Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Cara Aman Cepat Hamil Setelah Lepas KB

Cara Aman Cepat Hamil Setelah Lepas KB Masa Ovulasi

Dream - Menjaga jarak kehamilan dilakukan banyak pasangan untuk perencanaan keluarga yang lebih baik dengan menggunakan alat kontrasepsi atau KB (Keluarga Berencana). Setelah siap untuk kehadiran anak kedua, ketiga atau selanjutnya, KB pun dilepas.

Salah satu yang banyak dikeluhkan setelah lagi tak menggunakan KB atau kontrasepsi adalah kehamilan tak langsung terjadi. Hal ini kerap terjadi pada wanita yang menggunakan KB hormonal untuk jangka waktu yang lama.

Dikutip dari KlikDokter, menurut dr. Dyah Novita Anggraini, hormon reproduksi yang ada di dalam tubuh wanita memang tidak akan langsung stabil begitu orang tersebut melepas KB.

Dengan kata lain, wanita yang hendak hamil setelah lepas KB mesti menunggu selama beberapa waktu. Untuk mempercepat kehamilan, ada beberapa hal yang bisa dilakukan. Apa saja?

1. Berikan Waktu bagi Tubuh untuk Beradaptasi

Semua butuh proses untuk kembali seperti sedia kala. Hal ini juga berlaku untuk kondisi hormonal di dalam tubuh wanita yang baru saja lepas KB.

“Setelah lepas dari KB, siklus haid wanita biasanya tidak akan langsung teratur dan membutuhkan waktu untuk bisa kembali normal. Oleh karena itu, bersabarlah dan berikan waktu bagi tubuh untuk beradaptasi,” kata dr. Dyah Novita.

 

2. Atur Pola Makan Sehat

Menurut dr. Dyah, wanita yang berencana untuk segera hamil setelah lepas KB harus mengatur pola makan dengan baik. Konsumsi asupan sayur dan buah, khususnya yang mengandung banyak asam folat, zat besi, vitamin B kompleks, dan sebagainya. Hindari pula jenis makanan yang berlemak dan berminyak agar berat badan dan kondisi hormon di dalam tubuh bisa segera stabil.

3. Olahraga Rutin
Cara agar cepat hamil setelah KB suntik yang perlu diterapkan berikutnya adalah berolahraga secara rutin. Lakukan saja olahraga ringan seperti jalan kaki.

“Tidak perlu olahraga berat. Mulailah dari olahraga yang ringan, namun dilakukan secara rutin dan teratur. Jangan lupa untuk terus mengatur pola makan dengan meningkatkan konsumsi sayur serta buah-buahan, juga menghindari fast food,” kata dr. Dyah.

4. Hitung Masa Subur
Setelah siklus haid kembali lancar, cobalah untuk menghitung dan menandai masa subur. Dengan begitu, Anda dan pasangan bisa langsung berhubungan intim ketika masa subur sedang berlangsung.

Faktanya, berhubungan seks saat masa subur terbukti bisa memperbesar peluang hamil. Oleh karena itu, pastikan untuk melakukan hubungan secara teratur saat masa subur sedang berlangsung agar kehamilan bisa segera terjadi.

Selengkapnya baca di sini.

Ibu yang Stres Cenderung Hamil Anak Perempuan

Dream - Temuan dari studi terbaru yang diterbitkan dalam Journal of Developmental Origins of Health and Disease menjelaskan cara unik untuk mengidentifikasi stres pada ibu hamil, yaitu rambut. Sampel rambut diperoleh dari ibu hamil dan diperiksa kadar kortisolnya.

Ternyata sampel yang mengandung kadar kortisol tinggi lebih sering dari ibu yang mengandung bayi perempuan. Studi yang dilakukan pada 108 ibu hamil di awal trimester pertama mereka, menemukan bahwa kadar kortisol rambut ibu dua kali lebih tinggi (300 mg/dl versus 150 mg/dl) pada wanita yang mengandung bayi perempuan. Hal ini mengarahkan peneliti untuk mempertimbangkan apakah ibu yang lebih stres pada saat pembuahan lebih mungkin untuk menyambut anak perempuan.

