Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kenali Tanda Jika Tanaman Disiram Air Terlalu Banyak

Kenali Tanda Jika Tanaman Disiram Air Terlalu Banyak Ilustrasi (Foto: Shutterstock)

Dream - Memelihara tanaman jadi salah satu cara untuk meredakan stres selama di rumah saja karena pandemi Covid-19. Sahabat Dream termasuk kolektor tanaman? Jika iya, tentu akan merawatnya dengan rutin agar tanaman selalu sehat.

Salah satu aktivitas yang menyenangkan saat memelihara tanaman adalah menyiramnya. Sayang, pada beberapa kondisi penyiraman dilakukan secara berlebihan dan malah membuat tanaman jadi bermasalah.

Apa yang terjadi pada tanaman yang terlalu banyak air? Saat disiram, maka tanaman tidak dapat bertukar gas dengan baik atau menyerap semua nutrisi yang dibutuhkannya. Proses ini dikenal sebagai asfiksia akar.

Akibat lain dari kelebihan air dan kekurangan oksigenasi adalah jamur dapat mempengaruhi akar tanaman. Hal ini biasanya tidak terdeteksi dalam waktu yang lama. Pada saat terdeteksi, bahkan fungisida terbaik pun tidak dapat menyelamatkan tanaman.

 

Kondisi yang Muncul

Ada gejala yang muncul pada tanaman jika terlalu banyak disiram. Perhatikan beberapa kondisi berikut:

- Tidak ada tunas baru yang muncul
- Tanaman jadi lemah
- Daunnya tumbuh sangat lambat
- Muncul warna kekuningan atau kecokelatan
- Beberapa daun dan bunga rontok
- Lapisan bawah tanah tampak padat dan bisa berubah menjadi kehijauan

Sebelum melakukan tindakan drastis, sebaiknya periksa keadaan tanah. Untuk melakukan ini, masukkan jari sedalam mungkin untuk memeriksa apakah lapisan tanah basah atau kering.

Bila ternyata sangat basah, hal pertama yang perlu dilakukan adalah menghilangkan kelembapan berlebih. Caranyam keluarkan dari pot dan buang semua lapisan tanah yang menempel di akarnya. Biarkan mengering selama sekitar 12 jam. Dengan cara ini, tanaman baru bisa bernapas.

Setelah mengurangi kelembapan berlebih, periksa keadaan akarnya. Ini adalah kunci, karena tanaman bisa bertahan atau tidak bergantung pada keadaan akar. Jika akarnya berwarna putih, tanaman dalam kondisi sehat.

Sebaliknya, jika akar menghitam atau sudah mulai membusuk, harus memangkasnya sebelum ditanam kembali. Direkomendasikan untuk menanamnya di pot baru, karena pot lama memiliki jamur.

Sumber: Decortips

Cuaca Panas, Jangan Sampai Tanaman Kesayangan Kering dan Mati

Dream - Cuaca saat ini begitu panas dan terik. Baik Sahabat Dream yang beraktivitas di luar rumah maupun di rumah saja pasti merasakan suhu yang lebih tinggi dari biasanya.

Dalam cuaca panas seperti sekarang, bagi yang memilii koleksi tanaman mungkin sedikit khawatir. Terutama yang baru saja membuat taman hijau. Dibutuhkan perawatan dan perhatian yang ekstra untuk menjaga taman dan tanaman agar tetap bertahan dalam cuaca terik.

Apa yang penting dilakukan untuk menjaga tanaman kesayangan?

Siram rumput hingga dalam
Untuk area taman yang memiliki rumput, tetap harus disiram rutin. Pastikan menyiraminya secara mendalam dan menyeluruh setiap satu atau dua minggu untuk mendorong akar yang dalam dan halaman yang lebih tahan kekeringan.

Tanaman dalam pot
Tanaman dalam pot cepat mengering, terutama terakota. Pertimbangkan untuk memindahkan tanaman ke tempat yang lebih teduh selama periode terpanas. Siram di pagi hari dan pada hari-hari yang panas ekstrem, mungkin juga perlu menyiram di sore hari.

Tutupi tanaman pot dengan kain pelindung dan keranjang gantung yang lebih rendah ke tanah. Tempatkan pot di piring yang diisi dengan pasir basah dan kasar. Ini memasok kelembapan dan mencegah akar yang membusuk. Berikan cairan pembasah tanah untuk membantu tanaman pot bertahan lebih lama di antara penyiraman.

 

Pengairan

Tanaman sayur
Untuk tanaman sayur, panen hasil di pagi hari. Menyiram di pagi hari juga meminimalkan penyakit jamur. Jaga media tanam dengan baik. Pasang kain pelindung di atas terutama di area yang panas dan kering. Gunakan pupuk larut dua minggu sekali, tepat setelah penyiraman.

Periksa irigasi
Hindari penanaman, pemindahan dan pemangkasan berat dalam cuaca panas. Jika pemupukan, gunakan bentuk larut atau pastikan tanah disiram dengan baik sebelum dan sesudah pupuk diberikan. Jaga agar tanah tetap tertutup lapisan mulsa 30-50mm. Pada hari-hari gelombang panas, tanaman di tanah yang lembap akan lebih sedikit mengalami kerusakan. Periksa sistem irigasi dari kebocoran dan penyumbatan.

