Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

4 Langkah Menjaga Bayi Baru Lahir Agar Tak Tertular Covid-19

4 Langkah Menjaga Bayi Baru Lahir Agar Tak Tertular Covid-19 Bayi Baru Lahir (Foto: Shutterstock)

Dream - Bagi para ibu yang baru saja melahirkan dan kini merawat bayi harus lahir, tetap di rumah saja adalah langkah terbaik. Bila keluar rumah, protokol kesehatan secara ketat harus dijalankan, kenakan masker, menjaga jarak dan selalu mencuci tangan atau memakai hand sanitizer.

Pandemi Covid-19 membuat semua orang berisiko tertular di mana pun. Termasuk pada bayi baru lahir yang bisa tertular dari orang dewasa. Dokter Darrell Fernando, SpOG, memperingatkan para orangtua untuk menjaga bayinya lebih ekstra.

Ia memaparkan dalam akun Instagramnya langkah penting menjaga bayi baru lahir agar tak tertular Covid-19. Langkah pertama menurut dr. Darell adalah selalu cuci tangan dengan sabun sebelum menyentuh bayi.

Termasuk saat menyusuinya menggunakan botol atau ketika memerah air susu ibu(ASI). Mencuci tangan merupakan hal yang sangat penting agar bayi terhindar dari kontaminasi kuman.

 

Protokol Kesehatan Ketat

Langkah kedua adalah kurangi kunjungan ke rumah. Budaya di Indonesia memang jik ada bayi baru lahir maka kerabat atau keluarga datang menengok dan memberi hadiah. Dalam masa pandemi seperti sekarang, sebaiknya hindari atau setidaknya kurangi.

Pastikan orang yang datang melihat bayi, benar-benar dalam keadaan sehat. Jangan segan untuk menolak jika ada yang ingin datang berkunjung jika dirasa ia berisiko sebagai pembawa virus.

Langkah ketiga, lakukan protokol kesehatan ketat jika ada yang datang. Tetap minta tamu memakai masker dan cuci tangan sebelum masuk rumah. Bayi juga sebaiknya dilihat dari jauh dan tidak digendong. Apalagi mencium dan memegang-megang karena sangat berbahaya

Keempat, mereka yang sakit tak boleh dekat-dekat dengan bayi. Termasuk ayahnya jika menunjukkan gejala flu, sebaiknya pisah kamar untuk mencegah menulari penyakit.

Sumber: Instagram dr Darell Fernando

5 Fakta Mengagumkan Plasenta, 'Teman Hidup' Bayi Selama di Rahim

Dream - Janin dan plasenta tumbuh bersamaan di dalam rahim. Plasenta merupakan organ milik ibu dan janin, bagian dari kehidupan yang tak bisa dilepaskan.

Saat bayi lahir, tali plasenta diputus dan kemudian bayi hidup 'mandiri' dengan organnya.Sumber oksigen, darah, dan nutrisi bagi janin adalah plasenta. Betapa menakjubkannya organ satu ini, tiap ibu hamil akan tumbuh dan 'hidup' menemani bayi di rahim.

Dalam Islam, plasenta seperti juga organ tubuh lainnya, harus dikuburkan setelah keluar bersamaan dengan janin. Dicuci bersih lalu dikubur dengan layak. Ketahui lima fakta mengagumkan plasenta yang mungkin belum Sahabat Dream ketahui.

 

1. Fungsinya seperti multiorgan

Bentuk plasenta seperti payung di atas bayi, berfungsi seperti beberapa organ. Bertindak sebagai paru-paru bayi dengan menyediakan oksigen dari ibu, sebagai ginjalnya untuk menyaring kotoran, serta juga menjadi sistem pencernaan dan kekebalan dengan memberikan nutrisi dan antibodi.

Plasenta juga membuat suplai darah ibu terpisah dari janin, tapi bisa membantu meneruskan nutrisi. Plasenta inilah yang memungkinkan janin tumbuh sehat sebelum lahir.

 

2. Plasenta berkomunikasi dengan ibu menggunakan eksosom

Salah satu kesulitan terbesar bagi dokter adalah plasenta tidak dapat dipantau pertumbuhannya secara detail selama kehamilan. Jika pembuluh darah tidak bekerja dengan benar, akan membatasi aliran darah ke plasenta, yang dapat menyebabkan preeklamsia, atau plasenta menembus terlalu dalam ke dinding rahim, suatu kondisi yang disebut plasenta akreta.

