Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tak Perlu Panik Bila ASI Sedikit di Awal Menyusui

Tak Perlu Panik Bila ASI Sedikit di Awal Menyusui Ibu Menyusui/ Foto: Shutterstock

Dream - Setelah melahirkan, setiap ibu disarankan untuk memberikan Air Susu Ibu (ASI) kepada sang buah hati. Pemberian ASI ini dimulai dari bayi lahir hingga minimal enam bulan usia kehidupan.

Hal ini tentu saja didukung dengan beragam alasan ilmiah, salah satunya berdasarkan dari penelitian WHO Air Susu Ibu ini disebutkan makanan yang ideal untuk bayi, aman dan higienis. ASI juga mengandung nutrisi dan membentuk antibodi yang sangat bermanfaat untuk perkembangan otak bayi serta daya tahan tubuhnya.

Ferdike Yunuri Nadya/ Dream

"Kandungan ASI ini lengkap sekali penuh mineral, vitamin, zat besi, kalsium dan lainnya. Jadi ibu harus makan yang baik karena ini akan diberikan oleh anak," kata Dokter Anak dan Konselor Laktasi, dr. Citra Amelinda pada konferensi virtual Super Mom Philips, Kamis 24 Maret 2022.

Dokter Citra menambahkan bahwa semakin lama anak diberi ASI maka lebih baik. Sekitar dua tahun maka lebih baik karena memiliki segudang manfaat untuk anak.

"ASI ini juga disebut jaringan hidup untuk anak tumbuh lebih baik dan sehat juga mengandung mikrobiota pada usus yang memengaruhi pencernaan anak dan membuat anak tidak mudah sakit juga lebih cerdas," kata dr. Citra.

 

ASI Awalnya Sulit Keluar

Sayangnya, beberapa ibu mengalami kondisi di mana ASI sulit keluar di awal setelah melahirkan.

Ferdike Yunuri Nadya/ Dream

"Saat melahirkan dan ASI belum keluar, sebaik biarkan bayi menyusu dan jangan tunggu air susu keluar baru disusui. Karena isapan bayi akan merangsang ASI keluar," ujar dr. Citra.

Faktanya, semakin sering menyusui, maka hormon di tubuh akan lebih banyak memproduksi ASI. Ukuran payudara pun tidak memengaruhi volume produksi ASI.

 

Cara Memperlancar ASI dengan Meningkatkan Frekuensi Menyusui

Salah satu cara memperlancar produksi ASI dan membuatnya lebih banyak yakni dengan meningkatkan frekuensi menyusui. Semakin sering menyusui, akan semakin banyak pula pasokan ASI di dalam payudara.

Hal ini dikarenakan jika ASI sudah menurun, hormon prolaktin akan merangsang tubuh untuk memproduksi air susu kembali.

“Semakin sering dikeluarkan, air susu akan semakin banyak diproduksi. Intinya dalam mengasih penting supply demand, jadi bukan suplemen atau teknik menyusui agar air susu banyak, tapi sering mengeluarkan air susu adalah cara terbaik,” ujar dr. Citra.

Jika anak sedang tidak menyusui sebaiknya pompa ASI agar produksinya tetap optimal. Mendukung para ibu, Philips Avent Electric Breast Pump Plus menghadirkan pompa ASI yang memiliki teknologi berstandar medis dengan tingkat keamanan tinggi, sehingga para ibu dapat memompa ASI dengan nyaman dan cepat.

Dengan begitu, para ibu tetap bisa menyediakan pasokan nutrisi ideal untuk si kecil dan si kecil pun dapat tumbuh dan berkembang secara optimal dan memiliki daya tahan tubuh yang kuat.

 

Pelekatan Jadi Kunci Sukses Menyusui

Permasalahan yang kerap terjadi dalam menyusui adalah pelekatan yang kurang baik. Mulut bayi tidak dapat mengiisap air susu dengan baik, dan hal ini akan memungkinkan rasa sakit pada puting ibu dan sulitnya anak mendapat nutrisi yang cukup.

“Pelekatan adalah kunci sukses menyusui. Pelekatan ini saat mulut anak menempel pada puting ibu. Intinya menyusui tidak sakit dan bentuk puting jadi gepeng, jika ini terjadi berarti pelekatan tidak baik,” pesan dr. Citra. (mut)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Si Kecil Harus Digendong Biar Tidur Lelap? Coba Saran Dokter Anak
Si Kecil Harus Digendong Biar Tidur Lelap? Coba Saran Dokter Anak

Anak sebenarnya harus dilatih dan dibiasakan untuk menenangkan diri jelang tidur atau ketika terbangun.

Baca Selengkapnya
Kondisi Tubuh Mudah Berubah Usai Libur Tahun Baru, Simak Saran Dokter Gizi
Kondisi Tubuh Mudah Berubah Usai Libur Tahun Baru, Simak Saran Dokter Gizi

Perubahan kondisi tubuh kerap terjadi pasca libur tahun baru. Simak tips dokter gizi untuk tahu cara mengontrol dan mengatasinya.

Baca Selengkapnya
Ada Teknik Jalan Nyaman dari Dokter untuk Kamu yang Alami Nyeri Lutut
Ada Teknik Jalan Nyaman dari Dokter untuk Kamu yang Alami Nyeri Lutut

Perhatikan cara jalan yang tepat saat mengalami nyeri lutut agar kondisinya tidak semakin memburuk, terutama ketika naik dan turun tangga.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Waduh! Belum Hilang Efek Bius, Pria ini Malah Sebut Nama Mantan Depan Istrinya
Waduh! Belum Hilang Efek Bius, Pria ini Malah Sebut Nama Mantan Depan Istrinya

Pria ini malah ingat mantan selepas operasi, pas sadar ketar-ketir.

Baca Selengkapnya
Pesan Dokter Anak Biar Si Kecil Sealalu Fit di Perjalanan Panjang Saat Liburan
Pesan Dokter Anak Biar Si Kecil Sealalu Fit di Perjalanan Panjang Saat Liburan

Perhatikan betul kenyamanan anak dan asupannya selama perjalanan.

Baca Selengkapnya
4 Cara Ampuh Atasi Hidung Tersumbat, Layak Dicoba
4 Cara Ampuh Atasi Hidung Tersumbat, Layak Dicoba

Hidung tersumbat menjadi problem umum yang sering menimpa kita, terutama saat musim flu atau saat kita sedang mengalami alergi.

Baca Selengkapnya
5 Kebiasaan Simpel yang Bantu Turunkan Stabilkan Tekanan Darah
5 Kebiasaan Simpel yang Bantu Turunkan Stabilkan Tekanan Darah

Tekanan darah rendah atau hipotensi bisa membuat aliran darahmu ke arah jantung, otak, dan organ vital lain tidak tercukupi.

Baca Selengkapnya
Apakah Tidak Makan Nasi Bisa Bikin Tubuh Lemas?
Apakah Tidak Makan Nasi Bisa Bikin Tubuh Lemas?

Sebagian orang belum merasa kenyang jika tidak makan nasi. Dokter ungkap alasan dan cara mengatasinya.

Baca Selengkapnya
Kaki Kiri Kerap Timbul Rasa Sakit? Mungkin Ini Penyebabnya
Kaki Kiri Kerap Timbul Rasa Sakit? Mungkin Ini Penyebabnya

Ternyata kaki sakit sebelah kiri bisa disebabkan banyak faktor. Sebelum mengetahui cara mengatasinya, Yuk penyebabnya terlebih dahulu.

Baca Selengkapnya