Dream - Penataan interior bertema industrial kini banyak diminati. Aksen khas dari industrial adalah balok kayu, lantai beton, pipa terbuka, atau dinding bata. Saat menerapkannya dalam hunian, penting untuk menciptakan interior yang seimbangm tetap menonjolkan tema industri tapi terasa layak huni dan nyaman.

Perpaduan warna, tekstur, dan pola dapat menghadirkan nuansa hangat dan nyaman ke dalam ruangan asalkan dilakukan dengan pas sesuai porsinya. Kesalahan dalam penataan bisa membuat interior industrial jadi berkesan dingin, kaku dan tidak nyaman.

Bagi Sahabat Dream yang tertarik dengan penataan interior bertema industrial, pastikan menerapkan dua hal ini agar ruangan berkesan hangat.

Skala dan Sentuhan Seni

Perhatikan skala furnitur
Skala adalah salah satu pertimbangan terpenting. Gaya industrial cenderung memiliki konsep ruangan yang terbuka, di mana pencahayaan sangat penting. Perhitungan ukuran furnitur dengan membandingkan luas ruangan jadi hal krusial.

Jangan sampai sofa, meja atau karpet yang ditempat terlalu kecil atau terlalu besar. Bisa malah membuat ruangan malah jadi berkesan sangat sempit dan menutup sumber cahaya alami.

Taruh artwork berukuran besar
Karya seni berukuran besar dapat membantu menyeimbangkan kekakuan dan gaya interior industrial. Bisa juga menonjolkan kepribadian penghuni dan kehangatan pada interior.

"Seni adalah komponen kunci untuk menambahkan sentuhan akhir personalisasi ke ruang apa pun," kata Gretchen Murdock, pendiri dan direktur desain MODTAGE Design.

Sumber: Elle Decor

Atur Pencahayaan Rumah ala Desainer Interior

Dream - Salah satu aspek yang kerap disepelekan dalam menata rumah adalah pencahayaan. Padahal, justru pencahayaan sangat mempengaruhi suasana rumah.

Bisa dibayangkan jika dekorasi rumah sudah bagus, tapi rumah terlalu gelap atau terlalu terang.

Pencahayaan boleh dibilang adalah adalah aspek yang rumit dari dekorasi. Dibutuhkan waktu dan perhatian untuk menatanya. Beberapa desainer interior pencahayaan membagi trik yang mudah yang bisa Sahabat Dream terapkan di rumah.

- Manfaatkan pencahayaan semaksimal mungkin
Tidak ada cahaya yang seindah dan sehemat cahaya alami. Untuk itu, dalam penempatan jendela, pintu, bahkan batasan ruang, selalu pertimbangkan jatuhnya sinar matahari.

"Jika Anda membutuhkan sesuatu untuk privasi, pilihlah partisi yang tak terlalu kaku atau gunakan pepohonan. Rumah jadi lebih asri dan segar," kata Joanna Crowley, pemilik Joanna Crowley Design.

Coba Juga 2 Trik Ini

- Atur cahaya sesuai fungsi
Tiap ruang dalam rumah memiliki fungsi sendiri. Penemmpatan lampu, lapisan pencahayaan, jendela, juga harus mempertimbangkan fungsi. Setelah itu baru bermain dengan aspek estettik seperti mood, aksen atau suasana dramatis.

- Aksen
Buat pencahayaan dalam rumah bukan hanya sebagai sumber penerangan, tapi juga memiliki karakter. Pertimbangkan bukan hanya menaruh sumber cahaya utama, tapi juga tambahan lampu di sudut atau yang berdesain unik.

Buatlah ruangan jadi lebih hidup bukan hanya dengan furnitur dan dekorasi, tapi juga pencahayaan yang pas.

Sumber: Purewow