Para peneliti baru-baru ini menemukan bahwa eksosom (vesikula kecil yang disekresikan oleh organ tubuh) yang dilepaskan oleh plasenta mungkin menawarkan cara non-invasif untuk memantau pertumbuhan plasenta. Studi tersebut menemukan bahwa pada saat melahirkan, konsentrasi eksosom plasenta berkorelasi dengan berat plasenta. Analisis darah bisa jadi dikembangkan untuk memantau kondisi plasenta ibu.

 

3. Ibu yang tinggal di dataran tinggi, kerja plasentanya lebih efisien

“Tekanan evolusioner pada plasenta sangat besar. Ini adalah tekanan evolusioner yang jauh lebih serius daripada perubahan kecil pada struktur tulang perempuan, ”kata Stacy Zamudio, ilmuwan senior dan direktur penelitian di Hackensack University Medical Center.

Untuk menunjukkan betapa sensitifnya plasenta terhadap kekuatan lingkungan, Zamudio mempelajari perempuan yang tinggal di dataran tinggi di Andes. Ditemukan bahwa plasenta mereka menghasilkan bayi yang lebih besar daripada wanita yang baru saja pindah ke komunitas dataran tinggi. Wanita yang telah tinggal di dataran tinggi selama beberapa generasi lebih efisien dalam mengambil oksigen dari udara tipis, yang pada gilirannya berdampak pada plasentanya.

 

4. Plasenta memberikan imunitas ibu pada janin

Manusia dan primata tingkat tinggi lainnya (seperti kera dan simpanse) mulai mentransfer kekebalan tubuh ke janin melalui plasenta, sehingga bayi dilahirkan dengan konsentrasi antibodi darah dua kali lipat seperti ibunya. Ini berarti bayi memiliki perlindungan kekebalan hingga enam bulan setelah lahir. Setelah itu, mereka harus mulai menghasilkan antibodi baru sendiri.

5. Obesitas berdampak efek negatif pada plasenta

Ibu yang mengalami obesitas saat hamil memiliki peningkatan risiko berbagai komplikasi terkait plasenta. Risikonya antara lain lebih mungkin menderita preeklamsia dan diabetes gestasional, plasenta kurang efektif dalam mentransfer zat besi dari ibu ke janin, dan berat badan yang lebih tinggi meningkatkan peradangan di plasenta. Untuk itu sangat dianjurkan menjaga berat badan ideal selama hamil agar plasenta dalam kondisi baik dan janin tumbuh optimal.

Sumber: MentalFloss

 

ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Sebelum Pakaikan Perhiasan untuk Bayi, Ketahui Risikonya

Sebelum Pakaikan Perhiasan untuk Bayi, Ketahui Risikonya

Jangan sampai perhiasan yang dikenakannya malah membahayakan.

Baca Selengkapnya
Tips Jitu Menjaga Kasur Tetap Bersih dari Bulu Hewan Peliharaan

Tips Jitu Menjaga Kasur Tetap Bersih dari Bulu Hewan Peliharaan

Perlu diketahui, jika kamu memilih untuk berada di satu kamar bersama hewan peliharaan, kamu akan lebih sulit nantinya untuk membersihkan kamar.

Baca Selengkapnya
5 Strategi untuk Membantu Bayi Tidur dengan Lebih Tenang dan Berkualitas

5 Strategi untuk Membantu Bayi Tidur dengan Lebih Tenang dan Berkualitas

Perlu diketahui, bahwa setiap bayi unik dan mungkin merespon berbagai metode tidur dengan cara yang berbeda.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Tips Ampuh untuk Memperpanjang Umur dan Meningkatkan Kesehatan

Tips Ampuh untuk Memperpanjang Umur dan Meningkatkan Kesehatan

Umur panjang dan badan bugar menjadi dambaan setiap orang. Ubah pola hidup agar mendapat umur yang panjang dan tubuh sehat.

Baca Selengkapnya
NOTED KAK! Isi Hati Karyawan

NOTED KAK! Isi Hati Karyawan

Sahabat Dream termasuk tipe orang yang suka mengeluh nggak sih kalau diberi pekerjaan? Kalau adam coba komentar dan share pengalaman kalian.

Baca Selengkapnya
DRESS IT! Fashion Hack For Your Sweater

DRESS IT! Fashion Hack For Your Sweater

Dream - Sahabat Dream biar tambah terlihat kece saat gunakan sweater, bisa banget lho ikutin tips ini. Yuk simak!

Baca Selengkapnya