Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Aksen Batu Alam Munculkan Suasana Asri Sekaligus Elegan

Aksen Batu Alam Munculkan Suasana Asri Sekaligus Elegan Aksen Batu Alam Pada Meja/ Shutterstock

Dream - Sahabat Dream sedang melakukan renovasi di beberapa area rumah? Jika iya, pastinya ingin mendapat suasana yang lebih nyaman dari sebelumnya. Coba pertimbangkan untuk menambahkan aksen batu alam.

Material ini bisa memberi kesan asri, segar sekaligus elegan. Batu alam sering terlihat dimanfaatkan sebagai meja rias, area kamar mandi, dan meja makan. Sebenarnya batu alam ini juga bisa dimanfaatkan sebagai aksen untuk mempercantik interior. Ide berikut mungkin bisa jadi inspirasi.

Ruang Keluarga
Di ruang tamu, kita tidak bisa salah dengan kuarsit. Bangku atau meja kuarsit yang sedang tren terbuat dari batu yang sepenuhnya alami. Batu ini melewati proses metamorf di mana tekanan dan panas menekan batu untuk mengemas partikelnya dengan rapat, menjadikannya pilihan yang praktis. Cocok untuk rumah minimalis terbuka, dan merupakan alternatif unik untuk mendapatkan kesan marmer tapi lebih tradisional.

Dapur
Maksimalkan marmer mewah di dapur dengan mencocokkan backsplash dan meja dapur. Marmer yang terang akan menyeimbangkan kayu yang lebih gelap, sekaligus memberikan cahaya alami sesuatu untuk dipantulkan. Permainan tekstur di dapur akan membuat tampilannya jadi sangat berbeda. Dijamin tidak monoton.

Kamar mandi

Kamar mandi

Di kamar mandi, ada banyak aksen batu alam yang bisa dimanfaatkan untuk menghiasi lantai, dinding, dan meja rias. Hasilnya akan sangat mewah dan dramatis. Pilih saja yang warnanya menarik dan sesuai dengan tema yang diinginkan.

Sumber: Homes to Love

Rumah Segi 8 Klasik Dijual Rp123 Miliar, Intip Interiornya

Dream - Rumah berbentuk oktagon atau segi delapan sangat populer di era 80-an. Bentuknya memang sangat unik dan tak biasa serta tampak megah. Rumah oktagon dulu populer karena buku yang ditulis Orson Squire, berjudul "A Home For All".

Dalam buku tersebut Squire menulis ada banyak manfaat jika rumah berbentuk segi delapan. Antara lain, memungkinkan cahaya alami dua kali lebih banyak untuk memasuki sudut rumah dan menawarkan ventilasi terpusat, yang membuatnya lebih sejuk di musim panas dan tetap panas selama musim dingin.

Rumah Oktagon

Foto: Sotheby International Realty

Kini, tren rumah oktagon sudah meredup tapi masih ada rumah model tersebut di San Fransisco, Amerika Serikat. Rumah ini dikenal dengan nama The Feusier Octagon House yang terletak di lingkungan Russian Hill.

Rumah Oktagon

Foto: Sotheby International Realty

Rupanya, dikutip dari House Beautiful, rumah tersebut sedang ditawarkan untuk dijual seharga US $8,6 juta atau sekitar Rp123 miliar. Rumah yang dibangun 1857 terdaftar sebagai San Fransisco Landmark pada 1970.

 

Suasana yang Beda di Tiap Ruangan

Rumah berbentuk unik ini memiliki banyak tingkatan dengan total 4 kamar tidur dan 3 kamar mandi. Area utama memiliki 4 ruang tamu dan terbuka ke arah tangga yang dengan pemandangan taman rimbun yang indah.

Rumah Oktagon

Foto: Sotheby International Realty

Lalu di area lain, ada dapur utama dan ruangan besar yang luas yang mengarah ke teras dan taman.Beberapa fasilitas rumah termasuk garasi 2 mobil, paviliun terpisah, dan kubah yang diubah menjadi studio seni.

Tengok Kecanggihan Rumah Melinda dan Bill Gates Saat Masih Bersama

Dream - Keputusan Bill Gates dan Melinda untuk mengakhiri rumah tangga setelah bersama selama 27 tahun membuat kaget banyak orang. Pasangan ini diketahui selalu mendukung satu sama lain, baik dalam karier maupun aksi sosialnya yang mendunia.

Sebelum bercerai, mereka tinggal bersama di kawasan Medina, Amerika Serikat. Dikutip dari Business Insider, harga rumahnya diperkirakan sekitar Rp 1,8 triliun. Rumah Bill memiliki pemandangan memukan dengan menghadap ke Danau Washington.

Rumah Bill Gates dan Melinda

(Foto: Thinkingfuture.com)

Rumah seluas 6.100 meter persegi, dijuluki Xanadu 2.0, karena memiliki sistem yang canggih dan dibuat khusus. Dirancang secara kolaboratif oleh Bohlin Cywinski Jackson dan Cutler-Anderson Architects dari Bainbridge Island, Washington.

