Hindari Infeksi, Rawat Area Perineum Setelah Melahirkan
Dream - Area perineum, setelah proses persalinan normal jadi yang bagian yang paling menyakitkan. Area ini berada di antara anus dan vulva dan biasanya dokter atau bidan mengguntingnya untuk mempermudah bayi keluar.
Setelah bayi dan plasenta keluar, area tersebut pun dijahit. Tak heran kalau rasa sakitnya bisa berhari-hari. Kebersihan area ini juga harus dijaga karena terdapat luka. Jika terpapar virus atau bakteri tentu saja bisa memicu infeksi yang membahayakan ibu.
Untuk merawat perineum, pastikan selalu mengganti pembalut setiap 2 jam atau saat terasa penuh. Pastikan mencuci tangan dengan sabun terlebih dulu sebelum membilas area tersebut. Gunakan formula antiseptik untuk membersihkan dan membilas perineum.
Sebelum menggunakan pakaian dalam, pastikan area tersebut sudah kering dengan sempurna. Jangan sampai masih terasa basah dan lembap karena bisa membuat bakteri tumbuh dengan mudah. Setelah itu segera kenakan pembalut baru dengan pakaian dalam yang bersih.
Saat mengeringkan, bisa gunakan tisu. Tapi pastikan saat membasuhnya dari area depan ke belakang. Hindari membasuh dengan arah sebaliknya, karena bisa meningkatkan risiko penyebaran bakteri dari anus ke vagina yang bisa memicu infeksi. Cuci tangan kembali dengan sabun setelah membersihkan perineum.
Jika masih terasa sakit setelah melahirkan, Anda bisa mengompresnya dengan air hangat. Duduk di bantal berbentuk donat yang memiliki bolongan di tengah juga bisa membantu mengurangi nyeri. Apabila muncul keluhan seperti bengkak, nyeri yang hebat atau demam selama masa nifas segera periksakan diri ke dokter kandungan.
Laporan Gemma Fitri Purbaya
Sumber: Very Well
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penyakit Prostatitis pada Prostat, Banyak Menyerang Pria di Bawah 50 Tahun
Prostatitis sebagai salah satu penyakit yang muncul, akibat infeksi bakteri atau trauma.
Baca SelengkapnyaPerawatan Penting Kulit Bayi Baru Lahir, Jangan Sampai Iritasi
Kulit si kecil rentan mengalami iritasi dan ruam karena suhu maupun bahan-bahan tertentu. Jangan sampai tumbuh kembangnya terganggu karena masalah kulit.
Baca SelengkapnyaWaduh! Belum Hilang Efek Bius, Pria ini Malah Sebut Nama Mantan Depan Istrinya
Pria ini malah ingat mantan selepas operasi, pas sadar ketar-ketir.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sering Buang Air Kecil Saat Hamil Tak Selalu Normal, Bisa Jadi Tanda Infeksi
Bila ibu hamil merasa frekuensi buang air kecil sangat menganggu dan disertai demam dan nyeri, segera konsultasikan dengan dokter.
Baca Selengkapnya4 Cara Ampuh Atasi Hidung Tersumbat, Layak Dicoba
Hidung tersumbat menjadi problem umum yang sering menimpa kita, terutama saat musim flu atau saat kita sedang mengalami alergi.
Baca SelengkapnyaJangan Sepelekan Kaki Terasa Dingin, Bisa jadi Tanda Penyakit Berbahaya
Tubuh yang terasa dingin sering disepelekan. Padahal, hal itu bisa disebabkan oleh kondisi kesehatan serius yang perlu dikontrol secara intens.
Baca SelengkapnyaPerawatan Penting untuk Telinga Si Kecil yang Baru Ditindik
Jangan sampai area bekas tindikan terpapar kotoran yang bisa picu infeksi.
Baca SelengkapnyaSerangan Alergi Ternyata Bikin Tubuh Jadi Mudah Lelah
Saat alergi datang, ada yang merasa gatal, bersin, sesak napas, bahkan hingga kehilangan kesadaran.
Baca Selengkapnya4 Hal Tak Terduga yang Bisa Membahayakan Kesuburan Pria dan Wanita
Banyak faktor yang membuat kesuburan jadi bermasalah dan kadang membutuhkan intervensi medis agar kehamilan bisa terjadi.
Baca Selengkapnya