat dilakukan ibu untuk membantu istirahat otak pada anak.

Ajak Anak Main Lompat Tali
Tantang anak untuk melakukan beberapa jenis lompatan tertentu atau minat mereka untuk melihat berapa banyak lompatan yang dapat mereka lakukan dalam 60 detik. Ulangi beberapa kali dengan tujuan mengalakan ibunya. Tambahkan lagu dan syair lompat tali agar lebih menyenangkan.

 

Tes Keseimbangan dan Jalan-jalan

Tes Keseimbangan
Letakkan piring kertas atau plastik di atas kepala anak dan minta mereka berjalan keliling ruangan sambil menjaga piring tetap di tempatnya. Buat lebih rumit dengan menambahkan sesuatu di atas piring, seperti bola pingpong atau lainnya.

Jalan-jalan
Aktivitas di luar ruangan dapat dilakukan dengan berjalan-jalan santai mengelilingi komplek rumah. Ini dapat meningkatkan detak jantung dan memompa darah ke seluruh tubuh. Bisa dilakukan saat pagi hari atau sore hari, tapi pastikan jalan di tempat sepi.

Sumber: Fimela.com

Anak Introvert Terserang Stres, Kenali Tanda-tandanya

Dream - Kondisi stres pada anak cenderung lebih sulit diketahui. Untuk itu orangtua harus lebih peka, terutama jika menghadapi anak-anak introvert. Si introvert ini cenderung lebih pendiam dan sulit mengemukakan perasaannya secara gamblang.

Terkadang orangtua tidak tahu bahwa anak-anak mereka adalah tipe intovert dan mengalami stres, dan hanya menganggap mereka pemalu. Padahal rasa stres ini bisa berubah menjadi trauma jika tidak ditangani dengan baik.

Ini tanda-tanda yang harus diperhatikan jika anak-anak introvert mengalami stres.

1. Pendiam dan ketakutan
Anak-anak umumnya akan mengalami perubahan sikap dan kebiasaan sehari-hari, misalnya lebih pendiam dan ketakutan mengunjungi tempat atau bertemu orang tertentu. Anak menjadi jarang ingin melakukan interaksi bahkan dengan orangtuanya sendiri.

 

2. Tak mau melakukan kegiatan di luar rumah

Anak jadi menarik diri dan memutuskan untuk menolak segala kegiatan di luar karena ia merasa keluar dai zona nyamannya jika keluar rumah.

3. Rewel

Untuk beberapa anak bahkan bisa menunjukkan amarah ketika stres, padahal biasanya ia kalem dan pendiam. Reaksi regresif ini merupakan puncak kekesalan dan rasa stresnya. Jangan mengabaikan hal ini dan menganggap amrahnya akan selesai dengan sendirinya.

4. Selalu ingin dekat dengan orangtua

Ketika keluar rumah, ia akan lebih meras atidak nyaman, dan hal ini bisa ditunjukkan dengan cara menempel pada orangtua. Ia tak ingin berada jauh dari ibu atau ayahnya, ingin digendong, memeluk atau menggandeng tangan sepanjang waktu.

Konsep Pengasuhan ala Orangtua Belanda Bisa Jadi Inspirasi

Dream - Mengasuh anak merupakan tugas panjang yang tidak ada habisnya. Sebagai orangtua kita harus selalu belajar hal baru. Termasuk selalu melakukan penyesuaian demi menuntun anak agar menjadi pribadi yang baik.

Tiap orangtua memang memiliki gaya yang berbeda dalam mengurus anak. Sebuah buku yang berjudul “The Happiest Kids in the World" ditulis oleh dua ibu asal Amerika dan Inggris.

Mereka tinggal di Belanda dan mengisahkan pola asuh khas negara kincir angin ini yang layak ditiru. Bukan hanya membuat membuat anak bahagia, tapi juga menjadi modal penting masa depannya kelak.

Penasaran apa saja kebiasaan pola asuh di Belanda yang bikin anak bahagia?

 

1. Biarkan anak-anak bersepeda menembus hujan

Ya, Belanda membiarkan anak-anak mereka "secara harfiah" bersepeda di tengah hujan (dengan perlengkapan yang tepat) untuk menumbuhkan kemandirian, ketahanan, dan ketabahan.

Kita hidup selalu dalam perlindungan. Bersepeda di tengah hujan adalah pelajaran sederhana namun kuat tentang bagaimana mempersiapkan diri menghadapi kesulitan, terus menghadapi segala rintangan, dan menemukan keajaiban di alam. Terutama jika mereka melihat pelangi setelah hujan.

2. Merawat diri sendiri

Sebagian besar warga Belanda tidak mengukur nilai yang dimiliki dengan kepemilikan materi. Termasuk apa yang dicapai di tempat kerja. Justru di sini menerapkan konsep bekerja lebih sedikit untuk meluangkan waktu bagi diri sendiri dan membangun komunitas yang kuat.

