Dream - Tanaman hias membutuhkan penanaman kembali (repotting) sesekali. Salah satunya untuk membuat tanaman jadi lebih sehat dan tumbuh dengan optimal. Proses repotting memungkinkan kita memberi tanaman lingkungan pertumbuhan yang lebih sesuai.

Seiring waktu, tanaman akan tumbuh semakin besar. Pot tempat awal cenderung tak mampu lagi menampung tanaman yang terus bertambah besar. Nutrisi yang dibutuhkannya jadi lebih banyak saat tanaman tumbuh.

Bagi Sahabat Dream yang memelihara tanaman, penting untuk rutin menjadwalkan repotting. Mengapa? Berikut penjelasannya.

Peningkatan ruang tumbuh
Alasan umum untuk repotting adalah memberi tanaman ruang tumbuh yang lebih besar. Tanaman hias akhirnya tumbuh lebih besar dari wadahnya, menyebabkan akarnya menjadi padat dan besar.

Tanpa ruang yang cukup untuk akar, tanaman sering mengalami pertumbuhan kerdil dan bisa mati. Tanda-tanda bahwa tanaman telah tumbuh lebih besar dari wadah antara lain akar yang tumbuh melalui lubang drainase atau di atas permukaan tanah, air yang mengalir melalui wadah, daun yang tampak tidak sehat, dan akar yang terlihat padat. Memindahkan tanaman ke wadah berukuran lebih besar memungkinkan akar menyebar sekaligus memungkinkan tanaman tumbuh lebih besar.

Nutrisi dari tanah baru

Repotting tanaman memungkinkan kita mengganti tanah yang buruk dengan campuran pot baru yang memasok tanaman dengan nutrisi yang tepat. Hama, penyakit, dan jamur sering kali menyusup ke dalam tanah di tanaman dalam pot.

Untuk mencegah kerusakan lebih lanjut atau terulangnya masalah, singkirkan tanah lama. Mengosongkan dan mencuci wadah sepenuhnya menghilangkan lebih banyak zat atau hama yang menyebabkan kerusakan tanaman.

Membagi lebih banyak

Saat tanaman tumbuh lebih besar, kita memiliki pilihan untuk membaginya menjadi penanaman tambahan. Memindahkan tanaman hias besar dari wadahnya memberi kita kesempatan untuk membagi sistem akar.

Setiap bagian baru tanaman idealnya mendapat wadah baru. Tanaman pun mendapatkan lebih banyak ruang tumbuh. Kita bisa membagi satu tanaman besar dalam 3 atau 4 pot.

Estetika

Selain manfaat kesehatan bagi tanaman, repoting juga penting memperbaiki tampilan tanaman hias. Memindahkan tanaman ke wadah baru memungkinkan kita menyingkirkan pot usang.

Wadah yang sudah rusak tentunya tak sedap dipandang mata. Memindahkan tanaman dari keranjang gantung ke pot bunga atau guci bisa jadi pilihan untuk tampilan tanaman jadi lebih apik.

Sumber: Home Guides

Tak Cuma Pupuk dan Disiram, Tanaman Juga Butuh Hal Ini

Dream - Memelihara tanaman di rumah selama pandemi jadi hobi yang kini sedang tren. Tak bisa keluar rumah untuk menikmati hijaunya pepohononan karena berisiko, tanaman pun akhirnya dibawa ke rumah.

Bagi Sahabat Dream yang juga memelihara banyak tanaman di rumah, pastikan perawatan dilakukan rutin. Jangan sampai karena tak dirawat dengan tepat, tanaman kesayangan malah mati.

Untuk merawat tanaman, bukan hanya harus disiram rutin dan diberi pupuk. Ada beberapa hal yang juga penting dilakukan. Apa saja? Yuk Simak.

Semprot tanaman
Bukan hanya perlu disiram, tanaman juga butuh disemprot dengan sedikit air secara rutin. Terutama saat cuaca dingin atau jika kamu tinggal di daerah dengan kelembapan rendah, menyemprot tanaman berfungsi untuk meningkatkan kelembapan di udara.

Sebagian besar tanaman rumahan kecuali yang memiliki daun berbulu halus mendapat manfaat dari semprotan air, beberapa tumbuhan, seperti pakis dan philodendron, cenderung tumbuh subur dalam kelembapan yang diberikan semprotan air.

Hilangkan daun mati

Segera hilangkan daunn mati dari tanaman. Bukan hanya membuatnya terlihat lebih cantik tetapi juga dapat mendorong pertumbuhan baru dan bunga segar. Berhati-hatilah saat membuang bagian tanaman yang kuning dan mati. Gunakann gunting untuk memotong daun agar batang tanaman yang sehat tidak robek.

Bersihkan debu di daun

Debu-debu di atas daun penting untuk dibersihkan secara rutin. Hal ini agar daun tanaman mendapatkan lebih banyak sinar matahari, sekaligus bisa membantu menghilangkan hama. Untuk mencegah daun robek secara tidak sengaja, pegang bagian bawah setiap daun saat membersihkannya menggunakan kain basah.

Periksa hama

Jika tanaman rumahan yang tadinya sehat tiba-tiba terlihat seperti layu bahkan nyaris mati, bisa jadi ada hama. Saat membersihkan tanaman rumah, lihat sekilas ke bagian atas dan bawah daun, periksa serangga seperti kutu daun. Jika tanaman sedang menghadapi serangan hama, semprotlah dengan sabun insektisida.

Sumber: RealSimple