Dream - Banyak beranggapan kalau dapur sulit untuk dirancang dengan desain minimalis. Hal ini mengingat begitu banyak perkakas, barang serta perlengkapan memasak.

Termasuk kemasan bumbu-bumbu yang  kerap memakan tempat. Bagi Sahabat Dream yang tak suka tampilan dapur ramai, desain minimalis jadi pilihan tepat.

Bagaimana menatanya? Beberapa cara berikut bisa diterapkan saat menata dapur dengan konsep minimalis.

1. Desain monokrom
Jika Sahabat Dream penggemar desain monokrom, hal yang sama juga dapat diterapkan dalam mendesain dapur. Bisa memilih warna tertentu dan pilih perkakas masak peralatan yang sesuai dengannya.

Warna kompor dan cooker hood atau pengisap asap dapat diserasikan dengan warna lantai. Sedangkan warna lemari es dan microwave bisa melengkapi atau kontras dengan dinding.

2. Hindari print
Langkah mudah membuat dapur tampil lebih modern, namun minimalis adalah dengan menghindari print, pola, dan bentuk di dinding. Jika ingin sentuhan motif bisa diberikan pada perabot dapur.

Misalnya, taplak dengan motif di meja dapur atau mungkin koleksi mug yang digantung. Bisa jadi dekorasi menarik dan memberi sentuhan manis.

Rak Tertutup dan Warna Natural

3. Gabungkan Rak Tertutup
Untuk membuat dapur terlihat rapi, selalu pilih kompartemen tertutup. Rak terbuka tak hanya mudah kotor, tapi juga membuat dapur terlihat penuh dan berantakan. Pilih rak dan laci tertutup yang dapat membantu memberi tampilan clean pada dapur.

4. Bereksperimen dengan warna natural
Sedikit bereksperimen juga bisa dilakukan saat mendesain dapur. Pertimbangkan untuk memilih warna putih, hitam, cokelat, abu-abu, bahkan pastel untuk melengkapi desain minimalis dapur.

Hindari penggunaan terlalu banyak warna di dapur. Hal ini akan membuat ruangan terlihat lebih kecil dari yang sebenarnya.

Laporan Putu Elmira/ Sumber: Liputan6.com

3 Kebiasaan Buruk yang Bikin Dapur Selalu Tampak Kotor

Dream - Dapur jadi area utama dalam rumah untuk menyiapkan hidangan bagi keluarga. Kebersihan dapur, terutama dalam situasi pandemi seperti sekarang, tak boleh diabaikan.

Apalagi setiap hari dapur jadi tempat utama menaruh barang-barang belanjaan yang kita beli dari luar, yang bisa saja membawa virus dan bakteri. Pastikan membersihkan dapur setelah menggunakannya.

Seringkali setelah dibersihkan, dapur tampak berkesan kotor. Tentunya hal ini sangat menjengkelkan. Ternyata ada kebiasaan yang sering tak kita sadari saat membersihkan dapur yang justru membuatnya tampak kotor. Apa saja?

Tak mencuci spons dan bak cuci
Setelah digunakan untuk mencuci alat makan atau perkakas masak, spons dan bak cuci piring pasti sangat kotor. Dipenuhi dengan sisa makanan dan penuh minyak. Cuci juga spons dengan menguceknya menggunakan sabun dan merendamnya dalam air panas.

Begitu juga bak cuci piring. Pastikan dibersihkan menggunakan sikat dan spons serta sabun. Jangan sampai dipenuhi jamur kekuningan dan berlendir.

Sampah tak segera dikeluarkan

Saat masak pasti banyak bahan yang dikupas dan dibuang. Belum lagi potongan kemasan plastik dan kertas yang menumpuk di tempat sampah. Selalu keluarkan sampah dari rumah segera setelah selesai memasak.

Bau tak sedap bisa muncul dan menyeruak ke seluruh rumah. Sampah yang menumpuk juga akan mengundang lalat, kecoa dan semut serta hewan pembawa penyakit lainnya. Jadi pastikan, membuang sampah keluar setelah memasak.

Bersihkan lantai lebih dulu

Hindari membersihkan lantai lebih dulu. Justru yang pertama harus dibersihkan adalah meja dapur atau tempat mengolah masakan, termasuk kompor. Kotoran berasal dari dua area tersebut. Bersihkan dulu bagian atas, baru kemudian sapu dan pel lantai dapur. Pasti kondisinya jadi lebih bersih optimal.

Sumber: Fresh Home

Dapur Selalu Kinclong Bebas Minyak, Ikuti 3 Langkahnya

Dream - Kebersihan dapur jadi hal yang tak boleh ditawar-tawar. Hal ini mengingat seluruh makanan anggota keluarga diolah di dapur. Jika kondisi dapur kotor, kesehatan keluarga jadi taruhannya.

Menjaga kondisi dapur selalu bersih harus jadi kebiasaan dan dilakukan secara rutin. Setelah masak, biasanya kita malas membersihkan dapur karena kelelahan. Sebaiknya saat masakan matang, dapur pun sudah dalam keadaan bersih.

Minyak yang terciprat dari panci atau penggorengan tentunya akan memenuhi dinding, meja dapur hingga lantai. Jika tak segera dibersihkan, kondisi dapur akan sangat kotor, lengket bahkan berbau.

Untuk mempermudah dan mempercepat pembersihan dapur, Sahabat Dream bisa melakukan tiga langkah ini.

Lakukan bersih-bersih sambil menunggu masakan

Saat memasak di dapur, dibutuhkan beberapa menit untuk masakan matang dengan sempurna. Jeda waktu tersebut bisa diisi dengan mencuci perabot kotor atau membersihkan meja dapur.

Manfaatkan waktu yang minim untuk membuat dapur lebih kinclong. Dengan begitu, setelah masakan matang, dapur pun dalam keadaan bersih kembali.

Sediakan air hangat

Nah, untuk membersihkan noda minyak yang biasanya mengotori, sediakan air hangat, sabun pencuci piring dan spons. Bersihkan meja dapur dan dinding berminyak dengan formula tersebut.

Sabun cuci piring biasanya memiliki formula pengangkat lemak dan minyak. Cukup efektif untuk membersihkan cipratan minyak.

Tisu dapur yang tebal

Jangan hanya sediakan lap, tapi juga tisu pembersih sekali pakai. Justru lebih praktis karena kita tidak perlu mencucinya. Lagipula, penggunaan lap juga harus disertai pencucian rutin.

Jika lap tak dicuci maka akan menyebabkan aroma tak sedap. Saat dipakai kembali malah akan membuat kotor. Tisu dapur adalah pilihan tepat.