Ibu Menyusui Sangat Berisiko Anemia, Kenali Gejalanya

Dream - Kekurangan sel darah merah karena rendahnya level zat besi dalam tubuh bisa menimbulkan anemia. Kondisi ini bisa terjadi pada siapa pun, terutama ibu menyusui.
Kondisi anemia pada ibu menyusui biasanya tak disadari, karena tetap bisa memberikan ASI. Hal ini sebenarnya tak boleh dibiarkan karena bisa berdampak buruk pada kesehatan ibu secara jangka panjang.
Sebenarnya, apa saja penyebab, ciri-ciri, dan bahaya anemia pada ibu menyusui? Simak penjelasannya, dikutip dari KlikDokter.
Penyebab Anemia pada Ibu Menyusui
Anemia pada ibu menyusui dapat merupakan kelanjutan dari anemia selama kehamilan yang tidak tertangani dengan baik. Munculnya anemia pada ibu menyusui dapat terjadi karena berbagai hal berikut:
- Kurangnya suplementasi zat besi selama kehamilan.
- Perdarahan yang banyak saat proses melahirkan.
- Kondisi nifas bisa menyebabkan ibu menyusui rentan mengalami anemia.
Ciri-ciri Anemia pada Ibu Menyusui
Anemia pada ibu menyusui memiliki gejala yang sama dengan anemia pada umumnya. Berikut adalah ciri-ciri anemia pada ibu menyusui:
1. Pucat
Pucat merupakan gejala paling khas pada anemia. Ibu yang mengalami anemia dapat mengalami pucat pada wajah atau kulit. Akan lebih akurat jika pemeriksaan dilakukan pada konjungtiva (area bawah kelopak mata) atau telapak tangan.
2. Cepat Lelah
Cepat lelah juga merupakan gejala anemia pada ibu menyusui. Gejala ini cukup sering terjadi dan perlu diwaspadai. Anemia menyebabkan penghantaran oksigen ke jaringan berkurang, sehingga akan membuat ibu mudah lelah.
3. Sering Pusing
Jika ibu merasa sering pusing atau mata berkurang-kunang, bisa jadi itu gejala anemia. Kondisi ini terjadi akibat kurangnya hantaran oksigen ke sel-sel otak. Selain pusing, ibu menyusui dengan anemia juga biasanya mudah mengantuk dan sering mengalami sakit kepala.
4. Kurang Konsentrasi
Ibu menyusui yang mengalami anemia bisa merasa sulit konsentrasi. Hal ini dapat membahayakan ibu dan juga si kecil. Sebagai contoh, ibu mudah lupa menaruh barang, lupa mematikan kompor, atau tidak konsentrasi saat merawat bayi.
Bahaya Anemia Pada Ibu Menyusui
Jika dibiarkan, anemia pada ibu menyusui dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, baik bagi ibu maupun bayi. Seperti risiko cedera akan meningkat karena kurangnya konsentrasi.
Kandungan zat besi dalam ASI pada ibu yang mengalami anemia juga lebih rendah, sehingga dapat berisiko menyebabkan anemia pada si kecil. Ibu juga bisa mengalami depresi pasca melahirkan akibat menurunnya energi ibu.
Bayi yang disusui ibu dengan anemia berisiko kehilangan kesempatan untuk mendapat nutrisi terbaik untuk otaknya dalam periode emas hidupnya, yaitu usia 0-2 tahun. Penurunan respons imun tubuh. Hal ini bisa mengakibatkan penyumbatan pada saluran ASI, yang berisiko membuat kelenjar susu meradang.
Penjelasan selengkapnya baca di sini.
Bolehkah Menyusui Si Kecil Lebih dari 2 Tahun? Bidan Beri Penjelasan
Dream - Menyusui buah hati sangat dianjurkan mulai dari bayi usia 0 hingga 2 tahun. Seperti kita tahu, tak ada susu lain yang mampu menandingi nutrisiair susu ibu (ASI), yang paling mahal sekalipun.
Tak heran banyak ibu dengan sekuat tenaga berusaha memberikan ASI pada bayinya hingga usia 2 tahun. Menyusu bagi anak juga menimbulkan kenyamanan dan kehangatan yang membuat mereka tidur lebih nyenyak dan berkualitas. Hal ini berdampak besar bagi tumbuh kembangnya.
Beberapa ibu akhirnya tetap menyusui anak lebih dari dua tahun. Lalu apakah diperbolehkan? Ony, seorang bidan profesional yang kerap memberikan edukasi kesehatan ibu dan anak di Instagram @bidankriwil, memberi penjelasan.
"Boleh nggak sih menyusui anak sampai lebih dari dua tahun. Jawabannya adalah boleh, jadi menyusui anak itu boleh sampai di atas 2 tahun, atau mau 3 tahun, 4 tahun," kata bidan Ony.
Senyaman Ibu dan Bayi
Ia mengingatkan saat menyusu dan menyusui, ibu dan anak harus saling nyaman. Bila ibu atau anak sudah tak nyaman proses menyapih bisa dilakukan.
"Sebenarnya prinsip menyapih itu adalah ketika si ibu sudah tak nyaman lagi saat menyusui dan ketika si bayi sudah tak nyaman menyusu atau sudah menolak untuk menyusu. Dimulai saja kalau menyapihnya di atas dua tahun 2,5, 3 tahun itu gak papa, senyamannya ibu dan senyamannya bayi," pesan bidan Ony.
Berikut videonya.
Lihat postingan ini di Instagram
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

