Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kenali Kondisi Luka Sayatan Setelah Persalinan

Kenali Kondisi Luka Sayatan Setelah Persalinan Ilustrasi (Foto: Shutterstock)

Dream - Salah satu pertanyaan yang sering muncul setelah ibu menjalani persalinan normal adalah 'berapa jahitan?'. Pernah mendapatkan pertanyaan tersebut, Sahabat Dream?

 

Jahitan luka persalinan ini memang sebuah prosedur medis yang umum dilakukan setelah sebelumnya dilakukan penyayatan. Tindakan penyayatan tersebut bernama episiotomi. Episiotomi sendiri merupakan sayatan yang dilakukan di area perineum (jaringan di antara jalan lahir bayi dan anus) pada saat proses persalinan.

Dokter atau bidan melakukan episiotomi demi memperbesar jalan lahir agar bayi lebih leluasa dilahirkan. Setelah bayi keluar, luka tersebut pun dijahit kembali. Kondisi luka sayatan tentunya sangat menentukan banyaknya jahitan.

Dalam istilah medis, kondisi jahitan ini diistilahkan dengan 'derajat robekan' atau 'derajat sayatan'. Namun ada juga ibu yang kondisi jalan lahirnya terbuka optimal, kondisi bayi pun tak terlalu besar, sehingga tidak membutuhkan sayatan untuk membantu bayi keluar.

Lalu untuk para ibu yang menjalani episiotomi, tentunya juga akan memiliki jahitan luka. Untuk jahitan tersebut dibagi empat derajat:

- Derajat satu
Hanya dilakukan sayatan tipis di kulit perineum tanpa menyayat jaringan otot. Luka ini hanya butuh sedikit jahitan.

- Derajat dua
Sayatan dilakukan di kulit perineum dan jaringan otot. Membutuhkan jahitan dan lukanya mungkin butuh 2 bulan untuk pulih maksimal.

- Derajat 3
Kondisi ini berarti dokter menyayat jaringan otot perineum dan lapisan otot di sekitar saluran anus. Jumlah jahitannya biasanya sama dengan derajat dua tapi butuh pemulihan yang lebih lama.

- Derajat 4
Sayatan dilakukan melalui sfingter anus ke lubang anus. Butuh pengobatan yang lebih banyak seperti obat nyeri, diet dan fisioterapi. Kebersihan organ intim tentunya harus sangat diperhatikan agar luka tak menjadi infeksi.

Rasa bengkak, perih hingga nyeri yang cukup intens mungkin akan terjadi selama 3 hingga 6 hari setelah persalinan. Konsumsi obat penghilang rasa nyeri sangat dianjurkan. Jangan lupa untuk kontrol dan berkonsultasi setelah seminggu persalinan.

Sumber: Momjunction

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Langkah Penting Siasati Puting Lecet Saat Menyusui dari Dokter Anak
Langkah Penting Siasati Puting Lecet Saat Menyusui dari Dokter Anak

Rasa nyeri hebat di payudara karena lecet pastinya sangat menyiksa bagi ibu menyusui.

Baca Selengkapnya
Redakan Bengkak Pasca Persalinan dengan 4 Langkah Efektif
Redakan Bengkak Pasca Persalinan dengan 4 Langkah Efektif

Pembengkakan mungkin disertai rasa sakit atau nyeri saat ditekan dan dapat menyebabkan rasa tidak nyaman.

Baca Selengkapnya
Sakit Kepala Sering Datang Saat Puasa Selepas Siang Hari? Pijat dengan 3 Gerakan Ini
Sakit Kepala Sering Datang Saat Puasa Selepas Siang Hari? Pijat dengan 3 Gerakan Ini

Meredakan sakit kepala saat berpuasa bisa dihilangkan dengan beberapa gaya pijatan. Kamu pun bisa melakukannya sendiri dengan mudah.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Tubuh Sering Merasa Kedinginan Tanpa Alasan? Mungkin Ini Penyebabnya
Tubuh Sering Merasa Kedinginan Tanpa Alasan? Mungkin Ini Penyebabnya

Merasa kedinginan bukan hanya diakibatkan oleh suhu lingkungan. Hal tersebut juga bisa disebabkan berbagai kondisi kesehatan.

Baca Selengkapnya
Waduh! Belum Hilang Efek Bius, Pria ini Malah Sebut Nama Mantan Depan Istrinya
Waduh! Belum Hilang Efek Bius, Pria ini Malah Sebut Nama Mantan Depan Istrinya

Pria ini malah ingat mantan selepas operasi, pas sadar ketar-ketir.

Baca Selengkapnya
Ini Alasan Medis Kenapa Perempuan Haid Tidak Boleh Puasa
Ini Alasan Medis Kenapa Perempuan Haid Tidak Boleh Puasa

Dari sisi medis, ada beberapa alasan kesehatan yang mengharamkan puasa bagi perempuan haid.

Baca Selengkapnya
Jangan Sepelekan Kaki Terasa Dingin, Bisa jadi Tanda Penyakit Berbahaya
Jangan Sepelekan Kaki Terasa Dingin, Bisa jadi Tanda Penyakit Berbahaya

Tubuh yang terasa dingin sering disepelekan. Padahal, hal itu bisa disebabkan oleh kondisi kesehatan serius yang perlu dikontrol secara intens.

Baca Selengkapnya
Kondisi Saat Diare yang Tak Boleh Disepelekan, Harus Segera ke Dokter
Kondisi Saat Diare yang Tak Boleh Disepelekan, Harus Segera ke Dokter

Diare bisa disebabkan berbagai hal. Atasi diare sesuai dengan penyebabnya agar proses penyembuhannya tepat.

Baca Selengkapnya
Penuhi Asupan Zat Besi Biar Uban Tak Cepat Muncul
Penuhi Asupan Zat Besi Biar Uban Tak Cepat Muncul

Sebagian orang memiliki uban dari usia muda dan ingin menghilangkannya. Intip penjelasan dokter kulit tentang upaya menghilangkan uban.

Baca Selengkapnya