Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ternyata Ini Penyebab Janin Menendang dalam Kandungan

Ternyata Ini Penyebab Janin Menendang dalam Kandungan Ibu Hamil (Foto: Shutterstock)

Dream - Salah satu momen paling mengesankan dan ditunggu-tunggu saat hamil adalah ketika si kecil bergerak untuk pertama kalinya. Ibu merasakan tendangan dan gerakan yang kadang bikin kaget atau malah rasa nyeri.

Pergerakan janin ini seperti kejutan yang bisa muncul kapan saja. Bisa membuat hati ibu senang, apalagi jika diberikan stimulus seperti mengelus dan mengetuk perut dan janin merespons. Semacam sebuah komunikasi non-verbal antara ibu dan bayi.

Namun tahukah Sahabat Dream alasan janin menendang? Ketahui fakta seputar gerakan janin dalam kandungan berikut, yang mungkin belum Anda ketahui, dikutip dari Ivansini.com.

Munculnya tendangan atau pergerakan di dalam perut adalah karena bayi perlu bergerak sama halnya seperti mahluk hidup pada umumnya.

Bayi juga melakukan tendangan sebagai suatu ‘tanggapan’ terhadap apa yang terjadi di lingkungan sekitarnya. Bayi akan banyak bergerak di dalam perut jika merasa terganggu dengan banyaknya suara, cahaya dan bahkan bisa bereaksi terhadap makanan yang Bunda konsumsi.

Berapa kali bayi akan menendang perut Bunda?
Pada umumnya, bayi bisa menendang perut Bunda sebanyak 15-20 kali sehari, tak termasuk pergerakan-pergerakan lainnya. Namun, setiap bayi memiliki perilaku yang berbeda. Terkadang ada bayi yang aktif dari pagi hingga sore, dan ada juga yang baru aktif saat Bunda sedang beristirahat di malam hari.

Bagaimana agar gerakan janin lebih terasa?

Tentu Anda merasakan pergerakan dan menghitung jumlah tendangan yang dilakukan oleh si bayi dalam perut. Caranya, baringkan tubuh ke arah kiri selama dua jam.

Di periode tersebut, Bunda akan bisa merasakan paling sedikit 10 pergerakan yang dilakukan oleh si kecil. Jika Bunda merasa pergerakan yang dilakukan sangat sedikit bahkan tidak ada gerakan sama sekali, jangan ragu untuk menghubungi dokter kandungan untuk mencegah hal-hal yang tak diinginkan.


Mungkin Bunda pernah mendengar seseorang yang mengatakan ‘makin sering tendangan yang terjadi saat di dalam kandungan, makin aktif nanti saat sudah besar nanti’, namun apakah hal itu sebetulnya benar ataukah hanya mitos belaka? Sebuah penelitian oleh dokter Jane DiPietro dari John Hopkins University di Amerika menemukan bahwa memang bayi yang pada umumnya sangat aktif di dalam kandungan akan menjadi sangat aktif di masa balitanya pula.

Tendangan atau gerakan apapun yang dilakukan oleh bayi di dalam kandungan adalah sebuah bentuk komunikasi antara Bunda dengan bayi. Oleh sebab itu, Bunda perlu terus ikuti perkembangan dan perhatikan pergerakan yang terjadi di dalam perut oleh bayi dan cek ke dokter secara berkala.

 

Aktif saat dalam kandungan = aktif saat sudah lahir?

Mungkin Bunda pernah mendengar seseorang yang mengatakan ‘makin sering tendangan yang terjadi saat di dalam kandungan, makin aktif nanti saat sudah besar nanti’, namun apakah hal itu sebetulnya benar ataukah hanya mitos belaka?

Sebuah penelitian oleh dokter Jane DiPietro dari John Hopkins University di Amerika menemukan bahwa memang bayi yang pada umumnya sangat aktif di dalam kandungan akan menjadi sangat aktif di masa balitanya pula.

Tendangan atau gerakan apapun yang dilakukan oleh bayi di dalam kandungan adalah sebuah bentuk komunikasi antara Bunda dengan bayi. Oleh sebab itu, Bunda perlu terus ikuti perkembangan dan perhatikan pergerakan yang terjadi di dalam perut oleh bayi dan cek ke dokter secara berkala.

Sumber: Ivansini.com

ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jantung Berdebar dan Keringat Dingin, Bisa Jadi Gejala GERD

Jantung Berdebar dan Keringat Dingin, Bisa Jadi Gejala GERD

Gejala gangguan pencernaan bisa terjadi tanpa sadar. Kenali berbagai gejalanya agar tahu solusi yang tepat.

Baca Selengkapnya
5 Penyebab Keringat Dingin yang Kerap Dianggap Sepele

5 Penyebab Keringat Dingin yang Kerap Dianggap Sepele

Gejala umum yang menyertai keringat dingin meliputi pusing, mual, dan detak jantung yang terasa cepat.

Baca Selengkapnya
Tubuh Sering Merasa Kedinginan Tanpa Alasan? Mungkin Ini Penyebabnya

Tubuh Sering Merasa Kedinginan Tanpa Alasan? Mungkin Ini Penyebabnya

Merasa kedinginan bukan hanya diakibatkan oleh suhu lingkungan. Hal tersebut juga bisa disebabkan berbagai kondisi kesehatan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Penyebab Jerawat Punggung dan Faktor Penyebab serta Cara Mengatasinya

Penyebab Jerawat Punggung dan Faktor Penyebab serta Cara Mengatasinya

Seperti halnya dengan jerawat yang timbul di wajah, jerawat yang muncul di punggung juga bisa mengganggu penampilan.

Baca Selengkapnya
Pengertian Katun Jepang, Kelebihan dan Kekurangannya

Pengertian Katun Jepang, Kelebihan dan Kekurangannya

Kenali pengertian katun Jepang, kelebihan, dan kekurangannya. Yuk simak penjelasannya!

Baca Selengkapnya
9 Anjing yang 'Paling Menakutkan' Dilihat dari Perawakannya

9 Anjing yang 'Paling Menakutkan' Dilihat dari Perawakannya

Inilah beberapa jenis anjing yang jika dilihat dari perawakannya membuat takut.

Baca Selengkapnya
Jangan Sepelekan Kaki Terasa Dingin, Bisa jadi Tanda Penyakit Berbahaya

Jangan Sepelekan Kaki Terasa Dingin, Bisa jadi Tanda Penyakit Berbahaya

Tubuh yang terasa dingin sering disepelekan. Padahal, hal itu bisa disebabkan oleh kondisi kesehatan serius yang perlu dikontrol secara intens.

Baca Selengkapnya
Nenek 73 Tahun Ngeluh Sakit Perut, Setelah Dicek Ternyata Ada Janin Berusia 35 Tahun di Dalam Perut, Sudah Jadi Batu

Nenek 73 Tahun Ngeluh Sakit Perut, Setelah Dicek Ternyata Ada Janin Berusia 35 Tahun di Dalam Perut, Sudah Jadi Batu

Nenek renta itu mengeluh sakit perut tidak tertahankan. Setelah dicek ditemukan janin yang membatu.

Baca Selengkapnya
Sesak Napas Belum Tentu Tanda Penyakit Jantung, Begini Faktanya

Sesak Napas Belum Tentu Tanda Penyakit Jantung, Begini Faktanya

Penyakit jantung bukan satu-satunya penyebab sesak napas. Kondisi tersebut juga bisa jadi gejala beberapa penyakit lain.

Baca Selengkapnya