Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jaga Kesehatan Area Intim Bisa Cegah Kelahiran Prematur

Jaga Kesehatan Area Intim Bisa Cegah Kelahiran Prematur Ilustrasi (Foto: Shutterstock)

Dream - Kondisi ibu selama kehamilan akan sangat berpengaruh pada bayi. Oleh karena itu, ibu harus menjaga kesehatan tubuh dan nutrisi dengan baik hingga bayi lahir. Jika tidak, bayi bisa lahir prematur dan tumbuh kembangnya tidak sempurna.

Salah satu kondisi ibu yang bisa menyebabkan kelahiran prematur adalah anemia. Selain itu, kebiasaan merokok, infeksi, dan riwayat keguguran juga bisa menyebabkan bayi lahir kurang dari 37 minggu.

"Infeksi saluran kemih karena suka menahan buang air kecil dan menyebabkan kuman berkembang biak, termasuk juga infeksi menular seksual, periodontal disease seperti nyeri gigi, serta perokok pasif atau aktif juga bisa menyebabkan bayi lahir prematur," ujar Ali Sungkar, dokter Obstetri dan Ginekologi RSCM dalam acara Nutrisi dan Penanganan Tepat Bantu Anak Prematur Tumbuh Optimal di The Hermitage, Jakarta Pusat, Kamis 14 November 2019.

 

Jaga Kesehatan Organ Intim

Ada juga hal penting yang tak boleh disepelekan selama hamil agar terhindar dari kelahiran prematur, yaitu menjga kebersihan organ intim. Jika terbiasa menggunakan pantyliner, sebaiknya dihentikan selama kehamilan. Hal ini agar tidak menyebabkan keputihan dan berakibat buruk pada janin.

"Penggunaan pantyliner itu menyebabkan keputihan. Kalau keputihannya gatal, berubah warna dan pH organ intim menjadi lebih basa, bisa sangat berbahaya untuk janin," kata dr. Ali

Oleh karena itu, calon ibu perlu melakuka pemeriksaan rutin agar kesehatan janin tetap terjaga dan masalah tersebut bisa diatasi secepatnya. Untuk bayi yang terlahir prematur, perawatan memang harus lebih intensif. Termasuk memantau tumbuh kembangnya secara lebih detail.

 

Frekuensi Aman Berhubungan Intim Saat Hamil

Dream - Kehamilan pada beberapa ibu membuat hasrat untuk berhubungan intimnya menjadi sangat tinggi. Hal ini karena pengaruh hormon dan psikologis. Saat hamil, ibu dan ayah cenderung ingin selalu berdekatan dan kian mesra.

Semacam ada dorongan untuk membuat tim yang solid untuk mengurus janin yang bakal segera lahir. Salah satu caranya untuk membuat hubungan kian dekat adalah dengan bercinta. Saat hamil, sebenarnya tak ada larangan untuk berhubungan intim.

Sejauh hubungan intim dilakukan dengan hati-hati dan kehamilan tidak bermasalah, dokter atau bidan cenderung tidak akan melarang. Agar hubungan intim tetap aman selama kehamilan, pastikan untuk melakukannya dengan posisi yang tepat.

Dalam melakukan hubungan intim tak perlu khawatir jika penetrasi akan menyakiti atau berbahaya untuk janin. Para ahli mengatakan jika otot-otot dalam rahim cukup kuat untuk menjaga janin di kandungan tetap aman.

Perhatikan Usia Kandungan

Lantas, kapan sebaiknya hubungan intim selama ini boleh dilakukan? Penelitian menyebutkan jika di usia kehamilan yang masih terlalu muda sebaiknya berhubungan intim dihindari dulu.

Dikhawatirkan cairan sperma yang mengandung senyawa prostaglandin bisa menyebabkan rasa mulas hingga kontraksi yang bisa berbahaya buat kandungan.

Di usia kehamilan 37 hingga 42 minggu sebaiknya hubungan intim juga tidak dilakukan. Di waktu ini, janin sudah memasuki rongga panggul sehingga berhubungan intim dikhawatirkan bisa menyebabkan pendarahan bahkan persalinan dini.

Berhubungan intim selama kehamilan dianjurkan untuk dilakukan di usia kandungan lebih dari 3 bulan hingga usia 7 bulan. Frekuensi yang dianjurkan adalah 3 kali dalam satu minggu.

Berhubungan intim terlalu sering saat hamil dikhawatirkan bisa menyebabkan masalah infeksi saluran kemih. Kondisi tersebut akan membahayakan janin karena bisa memicu keguguran.

Laporan: Mimi Rohmitriasih/ Sumber: Fimela.com

Efek Dahsyat Rutin Berhubungan Intim Saat Hamil

Dream - Kehamilan bagi sebagian besar ibu cenderung membuat hasrat seksual menurun. Terutama di awal kehamilan, ketika mual dan pusing dirasa tak terkendali. Jika kondisi ibu dan bayi sehat, berhubungan intim sebenarnya justru sangat dianjurkan.

