Ibu Hamil, Jangan Lupa Rawat Kulit Meski di Rumah Saja
Dream - Kehamilan membuat kondisi tubuh berubah sangat drastis. Hormon kehamilan pada beberapa ibu membuat kulit jadi lebih kasar, berminyak, muncul stretch mark hingga kusam.
Selama di rumah, mungkin para ibu hamil beranggapan kalau kulit tak perlu dirawat. Sebenarnya, dalam kondisi apapun kulit juga butuh perawatan agar kondisinya tetap sehat dan tidak bermasalah.
Salah satu caranya adalah dengan melakukan memberikan kulit nutrisi optimal. Bisa dengan mengonsumsi cairan yang cukup, makan sayur dan buah serta mengaplikasikan minyak yang mengandung nutrisi.
Seperti diketahui, salah satu cara menghindari virus Covid-19 adalah dengan melakukan cuci tangan menggunakan sabun akan tetapi kulit tangan dan di sekitar kuku cenderung menjadi kering dan mudah terkelupas karena terlalu sering bersinggungan dengan air dan sabun.
Mengutip tips merawat kulit di sekitar kuku dari seorang beauty content creator, Erlina Chandra di akun Instagram miliknya @rlinachang, bahwa merawat kulit kuku yang kering sangatlah mudah dan dapat dilakukan sendiri di rumah.
Coba Trik Ini
Hanya perlu mencampur 1 sendok makan garam laut, 1 sendok teh perasan air lemon ke dalam 500ml air hangat dan tambahkan 3-4 tetes oil seperti Bio-Oil. Setelah itu, rendam jari-jari tangan selama 10-15 menit. Lakukan secara rutin untuk hasil yang maksimal.
Cara ini juga bisa dilakukan pada kaki ibu hamil yang pecah-pecah. Lalu untuk bagian perut, paha dan bokong, oil bisa langsung diaplikasikan. Akan lebih baik dilakukan jelang tidur.
“Berikan nutrisi dan asupan yang tepat bagi kulit secara rutin, baik dari dalam maupun dari luar seperti mengonsumsi sayur dan buah, minum air putih yang cukup, serta menggunakan produk perawatan yang dapat mencegah dan mengatasi permasalahan kulit,” ujar Nurhayatini, Product Manager dari PT Radiant Sentral Nutrindo, dikutip dari rilis yang diterima Dream.
Jadi, jangan lupa untuk merawat kulit para bumil.
Cegah Munculnya Bercak Hitam di Kulit Saat Hamil
Dream - Beberapa ibu hamil mengeluhkan munculnya bintik atau noda hitam di wajah hingga leher saat hamil. Kondisi ini dikenal dengan nama melasma atau chloasma. Awalnya bintik berwarna abau-abu, tapi lama kelamaan jadi kehitamaan.
Melasma ini bisa muncul di hidung, dagu, bibir atas, dan pipi. Beberapa juga kerap terlihat di lengan bawah, dada, dan leher yang terpapar matahari. Ada kecenderungan kehamilan memicu munculnya melasma.
Mengapa demikian? Dikutip dari MomJunction, dalam penelitian yang dipublikasi di Journal Kroasia Collegium Antropologicum, melasma mempengaruhi sekitar 50% hingga 70% ibu hamil.
Zat Melanosit
Peningkatan kadar estrogen, progesteron, dan hormon perangsang melanosit (MSH) pada trimester ketiga diketahui dapat memicu melasma. Melasma bukanlah kondisi yang menyakitkan dan tidak menyebabkan komplikasi kehamilan.
Noda hitam kemungkinan muncul karena zat melanosit kulit menghasilkan warna yang berlebih. Mereka yang memiliki kulit lebih gelap cenderung lebih berisiko mengalami melasma karena melanosit bekerja lebih aktif.
Kondisi yang Memicu Kemunculan Melasma
Ada beberapa kondisi yang membuat ibu hamil lebih berisiko mengalami melasma. Antara lain paparan sinar UV (Ultraviolet) dari matahari, karena akan merangsang produksi melanosit.
Kondisi ini mungkin memburuk selama musim panas. Untuk itu, selalu gunakan tabir surya saat keluar rumah. Cari yang formulanya ringan, aman bagi ibu hamil dan mengandung sun protection formula (SPF) minimal 30.
Ketidakseimbangan hormon juga salah satu pemicu melasma. Peningkatan kadar hormon seperti estrogen, progesteron, dan MSH pada trimester ketiga cenderung memicu gejala melasma pada ibu hamil. Faktor lainnya termasuk riwayat genetik, produk perawatan kulit, obat-obatan, kehamilan kembar, dan usia ibu yang lebih tua.
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kulit kepala berbau bisa disebabkan kondisi medis tertentu dan gaya hidup. Cari tahu penyebab dan cara mengatasinya agar rambut tetap segar.
Baca SelengkapnyaRemaja umumnya memiliki kulit yang lebih sensitif. Perubahan hormon yang terjadi pada masa ini seringkali memicu munculnya jerawat atau masalah kulit lainnya.
Baca SelengkapnyaPerhatikan asupan sehari-hari untuk menjaga level Hb tetap normal selama hamil.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ada ibu hamil yang mungkin tak mengalammi mual atau sakit kepala, tapi ia malah terserang gatal di kaki.
Baca SelengkapnyaJangan ragu untuk minta bantuan profesional ketika mengalami masalah emosi yang sangat menganggu saat hamil.
Baca SelengkapnyaBerpuasa tidak hanya bermanfaat bagi kulit, tapi juga menyebabkan beberapa masalah seperti jerawat. Cari tahu masalah kulit lain dan cara mengatasinya.
Baca SelengkapnyaMeskipun banyak kista yang tidak menunjukkan gejala tertentu, namun beberapa jenis dapat menyebabkan masalah kesehatan serius jika tidak ditangani dengan tepat.
Baca SelengkapnyaIni yang perlu kamu ketahui tentang sakit kepala saat menstruasi.
Baca SelengkapnyaPerubahan hormon ternyata bisa mempengaruhi pergerakan usus yang menyebabkan perut kembung.
Baca Selengkapnya