Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Coba Pakai Ulang Air yang Telah Digunakan, Begini Caranya

Coba Pakai Ulang Air yang Telah Digunakan, Begini Caranya Ilustrasi (Foto: Shutterstock)

Dream - Sahabat Dream mungkin saat ini tak kesulitan air. Di rumah, air mengalir kapan saja saat dibutuhkan dan kita hanya tinggal membuka kran. Saat kemarau datang, debit air bisa menurun dan bahkan tak keluar sama sekali.

Untuk itu kita perlu membentuk kebiasaan menghemat penggunaan air di rumah. Salah satu cara dengan memakai ulang air yang telah kita gunakan. Mungkin tak terpikir caranya bagaimana menggunakan ulang air. Berikut beberapa cara 'mendaur ulang' air yang simpel agar bisa digunakan beberapa kali.

Lebih hemat dan tentunya ramah lingkungan. Yuk simak.

Air bekas mencuci sayur/ pasta/ bekas akurium untuk menyiram tanaman
Kita mencuci buah dan sayuran dengan air, lalu merebus mi atau pasta. Alih-alih membuang sisa air ini ke saluran pembuangan, gunakanlah kembali. Bila airnya panas, tampung dulu dalam wasdah. Jika air bekas pakai sudah dingin, siram saha ke tanaman rumah. Hal yang sama berlaku untuk air akuarium. Air bekas akuarium mengandung bahan seperti nitrogen, fosfor, kalium, dan amonium, yang dapat berfungsi sebagai pupuk alami untuk rumput.

Gunakan kembali air dari botol dan gelas bekas
Kita kerap menyisakan air sedikit baik di botol mau pun gelas. Saat ingin mencucinya, kita sering membuang air sisa tersebut. Terutama air dalam botol di mobil. Daripada dibuang, lebih baik ditampung dan digunakan untuk hal lain. Seperti untuk mencuci piring, membersihkan furnitur atau menyiram tanaman.

Air wudhu
Bagi umat muslim tentu kita wudhu minimal lima kali dalam sehari. Bisa bertambah jika kita melakukan solat sunah. Air bekas wudhu sebenarnya bisa ditampung dan digunakan lagi. Caranya adalah taruh ember di bawah kran utuk wudhu, nantinya air bekas wudhu tersebut bisa digunakan untuk membilas atau digunakan untuk hal lain. Tampungan air wudhu ini cukup banyak.

Kenali Tanda Jika Tanaman Disiram Air Terlalu Banyak

Dream - Memelihara tanaman jadi salah satu cara untuk meredakan stres selama di rumah saja karena pandemi Covid-19. Sahabat Dream termasuk kolektor tanaman? Jika iya, tentu akan merawatnya dengan rutin agar tanaman selalu sehat.

Salah satu aktivitas yang menyenangkan saat memelihara tanaman adalah menyiramnya. Sayang, pada beberapa kondisi penyiraman dilakukan secara berlebihan dan malah membuat tanaman jadi bermasalah.

Apa yang terjadi pada tanaman yang terlalu banyak air? Saat disiram, maka tanaman tidak dapat bertukar gas dengan baik atau menyerap semua nutrisi yang dibutuhkannya. Proses ini dikenal sebagai asfiksia akar.

Akibat lain dari kelebihan air dan kekurangan oksigenasi adalah jamur dapat mempengaruhi akar tanaman. Hal ini biasanya tidak terdeteksi dalam waktu yang lama. Pada saat terdeteksi, bahkan fungisida terbaik pun tidak dapat menyelamatkan tanaman.

 

Kondisi yang Muncul

Ada gejala yang muncul pada tanaman jika terlalu banyak disiram. Perhatikan beberapa kondisi berikut:

- Tidak ada tunas baru yang muncul
- Tanaman jadi lemah
- Daunnya tumbuh sangat lambat
- Muncul warna kekuningan atau kecokelatan
- Beberapa daun dan bunga rontok
- Lapisan bawah tanah tampak padat dan bisa berubah menjadi kehijauan

Sebelum melakukan tindakan drastis, sebaiknya periksa keadaan tanah. Untuk melakukan ini, masukkan jari sedalam mungkin untuk memeriksa apakah lapisan tanah basah atau kering.

Bila ternyata sangat basah, hal pertama yang perlu dilakukan adalah menghilangkan kelembapan berlebih. Caranyam keluarkan dari pot dan buang semua lapisan tanah yang menempel di akarnya. Biarkan mengering selama sekitar 12 jam. Dengan cara ini, tanaman baru bisa bernapas.

Setelah mengurangi kelembapan berlebih, periksa keadaan akarnya. Ini adalah kunci, karena tanaman bisa bertahan atau tidak bergantung pada keadaan akar. Jika akarnya berwarna putih, tanaman dalam kondisi sehat.

Sebaliknya, jika akar menghitam atau sudah mulai membusuk, harus memangkasnya sebelum ditanam kembali. Direkomendasikan untuk menanamnya di pot baru, karena pot lama memiliki jamur.

