Awas, Terjebak Mitos Seputar Gigi Susu

Dream - Pertumbuhan gigi bayi sering luput dari perhatian orangtua. Hal ini karena banyak yang beranggapan kalau gigi susu merupakan gigi sementara yang tak perlu dirawat secara maksimal. 

Gigi susu ini memiliki fungsi yang sama penting dengan gigi tetap. Jangan terjebak mitos seputar kondisi gigi bayi. Ahar tak salah kaprah, ketahui faktanya.

Mitos #1: Gigi bayi tidak penting

Faktanya adalah gigi bayi itu sementara dan akan tanggal. Tapi memiliki fungsi selain kelihatannya yang lucu.

"Gigi bayi itu penting untuk makan dan mendapatkan nutrisi yang cukup, untuk struktur wajah dan menjaga ruang untuk gigi dewasa nanti," kata Ketua Dokter Gigi Anak di Rumah Sakit Anak Nationwide di Columbus, Ohio, Homa Amini.

Gigi anak bisa untuk perkembangan berbicara anak seperti untuk menghasilkan suara 'l','t', dan 'sh'.

Mitos #2: Tumbuh gigi bisa membuat anak sakit

Faktanya meskipun tumbuh gigi bisa membuat anak diare dan demam, namun penelitian menunjukkan gejala tumbuhnya gigi pada anak bersifat ringan. Iritasi pada gusi dan mengeluarkan air liur merupakan gejala yang umum saat tumbuh gigi.

Mitos #3: Menggosok gigi sehari sekali

Kenyataannya dua kali sehari lebih baik. "Memakan waktu sekitar 24 jam bagi bakteri untuk membuat lubang atau yang biasa disebut plak. Untuk membangun kekuatan agar tidak mengalami kerusakan pada struktur gigi," kata presiden dari American Academy of Pediatric Dentistry Jade Miller.

Mitos #4: Anak-anak jangan menggunakan pasta gigi yang berfluoride sebelum usia 2 tahun

Faktanya para ahli menyarankan pasta gigi berfluoride sejak dini. "Fluoride secara signifikan mengurangi kemungkinan kerusakan," ujar dokter Miller.

Mitos tersebut dipercaya karena fluoride bisa menyebabkan spot putih, permukaan berlubang, dan anak-anak lebih suka menelan pasta gigi ketimbang mengeluarkannya.

Mitos #5: Gigi bayi tidak bisa berlubang

"Jika Anda memiliki gigi, itu bisa berlubang," kata dokter gigi anak di Lasky Pediatric Dental Group, Jill Lasky, di Los Angeles. Meskipun gigi bayi Anda akan segera tanggal, namun tidak berarti kalau gigi berlubang merupakan kecil.

"Jika dibiarkan saja, gigi bayi yang berlubang bisa membuat giginya jadi terinfeksi atau bengkak bernanah, yang mengakibatkan sakit dan bengkak," ujar Miller.

Laporan: Gemma Fitri Purbaya