Dream - Karpet yang beraroma apek dan berbau tak sedap tentunya sangat tidak nyaman saat digunakan. Apalagi jika kondisinya penuh debu dan terasa lengket di kulit.

Tentunya sangat tidak sehat bagi anggota keluarga di rumah.Kebersihan dan kenyamanan karpet sangat penting dijaga. Pasalnya, karpet di rumah jadi tempat favorit untuk menghabiskan waktu di rumah.

Kita bisa bersantai atau mungkin tidur di karpet saat malas untuk beristirahat di kamar. Untuk itu selalu lakukan tiga hal ini agar karpet selalu dalam keadaan bersih dan dan wangi. Yuk, simak Sahabat Dream.

Rutin divakum

Untuk yang satu ini, wajib hukumnya. Bersihkan karpet dengan penyedot debu minimal satu kali dalam seminggu. Akan lebih baik jika dilakukan dua hari sekali. Debu biasanya menumpuk di serat-serat karpet karena posisinya berada di lantai.

Sebelum divakum, angkat dulu karpet dan goyangkan sedikit untuk mengeluarkan debu yang menyangkut di sela kain. Vakum juga permukaan karpet yang berada di bagian bawah agar pembersihan lebih maksimal.

Bubuk antibakteri

Karpet yang berbau biasanya karena jarang dijemur dan ditumbuhi bakteri. Untuk itu pastikan jemur atau diangin-anginkan saat cuaca panas. Saat dirasa sudah cukup taruh lagi di dalam rumah. Taburi bubuk antibakteri yang banyak dijual, tapi pastikan bubuk tersebut tak merusak material karpet.

Segera bersihkan jika ada tumpahan

Tumpahan apapun, baik minuman maupun makanan, harus segera dibersihkan. Jangan didiamkan terlalu lama karena akan merusak serat kain dan mengubah warnanya. Serap dulu cairan yang tumpah dengan tisu.

Setelah itu, dengan menggunakan lap basah dan sabun mandi, kucek sedikit hingga tumpahan bersih. Bila tumpahannya cukup banyak dan menggangu, mencuci karpet secara keseluruhan adalah satu-satunya cara yang bisa dilakukan.