Sumber: Decortips

Cuaca Panas, Jangan Sampai Tanaman Kesayangan Kering dan Mati

Dream - Cuaca saat ini begitu panas dan terik. Baik Sahabat Dream yang beraktivitas di luar rumah maupun di rumah saja pasti merasakan suhu yang lebih tinggi dari biasanya.

Dalam cuaca panas seperti sekarang, bagi yang memilii koleksi tanaman mungkin sedikit khawatir. Terutama yang baru saja membuat taman hijau. Dibutuhkan perawatan dan perhatian yang ekstra untuk menjaga taman dan tanaman agar tetap bertahan dalam cuaca terik.

Apa yang penting dilakukan untuk menjaga tanaman kesayangan?

Siram rumput hingga dalam
Untuk area taman yang memiliki rumput, tetap harus disiram rutin. Pastikan menyiraminya secara mendalam dan menyeluruh setiap satu atau dua minggu untuk mendorong akar yang dalam dan halaman yang lebih tahan kekeringan.

Tanaman dalam pot
Tanaman dalam pot cepat mengering, terutama terakota. Pertimbangkan untuk memindahkan tanaman ke tempat yang lebih teduh selama periode terpanas. Siram di pagi hari dan pada hari-hari yang panas ekstrem, mungkin juga perlu menyiram di sore hari.

Tutupi tanaman pot dengan kain pelindung dan keranjang gantung yang lebih rendah ke tanah. Tempatkan pot di piring yang diisi dengan pasir basah dan kasar. Ini memasok kelembapan dan mencegah akar yang membusuk. Berikan cairan pembasah tanah untuk membantu tanaman pot bertahan lebih lama di antara penyiraman.

 

Pengairan

Tanaman sayur
Untuk tanaman sayur, panen hasil di pagi hari. Menyiram di pagi hari juga meminimalkan penyakit jamur. Jaga media tanam dengan baik. Pasang kain pelindung di atas terutama di area yang panas dan kering. Gunakan pupuk larut dua minggu sekali, tepat setelah penyiraman.

Periksa irigasi
Hindari penanaman, pemindahan dan pemangkasan berat dalam cuaca panas. Jika pemupukan, gunakan bentuk larut atau pastikan tanah disiram dengan baik sebelum dan sesudah pupuk diberikan. Jaga agar tanah tetap tertutup lapisan mulsa 30-50mm. Pada hari-hari gelombang panas, tanaman di tanah yang lembap akan lebih sedikit mengalami kerusakan. Periksa sistem irigasi dari kebocoran dan penyumbatan.

Sumber: Homes to Love

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Biasakan Si Kecil Pakai Dingklik Saat Buang Air di Toilet Duduk
Biasakan Si Kecil Pakai Dingklik Saat Buang Air di Toilet Duduk

Hal ini agar anak lebih mudah saat buang air besar dan lebih sehat.

Baca Selengkapnya
Benarkah Air Putih Bisa Mengatasi Masalah Kulit Kering Secara Alami?
Benarkah Air Putih Bisa Mengatasi Masalah Kulit Kering Secara Alami?

Minum air putih dinilai ampuh untuk tetap menjaga dan membuat tubuh lebih sehat.

Baca Selengkapnya
Manfaat Air Gula Hangat bagi Tubuh, Jadi Sumber Energi yang Cepat Diserap
Manfaat Air Gula Hangat bagi Tubuh, Jadi Sumber Energi yang Cepat Diserap

Air gula bisa membantu asupan kalori harian bagi tubuh.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Kulit Gatal dan Kering Usai Mandi, Mungkin Kualitas Air jadi Dalangnya
Kulit Gatal dan Kering Usai Mandi, Mungkin Kualitas Air jadi Dalangnya

Air yang mengandung cukup banyak mineral dapat menyebabkan kulit dan rambut kering serta gatal. Kualitas air juga bisa memicu masalah kulit lainnya.

Baca Selengkapnya
Merasa Dilecehkan, Ibu Muda di Palembang Siram Teman Suaminya dengan Air Keras
Merasa Dilecehkan, Ibu Muda di Palembang Siram Teman Suaminya dengan Air Keras

Mengaku dilecehkan, jadi penyebab wanita di Palembang siram air keras ke teman suaminya.

Baca Selengkapnya
Rahasia Minum Air Putih yang Tepat untuk Kulit Flawless
Rahasia Minum Air Putih yang Tepat untuk Kulit Flawless

Tak bisa hanya sekadar minum, ada beberapa faktor yang perlu kamu perhatikan ketika meminum air.

Baca Selengkapnya
Segudang Manfaat Mandi Sebelum Subuh, Apa Saja?
Segudang Manfaat Mandi Sebelum Subuh, Apa Saja?

Mandi sebelum subuh, memiliki manfaat yang luar biasa bagi kesehatan dan kebersihan kita loh, Sahabat Dream.

Baca Selengkapnya