 

Pagar Alam

Xanadu 2.0 dirancang dengan desain modern dalam gaya Pacific Lodge. Atap tinggi, kayu gelondongan, dan jendela kaca lebar adalah ciri khas arsitektur Pacific Lodge.
Diperlukan sekitar setengah juta kaki atau sekitar 152.400 m papan kayu untuk menyelesaikan proyek tersebut.

Rumah Bill Gates dan Melinda

(Foto: TheStreet.com)

Rumah itu dibangun dengan kayu cemara Douglas berusia 500 tahun, dan dikerjakan oleh 300 pekerja konstruksi, 100 di antaranya adalah ahli listrik. Rumah Bill Gates didesain sedemikian rupa agar memiliki ketenangan dan privasi. Xanadu 2.0 dilindungi dengan pagar alam seperti pepohonan dan semak belukar yang dapat membuat rumah terasa nyaman di berbagai musim.

 

Ada 7 Kamar Tidur

Terdapat sensor dengan teknologi tinggi yang dapat membantu memantau iklim dan pencahayaan ruangan. Setiap orang yang datang akan diberikan pin yang dapat berinteraksi dengan sensor di seluruh bagian rumah. Mereka juga akan merasakan seolah-olah sedang di ikuti oleh suara musik yang berasal dari speaker di setiap kamar.

Rumah Bill Gates dan Melinda

(Dmcdn.net)

Xanadu 2.0 memiliki tujuh kamar tidur, tujuh ruang makan lengkap dengan enam dapur yang tersebar di seluruh rumah. Selain itu, rumah ini dilengkapi dengan private chef yang siap melayani selama 24 jam. Rumah Bill Gates juga memiliki 24 kamar mandi, 10 di antaranya berisi bathtub.

 

Perpustakaan Pribadi

Memiliki hobi membaca, Bill Gates membangun perpustakaan pribadi di rumahnya. Luas 640 m² dilengkapi dengan atap kubah dan rak buku rahasia yang terhubung ke beberapa ruang rahasia seperti bar tersembunyi. Perpustakaan juga memiliki manuskrip asli Leonardo da Vinci dari abad ke-16, Codex Leicester, yang dibeli seharga $ 30 juta.

Rumah Bill Gates dan Melinda

(Foto: Cnbcfm.com)

Rumah Bill Gates menggunakan teknologi 'Cloud'. Lantai diatur agar lebih sensitif terhadap tekanan di atasnya. Ini akan memudahkan pihak keamanan Xanadu 2.0 untuk mendeteksi siapa yang ada di dalam rumah hanya dari berat kaki mereka. Selengkapnya baca di Diadona.id.

ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Atasi Kantuk dengan 6 Cara Ini, Dijamin Puasa Segar Seharian!

Atasi Kantuk dengan 6 Cara Ini, Dijamin Puasa Segar Seharian!

Rasa kantuk ini seringkali muncul sebagai tamu tak diundang yang mengganggu produktivitas dan semangat dalam menjalani hari.

Baca Selengkapnya
Benarkah Air Putih Bisa Mengatasi Masalah Kulit Kering Secara Alami?

Benarkah Air Putih Bisa Mengatasi Masalah Kulit Kering Secara Alami?

Minum air putih dinilai ampuh untuk tetap menjaga dan membuat tubuh lebih sehat.

Baca Selengkapnya
Alasan Libur Panjang Akhir Tahun Bukan Fresh Malah Terasa Murung

Alasan Libur Panjang Akhir Tahun Bukan Fresh Malah Terasa Murung

Suasana hati seseorang bisa lebih buruk setelah liburan. Cega dan atasi hal tersebut dengan melakukan beberapa cara.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Wajah Tampak Lebih Tua Saat Pakai Pensil Alis Warna Hitam? Atasi dengan Cara Ini

Wajah Tampak Lebih Tua Saat Pakai Pensil Alis Warna Hitam? Atasi dengan Cara Ini

Tidak semua pensil alis cocok untukmu, tapi kamu bisa menyesuaikan cara pakainya. Atasi riasan alis berlebihan saat pakai pensil warna hitam dengan cara ini.

Baca Selengkapnya
5 Asupan yang Aman Dikonsumsi Saat Perut Kosong, Apa Saja?

5 Asupan yang Aman Dikonsumsi Saat Perut Kosong, Apa Saja?

Hindari rasa tak nyaman di perut akibat mengonsumsi makanan tertentu saat perut kosong, pilih makanan yang lebih aman.

Baca Selengkapnya
Cara Menumbuhkan Alis dengan Cepat, Tanpa Efek Samping!

Cara Menumbuhkan Alis dengan Cepat, Tanpa Efek Samping!

Perlu diingat, menumbuhkan alis yang tebal tidak terjadi secara instan

Baca Selengkapnya
Ternyata Permen Karet Sudah Ada Sejak Zaman Batu, Begini Bentuknya

Ternyata Permen Karet Sudah Ada Sejak Zaman Batu, Begini Bentuknya

Peneliti mengungkapkan temuan sebuah permen karet yang ternyata sudah ada sejak Zaman Batu!

Baca Selengkapnya