Alat Ini Bisa Bantu Keberhasilan Program Kehamilan
Dream - Menjalani program kehamilan memang dibutuhkan konsistensi tinggi. Bukan hanya pada calon ibu tapi juga calon ayah. Demi bisa mendapatkan buah hati, biasanya perawatan bakal dilakukan cukup lama.
Hal tersebut juga tak menjamin kehamilan langsung terjadi. Faktor fisik dan kesehatan reporoduksi sangat berperan. Aspek psikologis juga tak kalah pentingnya. Untuk itu, mengetahui kondisi tubuh secara detail dan memiliki pengetahuan soal kesuburan jadi hal penting bagi pasangan yang sedah berusaha mendapat keturunan.
Ada banyak alat yang bisa memantau kesuburan dan membantu pasangan menjalani program kehamilan jadi lebih efektif. Tak ada salahnya untuk menggunakan alat berikut demi melancarkan program kehamilan.
Alat Prediktor Ovulasi
Merupakan alat untuk memprediksi kapan tubuh mengalami ovulasi. Alat ini bekerja dengan mengukur jumlah hormon luteinizing (LH) dalam urine calon ibu. Sekitar 24-48 jam sebelum berovulasi, perempuan hormon LH.
Saat digunakan, alat ini akan memberi tahu Anda kapan lonjakan hormon itu terjadi. Momen itulah yang paling pas bagi calon ibu dan ayah untuk melakukan hubungan intim demi meningkatkan kemungkinan hamil.
Harga alat ini cukup terjangkau, meskipun ada juga yang mahal, sesuaikan saja dengan kebutuhan. Alat digital biasanya lebih akurat dan hasilnya seringkali lebih mudah dibaca, tetapi harganya lebih mahal.
Grafik Kesuburan
Ada grafik khusus untuk memantau kesuburan. Grafik ini untuk melacak tanda-tanda kesuburan di tubuh secara detail. Seperti lonjakan hormon LH, lendir serviks, dan suhu tubuh basal. Grafik ini juga cara tepat untuk mengetahui cara kerja tubuh dan sistem reproduksi.
Ada banyak pilihan untuk memetakan tanda dan siklus kesuburan. Bisa menggunakan kalender reguler untuk memetakan tanda-tanda atau bisa juga mencetak grafik kesuburan dan mengisinya secara manual. Untuk yang lebih praktis bisa menggunakan aplikasi atau sistem charting online.
Termometer Tubuh
Setelah ovulasi terjadi dan kadar progesteron mulai melonjak, suhu tubuh basal (suhu saat istirahat) naik sekitar empat persepuluh derajat. Kenaikan kecil seperti itu hanya dapat dideteksi oleh termometer tubuh basal.
Jika mengukur suhu tubuh basal pertama setelah bangun tidur, akan dapat memetakan kenaikan suhu tambahan yang menandakan bahwa ovulasi telah terjadi. Sepotong data ini, bersama dengan tanda-tanda kesuburan lainnya, dapat membantu calon ibu memahami kapan ovulasi terjadi.
Sumber: Verywell Family
Pasangan Sibuk Kerja Luar Kota, Coba Trik Cepat Hamil Ini
Dream - Kesibukan pekerjaan cenderung sulit dihindari, apalagi jika harus banyak kerja luar kota atau mungkin luar negeri. Kondisi ini jadi hal yang sangat menantang bagi pasangan yang sedang menjalani program kehamilan.
Sulit bertemu, waktu yang sempit, lalu saat bertemu kondisi tubuh dan pikiran sudah kelelahan. Hal tersebut jadi masalah yang selalu dihadapi pasangan suami istri yang menjalani hubungan jarak jauh saat merencanakan kehamilan.
Ada satu trik penting yang harus diketahui, kuncinya adalah perencanaan. Suami dan istri bisa mengatur waktu pertemuan sesuai dengan waktu ovulusi.
"Waktu terbaik untuk hamil adalah tiga hingga lima hari menjelang ovulasi," kata Hilda Hutcherson, M.D., profesor klinis kebidanan dan ginekologi di Columbia University Medical Center, di New York City.
Catat Siklus Menstruasi
Mengapa demikian? Karena sperma dapat hidup selama beberapa hari di dalam rahim dan akan siap dan menunggu sel telur turun. Nah, untuk mencari tahu masa ovulasi, mulailah melacak siklus menstruasi.
Ovulasi yaitu ketika ketika sel telur dikeluarkan dari ovarium. Biasanya terjadi sekitar 12–14 hari sebelum hari pertama haid selanjutnya. Sebagian besar wanita memiliki siklus 28 hari, namun bisa berkisar antara 23 hingga 35 hari.
"Jika bisa, rencanakan untuk bersama pasangan di masa-masa tersebut," ujar Hilda.
Ada cara lain untuk mengetahui momen ovulasi, yaitu dengan mengukur suhu tubuh setiap pagi. Mulailah memeriksa suhu tubuh basal (BBT) dengan termometer. Tepat setelah ovulasi, suhu tubuh akan meningkat sekitar satu derajat, meskipun Anda tidak akan merasakannya.
Catat hari kenaikan suhu tiga sampai lima hari sebelum ini adalah saat paling subur. Untuk siklus berikutnya, rencanakan pertemuan romantis pada hari ini di bulan itu. Lakukan hubungan intim meskipun secara cepat
"Beberapa pasangan sengaja bertemu di hotel dekat bandara demi bisa bersama, kemudian melanjutkan lagi perjalanan dinas. Banyak yang berhasil. Kuncinya adalah mengetahui masa ovulasi dan jangan lelah untuk berusaha," pesan Hilda.
Sumber: Parents
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bagi pasangan yang sudah mencoba berbagai cara pada program hamil namun belum berhasil, teknologi kesehatan bayi tabung bisa jadi alternatif.
Baca SelengkapnyaCoba lakukan rutin mulai sekarang agar tubuh fit maksimal saat hamil.
Baca SelengkapnyaBanyak faktor yang membuat kesuburan jadi bermasalah dan kadang membutuhkan intervensi medis agar kehamilan bisa terjadi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Walaupun tubuh terasa lemas, ternyata berolahraga saat menstruasi bisa jadi solusi PMS dan memberi manfaat kesehatan lainnya.
Baca SelengkapnyaPeran orang tua memiliki signifikan yang besar terkait penggunaan perangkat gadget kepada anak-anak.
Baca SelengkapnyaSahabat Dream, buat kalian yang anak kost atau lagi tanggal tua, bisa banget ikutin tips ini biar kamu bisa makan gratis. Yuk Simak!
Baca Selengkapnya