Keren! Bocah 9 Tahun Bantu Ibu Lahirkan Adik Perempuannya
Dream - Persalinan bisa terjadi kapan saja, termasuk saat di rumah dan tak ada yang bisa mendampingi. Hal ini dialami Angelica Gunn, yang tinggal di Belton, Kansas, Amerika Serikat.
Kandungannya sudah besar dan mengalami kontraksi satu minggu lebih awal dari tanggal perkiraan lahirnya. Rupanya, si janin ingin lahir lebih awal pada 5 Juni 2021 lalu, ketuban pun pecah. Sementara sang suami terjebak lalu lintas yang padat.
Angelica hanya berdua saja di rumah dengan putri pertamanya Aakayla yang berusia 9 tahun. Mau tak mau meminta bantuan Angelica untuk melakukan persalinan.
"Saya berteriak agar Aakayla masuk. Dan dia seperti, 'Aku tidak bisa ..' Dan aku seperti, 'Kamu harus.'" kenang Angelica.
Sang Kakak Ikuti Instruksi dengan Baik
Untungnya, Angelica adalah seorang perawat dan doula bersertifikat. Ia memberikan instruksi pada Aakayla untuk mendampinginya bersalin.
"Dia menyuruhku untuk mengambil handuk, dan jangan memegang Aubree terlalu keras, dan berikan dia kepada ibu," kata Aakayla.
Bocah 9 tahun itu dengan sigap mengikuti tiap instruksi dari ibunya. Ia menangkap Aubree yang baru lahir dan langsung memberikannya pada sang ibu. Aubree lahir dengan sehat dan memberikan pengalaman yang tak terlupakan bagi kakak perempuannya.
Ayah Aakayla, Caleb Gunn, menyatakan putrinya yang lebih tua mungkin menjadi profesional medis keluarga berikutnya dan mengagumi kemampuannya untuk tetap tenang selama kelahiran.
“Maksudku, dia bahkan takut menyentuh cacing, aku sangat bangga padanya,” kata Caleb.
Sumber: Huffingtonpost
Sering Mengompol Setelah Melahirkan? Ternyata Ini Sebabnya
Dream - Beberapa wanita mengeluhkan kerap mengompol setelah melahirkan. Terutama saat banyak beraktivitas atau tertawa. Dalam dunia medis, kondisi ini dinamakan inkontinensia.
Inkontinensia adalah kebocoran kotoran atau kotoran yang tidak disengaja. Umumnya inkontinensia disebabkan melemahnya otot-otot dasar panggul, sehingga tidak mampu menahan buang air kecil.
Masalah kandung kemih dan usus lebih sering terjadi selama kehamilan dan setelah bayi lahir. Menopause adalah waktu puncak lainnya dalam kehidupan wanita ketika inkontinensia lebih mungkin terjadi. Menurut statistik, satu dari tiga wanita akan mengalami masalah inkontinensia.
Mengapa?
Saat bayi lahir, vagina meregang. Otot dan saraf yang menopang kandung kemih dan uretra juga meregang dan bahkan rusak. Tak hanya wanita yang melahirkan normal atau per vaginam, wanita yang menjalani operasi caesar juga dapat mengalami inkontinensia pasca melahirkan karena kehamilan.
Faktor Risiko
Memiliki bayi besar, persalinan forsep, kelebihan berat badan dan mengalami tahap mendorong persalinan yang lama (kedua) adalah faktor risiko lain untuk inkontinensia.
Berikut gejala inkontinensia yang penting diketahui.
- Jika mengompol saat batuk, bersin, tertawa atau sedang berolahraga. Bahkan, kapan pun ketika ada tekanan ekstra pada dasar panggul
- Jika memiliki masalah menahan buang air kecil dan merasa perlu segera mengeluarkannya
- Jika celana dalam sering terasa lembap atau basah di sela-sela perjalanan ke toilet
- Jika merasakan benjolan atau sensasi terseret di vagina atau usus Anda. Ini bisa berarti mengalami prolaps dan harus segera mendapat penanganan medis.
Bila mengalaminya, jangan malu untuk berkonsultasi dengan dokter untuk segera dicari solusinya.
Sumber: KidSpot
4 Infeksi yang Harus Diwaspadai Ibu Hamil, Bisa Bahayakan Janin
Dream - Kehamilan membuat ibu mudah lelah dan sistem imunitas tak bisa bekerja optimal. Hal ini membuat ibu hamil sangat mudah mengalami infeksi. Dalam beberapa kondisi, infeksi yang sebenarnya ringan jika menyerang ibu hamil bisa menimbulkan komplikasi serius.
Beberapa infeksi berisiko menyebabkan keguguran, persalinan prematur, lahir mati, cacat lahir, dan kematian ibu. Inilah sebabnya perawatan yang tepat harus dilakukan untuk mencegah terjadinya infeksi.
"Bila ibu hamil diketahui mengalami infeksi, harus segera diobati demi melindungi diri dan janinnya," kata Ayeesha Hakim, seorang dokter kandungan, dikutip dari MomJuntion.