Bagaimana Stres Mempengaruhi Seks Janin?
Penting untuk dicatat bahwa ada pengukuran stres lain yang juga merupakan bagian dari gambaran ketika mengukur tingkat stres pada ibu hamil. “Kita harus ingat untuk mempertimbangkan pengukuran klinis dari stres pasien juga, yang dinilai dengan beberapa skala atau kuesioner yang berbeda dalam penelitian ini,” kata Kathleen Jaeger, OB/GYN Grup Medis BJC di Missouri Baptist Medical Center.

 

Stres Ubah Hormon

Penelitian ini menggunakan kuesioner untuk mengontrol faktor-faktor lain yang dapat mempengaruhi hasil. Antara lain, tidak ada perbedaan signifikan yang ditemukan antara kedua kelompok dalam hal usia, status perkawinan, tingkat pendidikan, status pekerjaan, jenis kehamilan, jumlah anak, jumlah aborsi sebelumnya, risiko kehamilan atau apakah kehamilan itu diinginkan atau tidak.

Ini memungkinkan para peneliti untuk membidik hubungan potensial antara kadar kortisol dan jenis kelamin janin. Satu hipotesis adalah bahwa stres orang tua mengubah konsentrasi hormon seks melalui aktivasi sumbu HPA dan berimplikasi pada alokasi jenis kelamin.

Temuan penelitian ini konsisten dengan penelitian serupa lainnya. Sebuah studi pada 2010 menunjukkan penurunan jumlah kelahiran laki-laki dalam beberapa bulan setelah peristiwa tersebut. Studi tersebut menunjukkan, "rasio jenis kelamin sekunder (yaitu, kemungkinan kelahiran laki-laki) dilaporkan menurun setelah bencana alam, peristiwa polusi, dan keruntuhan ekonomi".

Sumber: Verywell

3 Rasa Nyeri yang Muncul Saat Kehamilan Makin Besar

Dream - Bagi ibu yang baru pertama kali hamil mungkin akan merasa kaget dengan perubahan tubuh secara drastis. Dalam hitungan bulan, tubuh sudah sangat jauh berbeda dari sebelumnya. Tak hanya itu, muncul juga rasa nyeri yang memicu kekhawatiran.

Bertambahnya berat badan, perubahan hormon serta kesehatan tubuh akan sangat berdampak pada apa yang dirasakan ibu. Beberapa, mengalami rasa nyeri ringan tapi juga ada yang berat. Saat hamil, jangan kaget jika tiga rasa ini muncul terutama ketika kandungan semakin besar.

Nyeri punggung bawah
Saat janin makin besar, pusat gravitasi bergeser ke depan. Hal ini membuat punggung bagian bawah lebih tegang dan sering kali menyebabkan tekanan dan kompresi pada otot-otot ini, yang menyebabkan nyeri.

Nyeri punggung bawah bisa datang dan pergi, menjadi tajam atau tumpul, atau sangat parah sampai kesulitan berjalan. Pastikan menggunakan alas kaki yang nyaman saat kehamilan makin besar dan pastikan postur tubuh selalu tegang. Menggunakan korset bisa sedikit membantu mengurangi rasa nyeri ini.

 

Nyeri Panggul dan Kemaluan

Linu panggul
Bagian panggul juga akan terasa nyeri dan pegal, biasanya menjalar dari nyeri punggung. Begitu pun area bokong dan kadang sampai membuat kaki terasa nyeri. Kondisi ini kerap terjadi saat ibu hamil duduk terlalu lama atau posisi tubuh terdapat lekukan di punggung bawah. Untuk meredakannya, bisa menggunakan bola tenis diputar-putar dengan gerakan melingkar dan kompres es di area yang sakit.