Sumber: Homes to Love

Kunci Merawat Tanaman dalam Pot Selalu Sehat dan Subur

Dream - Tak memiliki lahan untuk menanam atau tinggal di apartemen, membuat kita harus penuh trik jika ingin memelihara tanaman. Pot tentunya jadi andalan untuk menghadirkan tanaman segar dalam ruangan.

Bisa berupa pot kecil yang ditempatkan jendela, pot besar dengan penyangga besi atau mungkin taman vertikal di tembok yang terdiri dari banyak pot-pot kecil yang disusun. Memelihara tanaman dalam pot ini agak sedikit berbeda dengan menanam di lahan.

Ada beberapa hal yang harus diperhatikan agar tanaman tumbuh sehat dan subur. Bagi Sahabat Dream yang memiliki banyak tanaman dalam pot di rumah, pastikan melakukan hal-hal berikut.

Lokasi sesuai dengan kebutuhan tanaman
Tanaman tumbuh sehat dan subur jika ditempatkan sesuai dengan kebutuhannya. Misalnya, tanaman yang membutuhkan banyak sinar matahari tidak akan tumbuh subur di dalam ruangan, apa pun jenis tanah yang dipilih.

Jadi pastikan tanaman di dalam ruangan yang ada di rumah memang cocok untuk area indoor. Jika pun membutuhkan sinar matahari, tidak terlalu sering. Bisa menjemurnya sesekali dan menyiramnya secara rutin.

 

Faktor air

Sesuaikan juga kebutuhan air tiap tanaman karena berbeda-beda. Ini juga tergantung dari jenis tanah yang digunakan. Pada tanaman yang lebih suka kondisi kering misalnya, pastikan tidak menyiramnya terlalu sering.

Pastikan juga pot memiliki lubang drainase di alasnya dan agak ditinggikan sehingga alasnya tidak bertumpu pada tanah. Gunakan kaki pot atau hanya beberapa batu bata atau gumpalan untuk mengangkat pot.

Repotting

Tanaman juga perlu ditanam kembali atau repotting secara teratur. Penanaman kembali dapat dilakukan dengan memindahkan tanaman ke dalam pot yang sedikit lebih besar, atau mengambilnya dari pot yang sudah ada, memotong akarnya, memperbarui campuran pot dan menanamnya kembali di dalam pot yang sama.

Bisa juga mengganti tanah dengan yang baru. Pilih tanah yang lebih bernutrisi dan sesuai dengan kebutuhan tanaman.

Sumber: Homes to Love

 

 

ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Astaga! Satu Keluarga Tak Sadar Selama Ini Minum dan Mandi Pakai Air Limbah Rumah Tangga, Ketahuan Usai Cek Meteran

Astaga! Satu Keluarga Tak Sadar Selama Ini Minum dan Mandi Pakai Air Limbah Rumah Tangga, Ketahuan Usai Cek Meteran

Satu keluarga tidak menyadari selama ini minum air limbah rumah tangga. Pantas mereka sering sakit-sakitan.

Baca Selengkapnya
Gokil, Pria Ini Bisa Semprotkan Air dari Mulutnya Selama 6 Menit Tanpa Henti

Gokil, Pria Ini Bisa Semprotkan Air dari Mulutnya Selama 6 Menit Tanpa Henti

Pria asal Tiongkok ini mampu mengontrol air di dalam mulutnya sehingga dapat menyemburkannya selama 6 menit penuh. Yuk, simak kisahnya!

Baca Selengkapnya
50 Kata-Kata Ramadhan di Perantauan yang Menyentuh Perasaan, Bikin Air Mata Menetes

50 Kata-Kata Ramadhan di Perantauan yang Menyentuh Perasaan, Bikin Air Mata Menetes

Di perantauan, suasana Ramadhan terasa begitu berbeda tanpa keramaian dan kehangatan keluarga.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Orangtua Tak Hadir, Momen Mahasiswi Rantau Wisuda Tanpa Pendamping Ini Bikin Air Mata Menetes

Orangtua Tak Hadir, Momen Mahasiswi Rantau Wisuda Tanpa Pendamping Ini Bikin Air Mata Menetes

Kedua Orangtua Tak Hadir, Momen Anak Rantau Wisuda Tanpa Pendamping Ini Penuh Haru

Baca Selengkapnya
6 Tanda Kakimu Tidak Nyaman dengan Alas Kaki yang Digunakan

6 Tanda Kakimu Tidak Nyaman dengan Alas Kaki yang Digunakan

Beberapa kondisi kaki bisa jadi pertanda ukuran atau bentuk sepatumu salah. Kenali tandanya agar bisa memilih alas kaki yang tepat.

Baca Selengkapnya
9 Negara dengan Air Terjun Tertinggi di Dunia, Apakah Indonesia Termasuk?

9 Negara dengan Air Terjun Tertinggi di Dunia, Apakah Indonesia Termasuk?

Air terjun merupakan bentuk keajaiban dan keindahan alam yang patut untuk dilihat. Yuk, simak daftar negara di dunia yang memiliki air terjun paling tinggi!

Baca Selengkapnya
7 Masalah Kesehatan yang Sering Muncul Setelah Liburan di Alam Terbuka

7 Masalah Kesehatan yang Sering Muncul Setelah Liburan di Alam Terbuka

Berjalan-jalan di alam terbuka memiliki tantangan tersendiri. Kamu pun bisa terpapar risiko penyakit tertentu.

Baca Selengkapnya