Untuk tahu kondisi tersebut jangan segan untuk berkonsultasi dengan dokter. Biasanya, jika ibu mengalami pendarahan, baru dokter melarang berhubungan untuk sementara waktu. 

Berhubungan intim saat hamil, akan mendatangkan sederet efek positif bagi ibu. Penasaran?

 

Simak Manfaatnya

1. Memperkuat ikatan
Banyak ibu menjadi sangat fokus pada kehamilan mereka dan membuat pasangan merasa ditinggalkan. Pepper Schwartz, Ph.D., profesor sosiologi di University of Washington di Seattle, 
mengungkap kalau sangat penting untuk berbagi kasih sayang secara fisik.

"Hal ini sebagai cara untuk mempertahankan keintiman hubungan serta membuat ikatan batin jadi lebih kuat. Terutama ketika bersiap menyambut anggota baru dalam keluarga," ujar 
Schwartz.

2. Menurunkan level kecemasan
Saat berhubungan intim dan mencapai kepuasan, maka hormon oksitosin, yang menghasilkan endorfin, akan membuat ibu merasa lebih tenang dan bahagia. Ketika merasa stres dan takut 
menghadapi persalinan, pertimbangkan melepaskan endofrfin tersebut bersama pasangan.

3. Menjaga tekanan darah tetap stabil
Berhubungan intim bisa menurunkan level stres yang juga berdampak pada tingginya tekanan darah. Untuk itu disarankan bagi ibu hamil, menangani stres saat hamil dengan bermesraan dengan pasangan. Para suami juga sebaiknya menjaga kondisi psikologis ibu selalu dalam keadaan tenang.

 Sumber: Fit Pregnancy

ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Deretan Anak Artis yang Lahir Prematur, Kini Sudah Tumbuh Besar dan Sehat

Deretan Anak Artis yang Lahir Prematur, Kini Sudah Tumbuh Besar dan Sehat

Berikut cuplikan anak-anak artis yang lahir prematur, kini sudah tumbuh besar dan sehat.

Baca Selengkapnya
Keluhan Kehamilan yang Sering Dianggap Wajar tapi Bisa Jadi Tanda Bahaya

Keluhan Kehamilan yang Sering Dianggap Wajar tapi Bisa Jadi Tanda Bahaya

Jangan ragu untuk konsultasi dokter demi kesehatan ibu hamil dan janin.

Baca Selengkapnya
3 Kondisi Pada Bayi Baru Lahir yang Sering Bikin Kaget

3 Kondisi Pada Bayi Baru Lahir yang Sering Bikin Kaget

Bayi bisa mengalami hal-hal yang mungkin dianggap aneh, padahal sebenarnya cukup normal.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Sakit Kepala Sering Datang Saat Puasa Selepas Siang Hari? Pijat dengan 3 Gerakan Ini

Sakit Kepala Sering Datang Saat Puasa Selepas Siang Hari? Pijat dengan 3 Gerakan Ini

Meredakan sakit kepala saat berpuasa bisa dihilangkan dengan beberapa gaya pijatan. Kamu pun bisa melakukannya sendiri dengan mudah.

Baca Selengkapnya
Kebiasaan Tidur Tengkurap Bahaya untuk Kesehatan Tubuh

Kebiasaan Tidur Tengkurap Bahaya untuk Kesehatan Tubuh

Ada saja yang lebih menyukai tidur dengan posisi tengkurap. Namun, apakah itu baik untuk tubuh?

Baca Selengkapnya
Perhatian Ibu Hamil, Zat Phthalates Bisa Picu Kelahiran Prematur

Perhatian Ibu Hamil, Zat Phthalates Bisa Picu Kelahiran Prematur

Penting bagi ibu hamil untuk lebih selektif dalam memilih produk untuk digunakan sehari-hari.

Baca Selengkapnya
7 Masalah Kesehatan yang Sering Muncul Setelah Liburan di Alam Terbuka

7 Masalah Kesehatan yang Sering Muncul Setelah Liburan di Alam Terbuka

Berjalan-jalan di alam terbuka memiliki tantangan tersendiri. Kamu pun bisa terpapar risiko penyakit tertentu.

Baca Selengkapnya
Sebelum Pakaikan Perhiasan untuk Bayi, Ketahui Risikonya

Sebelum Pakaikan Perhiasan untuk Bayi, Ketahui Risikonya

Jangan sampai perhiasan yang dikenakannya malah membahayakan.

Baca Selengkapnya
Cara Mempunyai Anak Perempuan Cantik, Ini Rahasianya yang Penting Diketahui Ayah dan Bunda

Cara Mempunyai Anak Perempuan Cantik, Ini Rahasianya yang Penting Diketahui Ayah dan Bunda

Posisi saat berhubungan intim hingga asupan makanan yang dikonsumsi berpengaruh untuk hamil anak perempuan.

Baca Selengkapnya