Dokter Kandungan Buat Layanan Cek di Mobil Saat Pandemi Covid-19

Dream - Datang ke rumah sakit di masa pandemi Covid-19 jadi hal yang menakutkan. Terutama para ibu hamil yang harus memeriksakan kandungannya. Risikonya sangat besar, untuk itu para ibu hamil disarankan untuk sementara tak memeriksakan diri dulu kecuali keadaan darurat.

Seorang dokter di Minnesota, Amerika Serikat, membuat solusi pintar untuk memeriksa para pasiennya yang sebagian besar ibu hamil. Regina Cho, spesialis kandungan membuat layanan online dan pemeriksaan di mobil.

Untuk kasus ringan, mungkin konsultasi online bisa diberikan. Lalu bagaimana jika ibu membutuhkan penanganan lebih lanjut? dr Regina memutar otak, ia akhirnya membuat pemeriksaan di mobil dengan prosedur yang tetap aman bagi dirinya dan ibu hamil.

Menunggu di Mobil

Regina mengungkap bahwa memantau kehamilan membutuhkan sentuhan. Ia juga butuh untuk mendengar detak jantung janin untuk mengetahui bahwa bayi dalam kandungan ibu hamil baik-baik saja.

(Foto: Today.com

Untuk itu, Regina mengatur jadwal periksa untuk para pasiennya. Mereka tak perlu datang masuk ke rumah sakit. Para ibu hamil cukup menunggu di dalam mobil dan Regina akan datang menghampirinya.

Pemeriksaan yang dilakukan Regina di pinggir jalan biasanya memakan waktu kurang dari lima menit. Dia juga memastikan untuk menggunakan baju pelindung dan menjaga jarak dengan pasiennya. Baca selengkapnya di Diadona.id.

Jangan Sembarangan Menyentuh Perut Ibu Hamil, Ini Alasannya

Dream - Perut buncit ibu hamil yang kadang bergerak karena janin sedang aktif, memang bikin gemas. Meski demikian, jangan pernah langsung menyentuhnya, karena ibu pasti akan sangat tidak nyaman.

Di Indonesia, menyentuh perut ibu hamil dianggap hal biasa, merupakan bentuk perhatian. Sayangnya, hal ini dirasakan sebaliknya bagi ibu hamil.

Ibu hamil sebenarnya sangat risih jika perut buncitnya dipegang orang lain, terutama yang tak terlalu dikenalnya. Sentuhan ayah saja kadang membuat ibu tak nyaman saat hamil.

Untuk itu, tahan keinginan saat ingin menyentuh perut ibu hamil. Bila memang cukup dengan ibu hamil, minta izinlah lebih dulu. 

Jika si ibu tak memberi izin, ikuti keinginannya. Mengapa demikian? Ini alasannya.

Melanggar Privasi

Memegang perut ternyata menjadi hal yang sangat privasi bagi seorang ibu hamil. Perilaku memegang perut ibu hamil tanpa izin merupakan salah satu hal yang tidak sopan. Sebagian ibu hamil biasanya tidak akan membiarkan siapa pun yang tidak akrab menyentuh perutnya. Jadi menyentuh perut mereka bisa membuat mereka sangat tidak nyaman.

Berdampak Negatif Bagi Kesehatan Fisik Ibu

Jika seseorang menyentuh perut wanita hamil, dengan tangan kita tidak tahu apakah kondisi tangan bersih. Bayangkan berapa banyak kuman/ virus yang mungkin tertular dan akan mengontaminasi.

Dalam kasus seperti flu, misalnya ibu hamil lebih mungkin mengalami gejala dan komplikasi parah daripada wanita yang tidak hamil. Jadi, jika ibu hamil menolak untuk disentuh perutnya, dia melindungi kesehatannya dan kesehatan bayinya.

Ibu hamil juga mungkin mengalami mual selama kehamilan, dan menyentuh perut mereka bisa membuat rasa mual makin menjadi.

Berdampak Negatif Bagi Kesehatan Mental Ibu

Perubahan hormon selama kehamilan dapat meningkatkan kecemasan pada ibu hamil. Jika wanita hamil tengah mengalami stres dan timbul kekhawatiran, biasanya mereka tak ingin seseorang mendekatinya bahkan menyentuhnya. Jika situasi yang membuat wanita hamil tidak nyaman seperti itu dibiarkan, dapat membuat gejalanya semakin buruk.