Hal ini membuat waktu untuk keluarga lebih banyak. Keluarga adalah yang utama dan membuat anak-anak bahagia.

 

3. Buat aturan, dengan melibatkan anak

Tiap rumah memang harus memiliki peraturan, tapi biasanya hanya orangtua yang membuat. Sementara di Belanda, anak dilibatkan dalam membuat aturan di rumah. Bentuknya seperti kesepakatan yang jika terjadi pelanggaran di dalamnya maka akan ada konsekuensi.

Hal ini membuat anak belajar bertanggung jawab, berdiskusi dan menjaga komitmen yang telah disepakati bersama. Menarik, bukan?

4. Fokus pada kesederhanaan

Ada beberapa contoh bagaimana Belanda membawa kesederhanaan dalam kehidupan mereka. Pertama, berkemah dan di luar ruangan adalah bagian penting dari aktivitas keluarga rata-rata. Biasanya di akhir pekan, keluarga akan berkemah selam tiga hari.

Pesta ulang tahun juga dilakukan sederhana. Bukan pada hadiah, tapi lebih banyak pada menyediakan fasilitas bagi anak-anak untuk bermain bersama.

Sumber: Mother.ly

ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
5 Rekomendasi Permainan yang Latih Kecerdasan Emosi Anak dari Psikolog

5 Rekomendasi Permainan yang Latih Kecerdasan Emosi Anak dari Psikolog

Anak-anak perlu dikenalkan beragam emosi, menyalurkannya dengan tepat dan baik, lalu dilatih untuk mengontrolnya.

Baca Selengkapnya
5 Cara Tingkatkan Berat Badan Anak Secara Aman dan Sehat

5 Cara Tingkatkan Berat Badan Anak Secara Aman dan Sehat

Beberapa anak, dibutuhkan intervensi khusus agar berat badannya naik dan sesuai dengan grafik pertumbuhan.

Baca Selengkapnya
Ini 10 Makanan yang Bisa Bantu Turunkan Kadar Stress

Ini 10 Makanan yang Bisa Bantu Turunkan Kadar Stress

Makanan merupakan salah satu hal yang juga dapat berpengaruh terhadap stress. Yuk, simak beberapa makanan yang bisa menurunkan kadar stress!

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Tak Cuma Busui, Ini Manfaat Daun Kelor untuk Cegah Stunting Pada Anak

Tak Cuma Busui, Ini Manfaat Daun Kelor untuk Cegah Stunting Pada Anak

Siapa yang sangka bahwa daun kelor ternyata menjadi rahasia untuk meningkatkan kesehatan anak-anak?

Baca Selengkapnya
Anti Rewel, Inilah Cara Mengatasi Anak Bangun Tidur Menangis yang Penting Diketahui Orang Tua

Anti Rewel, Inilah Cara Mengatasi Anak Bangun Tidur Menangis yang Penting Diketahui Orang Tua

Pagi hari biasanya banyak aktivitas yang harus dilakukan. Sehingga, orang tua berharap anak bisa bangun dengan tenang.

Baca Selengkapnya
5 Obat Anak yang Direkomendasikan Dokter untuk Dibawa Saat Mudik

5 Obat Anak yang Direkomendasikan Dokter untuk Dibawa Saat Mudik

Jika sewaktu-waktu anak mengalami masalah kesehatan, obat tersebut bisa membantu meredakan gejalanya.

Baca Selengkapnya
NOTED KAK! Gak Semudah Itu

NOTED KAK! Gak Semudah Itu

Sahabat Dream, kalian pasti pernah kan membayangkan bekerja di Jakarta bakal enak? Harapan seringkali tak sesuai kenyataan lho.

Baca Selengkapnya
Anak Jadi Sangat Aktif karena Santap Camilan Manis Ternyata Mitos

Anak Jadi Sangat Aktif karena Santap Camilan Manis Ternyata Mitos

Banyak yang mengira kalau makanan manis bikin anak jadi hiperaktif. Ketahui faktanya.

Baca Selengkapnya
Rekomendasi MPASI Pertama yang Bisa Dicoba untuk Anak, Enak dan Tinggi Nutrisi

Rekomendasi MPASI Pertama yang Bisa Dicoba untuk Anak, Enak dan Tinggi Nutrisi

Ingin memberikan MPASI pertama buat si kecil? Ini rekomendasinya yang bisa dipertimbangkan.

Baca Selengkapnya
Anak Ternyata Juga Bisa Mengalami Hipertensi, Ketahui Faktanya

Anak Ternyata Juga Bisa Mengalami Hipertensi, Ketahui Faktanya

Masalah kesehatan ini sering diidentikkan dengan orang tua dan dewasa, padahal anak-anak juga bisa mengalaminya.

Baca Selengkapnya