Nyeri di kemaluan
Jika ibu mengalami tekanan pada vagina atau panggul, sensasi kram, atau nyeri di awal kehamilan, kemungkinan besar rahim sedang membesar. Biasanya disertai dengan rasa sakit di punggung bawah, panggul, dan di dalam paha. Mirip seperti nyeri menstruasi.

Pada trimester terakhir, rasa sakit seperti semburan kilat akan muncul, disebabkan oleh tekanan bayi yang bergerak ke jalan lahir. Untuk meredakanya, bisa tidur dengan bantal di antara kedua kaki atau menggunakan korset kehamilan.

Sumber: Parents

ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Menilik Akar Masalah Jerawat Hormonal, Begini Cara Mengatasinya

Menilik Akar Masalah Jerawat Hormonal, Begini Cara Mengatasinya

Jerawat hormonal disebabkan oleh peningkatan hormon yang disebut dengan androgen.

Baca Selengkapnya
9 Penyebab Menstruasi Telat Seminggu yang Perlu Dipahami, Bukan Hanya Pertanda Hamil

9 Penyebab Menstruasi Telat Seminggu yang Perlu Dipahami, Bukan Hanya Pertanda Hamil

Penyebab mens telat seminggu bisa disebabkan oleh berbagai hal, seperti stres, perubahan hormon, kondisi medis tertentu, dan faktor gaya hidup.

Baca Selengkapnya
Sering Berjerawat karena Hormon, Remaja Penting Banget Tahu Kunci Perawatan Kulit

Sering Berjerawat karena Hormon, Remaja Penting Banget Tahu Kunci Perawatan Kulit

Remaja umumnya memiliki kulit yang lebih sensitif. Perubahan hormon yang terjadi pada masa ini seringkali memicu munculnya jerawat atau masalah kulit lainnya.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Kadar Hb Ibu Hamil Rendah Bisa Berujung Bahaya

Kadar Hb Ibu Hamil Rendah Bisa Berujung Bahaya

Perhatikan asupan sehari-hari untuk menjaga level Hb tetap normal selama hamil.

Baca Selengkapnya
Keluhan Kehamilan yang Sering Dianggap Wajar tapi Bisa Jadi Tanda Bahaya

Keluhan Kehamilan yang Sering Dianggap Wajar tapi Bisa Jadi Tanda Bahaya

Jangan ragu untuk konsultasi dokter demi kesehatan ibu hamil dan janin.

Baca Selengkapnya
Kulit Kepala Mudah Berbau Tak Sedap? Ini Cara Mengatasinya

Kulit Kepala Mudah Berbau Tak Sedap? Ini Cara Mengatasinya

Kulit kepala berbau bisa disebabkan kondisi medis tertentu dan gaya hidup. Cari tahu penyebab dan cara mengatasinya agar rambut tetap segar.

Baca Selengkapnya
Kaki Terus Menerus Gatal Saat Hamil, Normalkah?

Kaki Terus Menerus Gatal Saat Hamil, Normalkah?

Ada ibu hamil yang mungkin tak mengalammi mual atau sakit kepala, tapi ia malah terserang gatal di kaki.

Baca Selengkapnya
Cara Cepat Menghilangkan Kutu Rambut dengan Efektif Menggunakan Satu Bahan Alami

Cara Cepat Menghilangkan Kutu Rambut dengan Efektif Menggunakan Satu Bahan Alami

Terdapat solusi yang simpel untuk menghilangkan kutu rambut tanpa perlu bahan kimia keras atau produk dengan harga tinggi.

Baca Selengkapnya
Gampang Marah Saat Hamil? Jangan Buru-Buru Salahkan Hormon

Gampang Marah Saat Hamil? Jangan Buru-Buru Salahkan Hormon

Jangan ragu untuk minta bantuan profesional ketika mengalami masalah emosi yang sangat menganggu saat hamil.

Baca Selengkapnya