3 Hal yang Sering Hambat Penyerapan Zat Besi dan Sebabkan Anemia
Beberapa kebiasaan sederhana bisa menghambat penyerapan zat besi dan menyebabkan anemia yang sangat berpengaruh pada kondisi kesehatan tubuh.
Baca Selengkapnya
Gejala Anemia dan Tekanan Darah Rendah Sangat Mirip, tapi Kondisinya Berbeda
Banyak orang mengira tekanan darah rendah dan anemia merupakan kondisi yang sama atau mirip. Ternyata, keduanya memiliki perbedaan yang jelas.
Baca Selengkapnya
Penuhi Asupan Zat Besi Biar Uban Tak Cepat Muncul
Sebagian orang memiliki uban dari usia muda dan ingin menghilangkannya. Intip penjelasan dokter kulit tentang upaya menghilangkan uban.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.

9 Penyebab Menstruasi Telat Seminggu yang Perlu Dipahami, Bukan Hanya Pertanda Hamil
Penyebab mens telat seminggu bisa disebabkan oleh berbagai hal, seperti stres, perubahan hormon, kondisi medis tertentu, dan faktor gaya hidup.
Baca Selengkapnya
Jangan Biarkan Anak Bergadang, Bisa Picu Masalah Telinga hingga Konsentrasi
Begadang bisa menyebabkan masalah kesehatan jangka panjang pada anak. Ketahui apa saja dampak begadang lainnya.
Baca Selengkapnya
Siapkan Tubuh Biar Fit Saat Mudik, Cek Kesehatan dan Konsumsi Vitamin
Perjalanan mudik bisa dibilang sangat melelahkan, apalagi jika jaraknya sangat jauh. Pastikan tubuh selalu fit.
Baca Selengkapnya
10 Rekomendasi Susu untuk Menaikkan Berat Badan Anak Edisi Terbaru 2024
Jika anak Kamu mengalami berat badan yang tidak normal, berikut rekomendasi susu untuk menaikkan berat badan anak.
Baca Selengkapnya
BUNGKUS! Tebak Logo Brand Makanan
Sahabat Dream, kalian ada yang tahu gak logo-logo dari brand makanan tersebut? Berapa yang berhasil kalian tebak?
Baca Selengkapnya