Otak Janin Berkembang Optimal, Coba Konsumsi Asupan Ini
Dream - Penting untuk memperhatikan asupan sehari-hari selama kehamilan. Konsumsi makanan dan minuman ibu hamil pastinya akan berdampak pada kondisi janin. Terutama pada perkembangan otaknya.
Tentunya kita ingin memiliki buah hati yang memiliki otak sehat dan pintar. Salah satu caranya adalh dengan memperbaiki kecukupan nutrisi sehari-hari. Dokter Muhammad Ilham Aldika Akbar atau akrab disapa dr. Aldi lewat akun Instagramnya @dr_aldi_obgyn, memberi penjelasan soal asupan yang sangat berdampak pada perkembangan otak janin.
Menurutnya ada beberapa asupan yang harus dikonsumsi secara rutin oleh ibu hamil. Sahabat Dream yang tengah mengandung, bisa mengikuti tipsnya agar si kecil tumbuh jadi anak yang pintar.
Minum suplemen kehamilan
Untuk mencukupi keseimbangan nutrisi vital pada janin, asam folat, vit B12, vit C, Vit D Zinc, dan elemen lain. Ibu bisa mendapatkannya secara optimal melalui suplemen.
Beberapa dokter memberikan vitamin asam folat dan kalsium. Pastikan mengonsumsinya saat hamil, bahkan suplemen ini juga direkomendasikan saat masih merencanakan kehamilan.
Perhatikan Tiga Asupan Ini
Makan sayur dan buah
Sayur dan buah mengandung antioksidan yang melindungi otak janin dari kerusakan. Konsumsilah buah atau sayar dengan porsi, minimal 200 gram per hari. Ibu hamil bisa mendapatkannya dengan mengonsumsi sayur hijau, strawbery dan tomat.
Protein
Tingkatkan asupan protein harian sekitar 10 gram. Protein diperlukan untuk produksi hormon ibu yang penting untuk perkembangan otak janin. Pastikan ada daging sapi, ayam, telur, ikan dalam menu harian ibu hamil.
Zat Besi
Zat besi membantu mengirim oksigen ke janin. Jika bayi kekurangan oksigen maka pertumbuuhan terhambat dan IQ menurun. Makanan yang memiliki banyak kandungan zat besi antara lain daging merah, ayam kacang polong dan sayuran hijau.
Sumber: Instagram @dr_aldi_obgyn
Ibu Hamil Perlu Tahu Trik Jalan Kaki yang Aman dan Bikin Fit
Dream - Bobot tubuh memang naik drastis saat hamil dan ibu tetap disarankan melakukan olahraga ringan. Salah satu yang sangat direkomendasikan adalah jalan kaki.
Jalan kaki ini bisa membantu menjaga kesehatan jantung dan pembuluh darah ibu hamil. Bukan sekadar jalan, ibu hamil perlu tahu trik jalan kaki yang bisa membuat tubuh tetap fit dan aman. Apa saja?
1. Lakukan dalam Durasi dan Frekuensi yang Aman
Pastikan jalan kaki saat tubuh merasa fiti, bukan ketika sakit kepala, mual atau lemas. Bila memang sudah membaik dari morning sick, bisa dilakukan. Akan lebih aman jika ada yang mendampingi.
Disarankan untuk jalan kaki setidaknya 30 menit per hari. Durasi tersebut boleh ditingkatkan perlahan hingga 60 menit per hari. Frekuensinya dapat dilakukan hingga tiga kali seminggu.
2. Peka pada Kondisi Tubuh
Ibu hamil tidak boleh memaksakan kondisi tubuh. Jangan melakukan jalan kaki hingga kelelahan. Sebagai patokan, ibu harus masih bisa bercakap-cakap berjalan kaki. Ini artinya masih dalam batas aman.
Bila sudah terlalu lelah, napas tersengal-sengal dan tak dapat berbicara, hentikan segera aktivitas jalan kaki dan beristirahatlah. Terlalu ekstrem melakukan aktivitas fisik dapat berakibat buruk pada janin.
Asupan Air dan Cuaca Panas
3. Cukupi Asupan Air
Jalan kaki untuk ibu hamil dapat menyebabkan pengeluaran cairan yang cukup banyak. Hal ini bisa berakibat pada terjadinya dehidrasi atau kekurangan cairan yang tentunya berbahaya bagi kehamilan dan janin.
Oleh karena itu, salah satu tips jalan kaki saat hamil lainnya adalah selalu minum air dalam jumlah cukup untuk mengganti cairan yang hilang dan mencegah dehidrasi.
4. Hindari Cuaca Panas
Cuaca yang panas akan menyebabkan Anda berkeringat banyak dan menimbulkan dehidrasi. Karena itu, hindari cuaca terlalu panas saat akan berjalan kaki. Pilih waktu pagi hari atau sore hari untuk berolahraga.
Penjelasan selengkapnya baca di KlikDokter
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jangan ragu untuk konsultasi dokter demi kesehatan ibu hamil dan janin.
Baca SelengkapnyaBerpuasa sangat berpengaruh terhadap tingkat kelembapan kulit.
Baca SelengkapnyaJika berencana hamil di usia 35 sampai 40 tahun, maka kualitas sel telur sudah tidak dalam kondisi prima
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Perempuan yang berusia di atas 50 tahun, mungkin mencari pola makan yang mendukung fungsi jantung atau otak.
Baca SelengkapnyaPerubahan kondisi tubuh kerap terjadi pasca libur tahun baru. Simak tips dokter gizi untuk tahu cara mengontrol dan mengatasinya.
Baca SelengkapnyaPola makan tetap harus dikontrol saat menyusui agar kualitas ASI tetap terjaga dan kondisi ibu pun sehat.
Baca SelengkapnyaBayam termasuk sayur yang paling banyak dijadikan menu santapan sehari-hari. Yuk, simak fakta lengkap tentang manfaat bayam!
Baca SelengkapnyaKalau kamu suka jalan kaki, tapi sulit untuk jalan di outdoor, bagaimana kalau jalan di mal?
Baca SelengkapnyaOptimalkan pertumbuhan rambut dengan mengonsumsi makanan kaya nutrisi secara rutin. Jenis makanan itu juga bermanfaat untuk kesehatan tubuh.
Baca Selengkapnya