Dream - Material kayu selalu jadi andalan dalam hal mengisi perabot rumah. Meja, kursi, bangku hingga tempat tidur dan barang-barang lain.

Saat membeli perabot kayu, ada hal-hal yang harusnya diperhatikan. Mungkin desainnya sangat cantik, tapi lihat juga sisi kualitasnya. Untuk itu, sebelum beli furnitur kayu perhatikan tiga hal ini.

Jenis kayu

Furnitur kayu terbuat dari jenis kayu yang berbeda-beda. Biasanya digolongkan menjadi yang keras, lunak, atau yang direkayasa. Jenis kayu yang digunakan adalah satu faktor yang menentukan ketahanan furnitur dan umurnya. Furnitur yang berkualitas biasanya terbuat dari kayu keras dari pohon yang daunnya berguguran seperti pohon ek, mahogani, jati dan kenari.
Sebelum beli, cari tahu bahan utama furnitur dan tanya bagaimana merawat dan ketahanannya.

Konstruksi

Bagaimana potongan tersebut dikonstruksi akan menampilkan keindahan, fungsi dan ketahanan furnitur. Mortise, tenon dan dovetails adalah cara paling klasik untuk
menyatukan furnitur dan menjadikannya kuat. Meja atau lemari yang berkualitas biasanya memiliki panel yang tidak hanya membuatnya kuat tapi menjaga pakaian dari debu. Tes
kekokohan furnitr dengan coba menggoyangkan salah satu bagian, jika kuat tidak akan berdecit atau bergoyang.

Finishing

Furnitur kayu berkualitas pastinya memiliki finishing yang bagus. Pengamplasan, pewarnaan, dan finishing adalah bagian yang tidak bisa diabaikan karena akan mempengaruhi keseluruhan
kualitas produk. Produk yang bagus adalah yang halus saat disentuh.

Pewarnaan yang bagus adalah yang menunjukkan keindahan alami kayu dengan menambahkan warna dan karakter. Finishing berkualitas tinggi adalah yang sehalus satin dan tidak ada bintik-bintik kasar. Beberapa tanda furnitur kayu yang finishingnya buruk adalah yang permukaannya kasar, sangat berkilau, ada goresan dan penyok.

Laporan Gemma Fitri Purbaya

Sumber: The Spurce