Tak Merasakan Mual Saat Hamil, Normalkah?
Dream - Minggu-minggu pertama kehamilan biasanya ibu hamil akan merasakan mual luar biasa. Hal ini disertai rasa pusing dan lemas. Pemicunya adalah perubahan hormon secara drastis dan tubuh mengalami penyesuaian dalam 'mempersiapkan' diri mengandung bayi.
Rasa mual ini bisa muncul kapan saja. Ada yang mengalaminya di pekan ketiga kehamilan, namun ada juga baru mengalami mengalami mual ketika kehamilan sudah berusia 20 minggu. Beruntungnya, ada ibu hamil yang tak mengalami mual sama sekali.
Kehamilan berjalan santai dan ibu tak mengalami banyak keluhan. Kondisi ini pada beberapa ibu justru membuat mereka khawatir. Anggapan kehamilan bermasalah atau tak normal pun jadi menakuti para ibu. Lalu apakah normal jika ibu hamil tak mengalami mual?
Jawabannya adalah normal. Tak semua ibu hamil akan mengalami mual selama kehamilan. Penelitian mengungkap, perempuan yang mual saat hamil memang sebelumnya memiliki riwayat mual, migrain, rentan mabuk perjalanan serta memiliki ibu dan saudara yang juga mengalami mual saat hamil.
"Tidak mengalami mual selama kehamilan bukan berarti pertanda ada masalah pada ibu dan bayi. Kondisi tubuh tiap perempuan berbeda-beda, begitu juga level hormonnya. Jadi jangan menyimpulkan jika tidak mual maka kehamilan tak berjalan normal," ujar dr. Laura Riley, seorang dokter kandungan, seperti dikutip dari Parents.
Ia menyarankan ibu hamil, hanya perlu 'menikmati' kehamilan yang dialaminya, jika tak mengalami mual atau pusing. Jangan lupa untuk selalu memeriksakan kehamilan secara teratur baik pada bidan maupun dokter kandungan.
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bayi bisa mengalami hal-hal yang mungkin dianggap aneh, padahal sebenarnya cukup normal.
Baca SelengkapnyaAda ibu hamil yang mungkin tak mengalammi mual atau sakit kepala, tapi ia malah terserang gatal di kaki.
Baca SelengkapnyaSaat stres, otak akan mengirimkan sinyal ke seluruh tubuh kalau kondisi tersebut bukanlah 'saat yang tepat' untuk hamil.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Penyebab mens telat seminggu bisa disebabkan oleh berbagai hal, seperti stres, perubahan hormon, kondisi medis tertentu, dan faktor gaya hidup.
Baca SelengkapnyaIni yang perlu kamu ketahui tentang sakit kepala saat menstruasi.
Baca SelengkapnyaBila ibu hamil merasa frekuensi buang air kecil sangat menganggu dan disertai demam dan nyeri, segera konsultasikan dengan dokter.
Baca SelengkapnyaBiasanya para suami jadi 'korban' ketika istrinya yang tengah hamil kelaparan tengah malam.
Baca SelengkapnyaJangan ragu untuk konsultasi dokter demi kesehatan ibu hamil dan janin.
Baca SelengkapnyaTernyata kaki sakit sebelah kiri bisa disebabkan banyak faktor. Sebelum mengetahui cara mengatasinya, Yuk penyebabnya terlebih dahulu.
Baca Selengkapnya