Saat terinfeksi, virus / bakteri menyerang jaringan, berkembang biak dan menghasilkan racun. Beberapa dari infeksi disebabkan oleh virus, viroid, prion, bakteri, cacing gelang, cacing jarum, kutu, tungau, kutu, kutu, jamur, kurap, cacing pita, dll. Masalah menjadi rumit selama kehamilan, karena infeksi dapat mempengaruhi tumbuh kembang janin.
Penting bagi ibu untuk mengonsumsi makanan kaya vitamin dan gizi demi menjaga imunitas, selain itu pastikan menjaga kebersihan diri dengan disiplin. Ada beberapa penyakit infeksi pada ibu hamil yang harus diwaspadai. Bila mengalaminya, penting untuk mendapatkan perawatan menyeluruh demi kesehatan ibu dan janin.
Infeksi apa saja?
1. Hepatitis B
Hepatitis B adalah infeksi paling umum selama kehamilan, yang mempengaruhi hati. Jika ibu terinfeksi, sangat penting untuk mengambil langkah yang tepat untuk melindungi janin dari infeksi ini.
Virus Hepatitis B selama kehamilan adalah salah satu penyebab utama penyakit kuning pada kehamilan. Infeksi ini menyebar melalui hubungan seksual dengan orang yang terinfeksi atau melalui kontak langsung dengan darah yang terinfeksi. Infeksi hepatitis B menyebabkan peningkatan risiko kematian bayi dan berat badan lahir rendah.
2. Hepatitis C
Infeksi saluran kemih biasanya disebabkan oleh bakteri dari kulit, vagina, atau rektum yang masuk ke tubuh melalui uretra (saluran urine). Bakteri ini tinggal di kandung kemih dan berkembang biak, sehingga mengakibatkan sejumlah komplikasi.
Bakteri semacam itu juga dapat menyebar ke ginjal dan menyebabkan infeksi ginjal yang serius. Pada ibu hamil, bakteri ini jika dikendalikan dengan baik bisa memicu keguguran.
4. Cacar Air
Cacar air adalah salah satu jenis infeksi selama kehamilan yang dapat menyebabkan komplikasi bagi ibu dan janin. Sekitar 95% kali, wanita kebal terhadap cacar air, karena sudah mengalaminya sekali sebelumnya dan kemungkinan besar tidak akan terjadi untuk kedua kalinya.
Jika ibu belum pernah tertular cacar air, maka peluangnya meningkat. Komplikasi pada janin karena cacar air dapat bervariasi, antara lain kelainan otot dan tulang, kelumpuhan, ukuran kepala kecil, kebutaan, kejang, atau keterbelakangan mental. Untuk itu ibu hamil yang tertular cacar air harus mendapat penanganan serius.
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Keajaiban, Seorang Ibu Lahirkan Anak Kembar dengan Jarak 22 Hari
Sang ibu tidak mengalami masalah atau komplikasi apapun sampai merasakan nyeri menjelang persalinan.
Baca SelengkapnyaMomen Penuh Haru Keluarga Sambut Kelahiran Bayi Setelah Sang Ibu 4 Kali Alami Keguguran
Momen Hangat Keluarga Sambut Kelahiran Bayi Usai Sang Ibu 4 Kali Keguguran, Penuh Haru
Baca SelengkapnyaSalah Kirim Ucapan 'Maaf Lahir & Batin', Ayah Dikira Lupa dengan Anaknya Sendiri
Pesan singkat ayah pada anak saat ucapkan 'maaf lahir & batin' viral di media sosial. Pasalnya ucapan itu membuat anaknya tak dianggap jadi anggota keluarga.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Anak Tak Sengaja Baca Chat Alasan Ibunya Tak Ingin Cerai, Isinya Bikin Warganet Terharu
Anak tak sengaja lihat pesan singkat ibunya yang berisi alasan tak ingin pisah dari ayahnya. Isi pesan singkat itu membuat warganet terharu.
Baca SelengkapnyaCewek Ini Syok Mantan Pacar Mendadak Kirim WA, Basa-Basi Soal Anak Kecil Tahunya Diminta Jadi Pengasuh Bayinya
Cewek tersebut mengaku syok banget karena mantan cowoknya tiba-tiba ngajak ngobrol hal yang di luar dugaannya.
Baca SelengkapnyaMomen Ibu Peluk Pria Mirip Anaknya yang Meninggal Ini Bikin Hati Pilu, Wajahnya bak Saudara Kembar!
Sambil memeluk erat sang ibu memohon agar pria tersebut tidak pergi
Baca SelengkapnyaMomen Lucu Ibu Ketahuan Sembunyikan Status dari Anaknya, Ternyata Begini Isinya
Status WA tak pernah muncul, wanita ini sidak ponsel ibunya terungkap isinya.
Baca SelengkapnyaCara Mempunyai Anak Perempuan Cantik, Ini Rahasianya yang Penting Diketahui Ayah dan Bunda
Posisi saat berhubungan intim hingga asupan makanan yang dikonsumsi berpengaruh untuk hamil anak perempuan.
Baca SelengkapnyaKisah Pilu Wanita Hamil Perutnya Tiba-tiba Kempis Saat Kandungan Usia 4 Bulan, Anehnya Iparnya Tiba-tiba Hamil 4 Bulan
Meski tak mau berprasangka buruk, namun Wulan merasa ada yang aneh karena tiba-tiba janinnya hilang.
Baca Selengkapnya