Dream - Pernah datang ke sebuah rumah besar, tapi kondisi di dalamnya sangat berantakan? Ada banyak barang usang dan tak terpakai menumpuk di kamar mandi, garasi, bahkan kamar tidur.

Meski rumah cukup besar tapi barang-barang yang ada sangat banyak hingga memenuhi sudut rumah dan membuatnya jadi sangat pengap. Jika kondisi ini berlangsung lama dan semakin parah, penghuninya bisa jadi mengalami masalah psikologis yang sering disebut hoarder atau penimbun.

"Bagaimana cara seseorang menimbun dan membuat rumah berantakan, akan sangat dipengaruhi dan mempengaruhi diri sendiri serta hubungan dengan orang lain," ujar Noah Mankowski, seorang psikolog klinis, dikutip dari Domain.

Menurutnya di bagian rumah tertentu tempat menimbun barang, biasanya dilatar belakangi alasan tertentu. Dipengaruhi juga kondisi emosi serta psikologis.

Jika Anda memiliki banyak barang di loteng atau garasi, menurut Mankowski, bisa jadi Anda menunjukkan ketidakmampuan untuk melepaskan masa lalu.

Biasanya banyak barang yang sebenarnya tak bisa lagi dipakai, hanya teronggok saja di loteng atau garasi. Tak dibuang hanya karena alasan "sayang" atau "memiliki kenangan".

"Kamar mandi berantakan bisa saja mengungkap masalah kepercayaan diri akan bentuk tubuh. Sementara suasana berantakan di ruang tamu bisa jadi Anda secara tak sadar tak ingin bersosialisasi," kata Mankowski.

Sementara kamar tidur berantakan, bisa jadi berkaitan dengan dengan isu seksual atau kekhawatiran soal keintiman. Ketika rumah sangat berantakan dan dipenuhi barang, seseorang sangat mungkin mengalami masalah psikologis. Mencari pertolongan dengan berkonsultasi dengan psikolog atau psikiater adalah jalan keluar paling tepat.